4. Anamnesa
Nama : Tn.Apnu
Umur : 51 thn
Jenis kelamin : laki-laki
Keluhan utama : sesak nafas sejak 2 jam lalu
Riwayat penyakit sekarang : sesak nafas,batuk dan
demam
Riwayat penyakit dahulu : riwayat sejak umur 17 thn
Riwayat penyakit keluarga : paman pasien pernah
menderita sesak nafas
Pemeriksaan fisik
• Keadaan umum : tampak sakit sedang
• Kesadaran : CMC
• Vital sign :
TD 120/75 mmhg
Nadi 88x/menit
Napas 32x/menit takipnea
Suhu 37,8ᴼc
Status lokasi
Thorax : paru
Inspeksi : simetris,retraksi (-)
Palpasi : fremitus normal kiri kanan
Perkusi : sonor kiri kanan
Auskultasi : wheezing(+) ekspirasi memanjang stridor
(-)
Farmakoterapi
Bronkodilator
Kortikosteroid
Injeksi adrenalin 0,3-0,5 cc 3x dalam jarak 5 menit
Injeksi aminophyllin (IV)
Injeksi kortikosteroid
Obat oral
Aminophillin,salbutamol
Ekspektoran mucolitik
Antipiretik
Amoxicillin
Kotrimoksazol
Gol. Eritromisin
Cefixime
Pencegahan
Hindari faktor pencetus
Obati infeksi
6. Pemeriksaan lanjutan
- Pemeriksaan darah lengkap
Eosinofilia ↑
LED ↑
Limfosit ↑
- Rontgen
- Spirometri
7. Komplikasi
• Emfisema
• Efusi pleura
• Bronkitis akut
8. Prognosis : baik kalau dikontrol
STEP 4
Arrange explanation into a tentative solution
SESAK NAFAS
BATUK,DEMAM,WHEEZING.TAKIPNEA
1. Asma Bronkial
Definisi
Penyakit jalan nafas obstruksi
intermitten,reversibel dimana trakeobronkial
merespon secara hiperaktif terhadap stimulasi
tertentu.
Etiologi
Ada beberapa hal yang merupakan faktor timbulnya
serangan asma bronkial :
Genetik
Alergen : inhalan,ingestan dan kontaktan
Perubahan cuaca
Stress
Aktivitas yang berat
Epidemiologi
Berdasarkan data WHO,hingga saat ini jumlah
penderita asma didunia diperkirakan mencapai 300
juta orang dan diperkirakan angka ini akan terus
meningkat hingga 400 juta. Asma dapat ditemukan
pada laki-laki dan perempuan di segala
usia,terutama pada usia dini. Perbandingan laki-laki
dan perempuan pada usia dini adalah 2 : 1 dan
pada usia remaja menjadi 1:1
2. Patogenesa
Anamnesa
a. Identitas
Nama : Tn.Apnu
Umur : 51 thn
Jenis kelamin : laki-laki
b. Keluhan utama : sesak nafas sejak 2 jam lalu
c. Riwayat penyakit sekarang : sesak nafas,batuk
dan demam
c. Riwayat penyakit dahulu : riwayat sejak umur 17
thn
d. Riwayat penyakit keluarga : paman pasien pernah
menderita sesak nafas
Pemeriksaan fisik
– Keadaan umum : tampak sakit sedang
– Kesadaran : compos mentis cooperatif
– Vital sign :
TD 120/75 mmhg
Nadi 88x/menit
Napas 32x/menit takipnea
Suhu 37,8ᴼc
Status lokasi
Thorax : paru
Inspeksi : simetris,retraksi (-)
Palpasi : fremitus normal kiri kanan
Perkusi : sonor kiri kanan
Auskultasi : wheezing(+) ekspirasi memanjang stridor
(-)
Farmakoterapi
1. Pencegahan (controller)
Yaitu obat-obat yang dipakai setiap hari,dengan tujuan
agar gejala asma persisten dapat terkendali
2. Pelega (reliever)
mendilatasi saluran nafas dgn cepat
melalui relaksasi otot polos serta menghambat
bronkokonstriksi
Resep
Pro : Tn.Apnu
Umur : 51 tahun
Pencegahan
Menghindari faktor pencetus
c. Uji kulit
tujuannya adalah untuk menunjukkan adanya
antibodi IgE spesifik lebih bermakna dilakukan bila
uji kulit tidak dapat dilakukan atau hasilnya kurang
dapat di percaya
7. Komplikasi
Pneumotoraks
Pneumomediastinum
Atelaktasis
Gagal nafas
Bronkitis
Fraktur iga
Aspergilosis bronkopuloner alergik
KESIMPULAN