Anda di halaman 1dari 23

Persentase Penilaian Metode Penelitan

•15% •15%
Tugas Kehadiran

•30% •40%
Proposal Mid
Pendahuluan Metode Penelitian

Armini Syamsidi
Metode Penelitian
Bahasa Yunani : Methodos yang berarti
cara atau jalan yang ditempuh.
Metode Metode yang ilmiah : cara kerja untuk
dapat memahami objek yang menjadi
sasaran ilmu yang bersangkutan

Proses investigasi yang dilakukan dengan


Penelitian tujuan untuk menemukan,
menginterpretasi dan merevisi fakta atau
hipotesis
Alasan Penelitian

Tuntutan kebutuhan manusiasebagai makhluk sosial yang terus


berkembang yang sejalan dengan perkembangan kehidupan

Penemuan dibidang teknologi dan inovasi

Rasa ingin tahu, untuk para peneliti didorong oleh tuntutan


dilapangan
Skripsi Tesis Disertasi
Syarat S1 Syarat s2 Syarat S3
Aspek permasalahan : Tidak Hasil penelitian dapat Hasil penelitian dapat
dituntut untuk memberikan memberikan sumbangsih ilmu memberikan sumbangsih ilmu
sumbangsih ilmu pengetahuan pengetahuan pengetahuan baru (asli)

Kajian pustaka : mengemukaan Mengemukakan persamaan dan Menggunakan disiplin ilmu


keterkaitan dengan penelitian perbedaan dari penelitian yang lain untuk mendukung
lainnya lainnya hasil penelitian

Metode Penelitian : hasil Hasil penelitian tidak cukup Hasil penelitian tidak cukup
penelitian hanya sebatas angka dengan data, tetapi dijelaskan dengan data, tetapi dijelaskan
(data) setiap data dari hasil penelitian setiap data dari hasil penelitian

Menjawab Apa, mengapa dan


Menjawab apa?? Menjawab Apa dan Mengapa
bagaimana
Proposal Penelitian dan Skripsi

Armini Syamsidi
Proposal Penelitian

Pendahuluan Tinjauan Pustaka Metode Penelitian

• Latar belakang • Kerangka teori • Metode yang


masalah yang mendukung digunakan dalam
• Rumusan penelitian penelitian
masalah • Metode
• Tujuan penelitian pengumpulan
• Manfaat data
penelitian • Metode analisis
• Batasan data
penelitian

DAFTAR PUSTAKA
Skripsi

Isi dari
Pembahasan Kesimpulan
proposal
dan hasil dan saran
penelitian
Etika Penelitian
• Jujur dalam pengumpulan bahan pustaka, pengumpulan data,
Kejujuran pelaksanaan metode dan prosedur penelitian, publikasi hasil. Jujur
pada kekurangan atau kegagalan metode yang dilakukan

• Minimalisasi kesalahan dalam rancangan percobaan, analisis dan


Objektivitas interpretasi data, penilaian ahli/rekan peneliti, keputusan pribadi,
pengaruh pemberi dana/sponsor penelitian.

• Tepati selalu janji dan perjanjian; lakukan penelitian dengan


Integritas tulus, upayakan selalu menjaga konsistensi pikiran dan
perbuatan

• Hindari kesalahan karena ketidakpedulian secara teratur catat


Ketelitian pekerjaan yang Anda dan rekan anda kerjakan, misalnya kapan dan di
mana pengumpulan data dilakukan.

Penghargaan • Perhatikan paten, copyrights, dan bentuk hak-hal intelektual lainnya. Jangan
gunakan data, metode, atau hasil yang belum dipublikasi tanpa ijin penelitinya.
Tuliskan narasumber semua yang memberikan kontribusi pada riset Anda. Jangan
terhadap HAKI pernah melakukan plagiasi.
Etika Penelitian
Menjaga • Bila penelitian menyangkut data pribadi, kesehatan, catatan
kriminal, atau data lain yang dianggap responden sebagai data
Kerahasiaan rahasia, maka peneliti harus menjaga kerahasiaan data tersebut.

Publikasi yang • Hindari mempublikasikan penelitian yang sama


secara berulang-ulang ke berbagai media
terpercaya (seminar,jurnal)

• Pahami dan patuhi peraturan institusional dan


Legalitas kebijakan pemerintah yang terkait dengan penelitian
anda.

Rancangan Penelitian • Bila penelitian memerlukan hewan percobaan, maka


percobaan harus dirancang sebaik mungkin, tidak gegabah
dengan hewan coba melakukan sembarang perlakuan pada hewan percobaan.

• Bila harus menggunakan manusia sebagai penguji penelitian, maka penelitian


Mengutamakan harus dirancang dengan teliti, efek negatif harus diminimalkan, manfaat
dimaksimalkan; hormati harkat kemanusiaan, privasi dan hak objek penelitian anda
keselamatan manusia tersebut, siapkan pengobatan dan pencegahan bila sampel anda menderita efek
negatif dari penelitian.
PLAGIARISME
Plagiarisme

Merupakan perekayasaan, pemalsuan, atau


Kecurangan yang dapat terjadi saat proses
pembuatan proposal, pelaksanaan, penilaian
hasil penelitian, atau dalam pelaporan hasil
penelitian.
plagiarisme

Tindakan mencuri gagasan atau hasil pemikiran dan


tulisan orang lain yang digunakan dalam tulisan seakan-
akan gagasan atau tulisan orang lain tersebut ialah
gagasan atau tulisan sendiri, sehingga merugikan orang
lain.
Klasifikasi Plagiarisme

Aspek yang dicuri :


gagasan/substansi/kalimat/kata-kata dsb

Kesengajaan : sengaja/tidak sengaja

Sumbe individu : autoplagiarisme


Contoh plagiarisme
Gagasan
Pengulangan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya
(diizinkan dalam dunia kedokteran). Melakukan penelitian
pada kelompok yang berbeda dari segi:
gender, umur, ras, lokasi, respons individu.

Agar tidak dianggap plagiarisme:


Harus secara jelas menyatakan bahwa penelitian sudah
dilakukan sebelumnya, dan dilakukan kembali untuk
melihat hasilnya pd populasi / keadaan yang berbeda.
Plagiarisme dalam kata/kalimat
• Mengutip secara langsung, melakukan
parafrase atau penulisan gagasan orang lain
tanpa mencantumkan sumbernya.
• Menggunakan kata-kata seorang penulis tanpa
menyatakan bahwa tulisan merupakan
kutipan/rujukan (gunakan tanda kutip “..”).
• Menyampaikan versi sendiri tanpa
menyatakan sumbernya...
Contoh plagiarisme yang lain
• Menyalin atau memodifikasi nas dari buku, jurnal, ensiklopedi,
koran
• Menggunakan foto, video atau audio tanpa izin
• Menggunakan hasil kerja mahasiswa lain dan menyatakannya
sebagai milik sendiri, dianggap plagiarisme & bisa juga dikenal
sebagai kolusi
• Penerjemahan literal dari bahasa lain tidak sama
• dengan parafrase, tapi translasi.
• Menggunakan esei karya sendiri yang telah pernah diserahkan
pada kegiatan belajar sebetulnya/dipublikasi sebelumnya, tanpa
dinyatakan, disebut autoplagiarisme.
• Memakai gambar, diagram, atau karya seni dari sumber lain
• Membayar orang lain untuk melakukan kerja ilmiah dan
mengakuinya sebagai karya sendiri.
Alasan Plagiarisme
• TIDAK SENGAJA.. Terlalu terpengaruh, tidak
sengaja mengulangi bacaan sebelumnya..
• TIDAK CUKUP WAKTU..Karena terlalu banyak
tugas, dan waktu tersedia untuk membuat
tulisan tidak cukup, sehingga mengambil jalan
pintas.
• TIDAK PAHAM cara merujuk yang baik benar.
Cara Mencegah Plagiarisme
• Pelatihan sejak pendidikan dini, mengenai
cara: Menulis (tugas menulis/writing
assignment), Melakukan parafrase dari
sumber, Menyarikan rujukan
• Perangkat lunak, a.l. Turnitin & Ferret (di UK):
(2) Membandingkan tulisan dengan database
yg ada bermilyard artikel dlm web, dan bagian
naskah yang langsung dikutip akan ditandai.
x: mhs S2: persamaan, setelah perbaikan, 3%)
Cara Mencegah Plagiarisme
• ‘Rangkum’lah tulisan orang lain, gunakan
parafrase.
• Cantumkan sumber gagasan, setiap kali
menggunakan gagasan/tulisan karya orang
lain.
• Bila perlu menggunakan kalimat/kata-kata asli
berilah tanda kutip pada bagian2 yang
disalin.
Langkah Melakukan Prafrase
1. Baca berulang hingga mengerti sepenuhnya.
2. Tulis dengan kata-kata sendiri (parafrase) dalam kartu.
3. Tandai kata-kata dalam parafrase tsb., untuk
digunakan kemudian pada tempat yang tepat dalam
tulisan Anda.
4. Cocokkan tulisan pada kartu sudahkah semua
informasi terpenting dari sumber sudah tertangkap
pada parafrase?
5. Kalau memakai kata-kata/istilah asli, beri tanda kutip,
atau bila panjang gunakan huruf lebih kecil dan
gunakan indent, panjang.
6. Catat sumber, juga halamannya pd kartu catatan.
Hal Yang Bukan Plagiarisme
• Apabila fakta ‘sudah dianggap pengetahuan
umum’:
• Merupakan hal yang lazim, yang sudah umum
• Info yang sama dari sekurangnya 5 sumber.
• Mudah ditemukan dalam referensi umum.
• Info yang sudah banyak dalam buku ajar.
Sanksi Plagiarisme
• Sangat bervariasi tergantung derajat plagiarisme
& forum ilmiah tempat plagiarisme terjadi.
• Berkisar dari penolakan publikasi, hambatan
kenaikan peringkat jabatan sampai pemecatan.
• Peringatan lisan/tertulis
• Penundaan kenaikan pangkat
• Pembatalan kenaikan pangkat
• Pencabutan gelar
• Penuntutan ke pengadilan

Anda mungkin juga menyukai