2. M. Asril Hasan (2115100143) 3. Azhar Rahmansyah M. (2115100167) 4. Farhan Ihza L.M. (2115100194) Tidal Energy • Energi pasang surut adalah energi yang memanfaatkan fenomena pasang surut air laut yang diakibatkan gaya gravitasi bulan dan matahari atau bulan dan rotasi bumi dan menjadikannya energi dalam listrik. • Ketika air pasang, maka air laut mengalir ke arah bendungan dan ketika surut air laut mengalir kembali melewati turbin • Pemanfaatannya saat ini belum luas karena tingginya biaya awal dan terbatasnya lokasi yang memiliki pasang surut yang mencukupi. Tidal Energy Jenis – Jenis 1. Dam Pasang Surut (Tidal Barrage) • Dam pasang surut merupakan dam yang dibangun di sepanjang tepi pantai. Dam tersebut mempunyai gerbang untuk masuknya air pasang ke dalam dam. • Bila air pasang maka air akan masuk ke dalam dam dan mengakibatkan dam penuh dengan air. Sebaliknya bila pasang mulai surut, maka air akan keluar dari dam. • Pergerakan air keluar masuk dam itulah yang kemudian digunakan untuk menggerakkan turbin dan memproduksi listrik. Tidal Barrage Jenis – Jenis 2. Turbin Pasang Surut (Tidal Turbin) • Turbin itu bisa digerakan searah jarum jam atau sebaliknya untuk menghasilkan listrik secara berkesinambungan. • Turbin ini bisa ditempatkan di mana pun juga, dimana terdapat gelombang pasang surut air laut. Jenis – Jenis 3. Pasang Surut (Tidal Fence) • Pagar pasang surut ini merupakan alat yang memiliki kekuatan sedikit lebih kecil dibandingkan dam pasang surut. • Bila air pasang surut bergerak melalui pagar-pagar itu, maka turbin-turbin itu akan berputar dan menghasilkan listrik. Kerugian 1. Dampak Ekologi Turbin yang berputar mampu membunuh hewan air. Selain itu, pelumas dan bahan kimia lainnya juga dapat tumpah ke laut, menyebabkan pencemaran. 2. Korosi Biaya pembuatan dan perawatan generator energi pasang surut cenderung mahal karena membutuhkan logam tahan karat. 3. Fouling Fouling adalah menempelnya organisme laut pada struktur yang dapat menyebabkan penyumbatan dan berkurangnya aerodinamika. Keuntungan 1. Sumber energi yang tidak akan habis 2. Merupakan energi ramah lingkungan karena tidak menghasilkan gas buang 3. Tidak membutuhkan bahan bakar untuk beroperasi 4. Produksi listrik stabil, karena pasang surut air laut dapat diprediksi 5. Biaya operasional murah karena tidak membutuhkan staff untuk mengoperasikannya