Anda di halaman 1dari 21

RENCANA KERJA PENINGKATAN KINERJA PELAKSANAAN

SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN DAERAH


PADA BIDANG AKUNTANSI BADAN PENGELOLA KEUANGAN
DAERAH KOTA JAYAPURA

OLEH
Drs. ADOLF Z.D. SIAHAY, SE., Ak. M.Si.

Rumah Semut (Merauke) Concentrate (Freeport)


GAMBARAN KEADAAN SEKARANG
BIDANG AKUNTANSI BPKD KOTA JAYAPURA
Visi BPKD : Terwujudnya Sistem Pengelolaan Keuangan Daerah Kota
Jayapura yang Akuntabel, Transparan dan Partisipatif

Misi sesuai : Menyajikan Laporan Keuangan Daerah sesuai Standar


Bid. Akt. Akuntansi Pemerintahan
Tugas Pokok : Menyusun Laporan Keuangan Daerah dalam rangka
Bid. Akt. Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD

Fungsi Bid. : 1. Pelaksanaan Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan


Akt. Daerah
2. Penyajian Informasi Keuangan Daerah
Tujuan Bid : 1. Meningkatkan pelaksanaan sistem akuntansi Pemerintah
Akt. Kota Jayapura sesuai standar akuntansi pemerintahan
2. Meningkatkan pelaporan keuangan Pemerintah Kota
Jayapura yang dapat diadalkan, wajar dan tepat waktu

Sasaran Bid. : 1. Terwujudnya pencatatan seluruh transaksi dan saldo


Akt. keuangan Pemerintah Kota Jayapura secara akurat
sesuai standar akuntansi pemerintahan
2. Tersusunnya laporan keuangan Pemerintah Kota 2
Indikator Kinerja Sekarang Dan Yang Akan Datang

3
Pengukuran Pencapaian Sasaran,
Indikator Sasaran, Target dan Realisasi

4
GAMBARAN KEADAAN YANG DIINGINKAN

Tujuan yang : Tujuan yang diharapkan dapat memberikan


diinginkan kontribusi terhadap pencapaian MISI:

“Meningkatkan pelaporan keuangan


Pemerintah Kota Jayapura yang dapat
diandalkan, wajar dan tepat waktu”

Sasaran yang : Sasaran yang diharapkan dapat memberikan


diinginkan kontribusi terhadap pencapaian Tujuan:

Meningkatnya Kualitas Laporan Keuangan


Pemerintah Kota Jayapura yang andal,
wajar, dan tepat waktu

5
Rencana Kerja Tahunan (2012) yang diinginkan

73% 
82%

6
ANALISIS FAKTOR LINGKUNGAN DAN
RENCANA KERJA

IDENTIFIKASI FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL


KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)
1 Dukungan Kepala Daerah tinggi 1 Dokumen pendukung SPJ bendahara
kurang lengkap
2 Komitmen kinerja staf bidang akuntansi tinggi 2 Akurasi verifikasi SPJ & dokumen
pendukung masih rendah
3 SIKD berbasis komputer sangat menunjang 3 Dukungan dana kurang
PELUANG (O) ANCAMAN / KENDALA (T)
1 Adanya PP No.24 Tahun 2005 tentang 1 PPK SKPD belum berfungsi optimal
Standar Akuntansi Pemerintahan
2 Adanya program insentif kinerja pengelolaan 2 Keterlambatan SPJ bendahara SKPD
keuangan publik dari Bank Dunia (dimulai
tahun 2009 – 2011)
3 Jadwal pemeriksaan BPK selambat-lambatnya 3 3 Transfer dana pemerintah atasan sering
bulan setelah tahun anggaran berakhir terlambat

7
EVALUASI FAKTOR INTERNAL
DAN EKSTERNAL

1. Nilai Urgensi (NU) tiap faktor ditentukan dengan menggunakan


Brainstorming dengan memakai model matriks komparasi urgensi
faktor.
NU
2. Bobot Faktor (BF) dapat dihitung dengan cara BF  x100%
Total  NU
3. Nilai Dukungan (ND) cara menentukannya sama dengan NU
4. Nilai bobot Dukungan (NBD) dengan rumus: NBD x BF
Total  NK
NRK 
5. Nilai rata - rata keterkaitan (NRK) ditentukan dengan cara N  1

6. Nilai Bobot Keterkaitan (NBK) tiap faktor dihitung dengan rumus:


(NBK = NRK x BF)
7. Total Nilai Bobot (TNB) tiap faktor dihitung dengan rumus: TNB =
NBD + NBK
8. FKK merupakan faktor-faktor strategis dari tiap-tiap kategori
strenghts, weaknesses, opportunities, threaths, masing-masing pilih
2 FKK, berdasarkan urutan TNB dan pilih TNB terbesar. Jika TNB
sama pilih BF terbesar, Jika TNB & BF sama pilih NBD terbesar, dan
Jika TNB, BF & NBD sama pilih NBK terbesar.
8
Matrik Urgensi Internal dan Eksternal

9
Evaluasi Faktor Internal dan Eksternal

10
Penentuan Faktor Kunci Keberhasilan

Kekuatan Kelemahan
Dari Kekuatan Dari kelemahan

1. Komitmen kinerja staf bidang 1. Akurasi verifikasi SPJ & dokumen


akuntansi tinggi pendukung masih rendah
2. SIKD berbasis komputer sangat 2. Dokumen pendukung SPJ bendahara
menunjang kurang lengkap
Dari Peluang Dari Ancaman

1. Adanya program insentif kinerja 1. PPK SKPD belum berfungsi optimal


pengelolaan keuangan publik
2. Adanya PP No.24 Tahun 2005 2. Keterlambatan SPJ bendahara SKPD
tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan

11
Peta Posisi Kekuatan Organisasi

12
Perumusan Tujuan (pada Kwadran I)
Faktor Keberhasilan Kunci (FKK)
No. Alternatif Tujuan
Kekuatan Kunci Peluang Kunci
1 Komitmen kinerja Adanya program insentif Meningkatkan pelaksanaan
staf bidang per kinerja pengelolaan sistem akuntansi dan
dagangantinggi keuangan publik pelaporan keuangan yang
dapat diandalkan, wajar dan
tepat waktu

2 SIKD berbasis Adanya PP No.24 Mengoptimalkan


komputer sangat Tahun 2005 tentang pengembangan aplikasi SIKD
menunjang Standar Akuntansi sesuai standar akuntansi
Pemerintahan pemerintahan

13
Penilaian dan Penentuan Tujuan (pada Kwadran I)
Faktor kekuatan Kunci
Kekuatan Alternatif tujuan M KML KMA TN
Peluang Kunci
Kunci
Komitmen Adanya Meningkatkan 5 5 5 15
kinerja staf program pelaksanaan sistem
bidang insentif kinerja akuntansi dan
akuntansi tinggi pengelolaan pelaporan keuangan
keuangan yang dapat
publik diandalkan, wajar dan
tepat waktu
SIKD berbasis Adanya PP Mengoptimalkan 5 5 4 14
komputer No.24 Tahun pengembangan
sangat 2005 tentang aplikasi SIKD sesuai
menunjang Standar standar akuntansi
Akuntansi pemerintahan
Pemerintahan

Keterangan :
M = Nilai Manfaat
KML = Nilai Kemampuan Mengatasi Kelemahan
KMA = Nilai Kemampuan Mengatasi Ancaman 14
Penyusunan Strategi
FKK INTERNAL STRENGTHS (KEKUATAN) WEAKNESSES (KELEMAHAN)

Komitmen kinerja staf bidang Akurasi verifikasi SPJ &


akuntansi tinggi dokumen pendukung masih
FKK EKSTERNAL
rendah
OPPORTUNITIES STRATEGI SO STRATEGI WO
(PELUANG)
Adanya program Melalui insentif kinerja, tingkatkan Tingkatkan kepatuhan terhadap
insentif kinerja profesionalisme staf bidang standar kerja verifikasi untuk
pengelolaan keuangan akuntansi untuk mendukung mendukung pelaksanaan sistem
publik pelaksanaan sistem akuntansi dan akuntansi dan pelaporan
pelaporan keuangan yang dapat keuangan yang dapat diandalkan,
diandalkan, wajar dan tepat waktu wajar dan tepat waktu.

THREATS STRATEGI ST STRATEGI WT


(ANCAMAN)
PPK SKPD belum Tingkatkan komitmen staf Optimalkan fungsi PPK SKPD
berfungsi optimal terhadap pengisian formulir untuk meneliti kelengkapan dan
pengesahan SPJ dan penetapan keabsahan dokumen pendukung
saldo kas di bendahara tepat waktu SPJ
15
Perumusan Tujuan, Sasaran, Kebijakan,
Program dan Kegiatan

16
Rencana Kegiatan
Penanggung Target
Kegiatan Rincian Kegiatan Waktu Biaya
Jawab Kinerja

Melaksanakan Persiapan:
sistem
Koordinasi dengan Sub Bid Verifikasi dan Kabid Februari Rp.0 100%
akuntansi dan
Sub Bid Pembukuan Akuntansi
pelaporan
keuangan Pelaksanaan:
Pemerintah
Kota Jayapura 1. Penyusunan Jurnal, Buku Besar dan Kasubid Feb - Des Rp.75 jt 100%
yang dapat Neraca Saldo Pembukuan
diandalkan,
wajar dan tepat 2. Penyusunan LRA Triwulan I, III dan Kasubid April, Juli, Rp.60 jt 100%
waktu Semester I Pembukuan Oktober

3. Rekonsiliasi saldo-saldo LRA semester I Kasubid Juli & Rp.25 jt 100%


dengan catatan akuntansi pada PPK Verifikasi Desember
SKPD
4. Penyusunan Draft LKPD Kabid Desember Rp.40 jt 100%
Akuntansi
Evaluasi & laporan:
1. Monitoring dan evaluasi secara berkala Kadid April, Juli, Rp.0 100%
pelaksanaan sistem akuntansi dan Akuntansi Oktober &
pelaporan keuangan Desember
2. Menyusun laporan monitoring dan Kepala Juni & Rp.25 jt 100%
evaluasi kinerja pengelolaan keuangan BPKD Desember 17
Rencana Pemantauan dan Evaluasi

Waktu
Tahapan Pelaksanaan
No.
Kegiatan
Pemantauan Evaluasi Laporan
1 Penyusunan Jurnal, Buku Minggu I bulan Minggu II bulan Minggu II bulan
Besar dan Neraca Saldo berjalan berjalan berjalan

2 Penyusunan LRA Triwulan Minggu I bulan Minggu I bulan Minggu II bulan


I, III dan Semester I April, Juli, Oktober April, Juli, April, Juli,
Oktober Oktober

3 Rekonsiliasi saldo-saldo LRA Minggu II bulan Juli Minggu II bulan Minggu III bulan
semester I dengan catatan Juli Juli
akuntansi pada PPK SKPD

4 Penyusunan Draft LKPD Minggu III bulan Minggu IV bulan Minggu IV bulan
Des. Des. Des.

18
Rencana jadwal Kegiatan Tahun 2012

19
PENUTUP

Posisi kekuatan Bidang Akuntansi Badan Pengelola Keuangan


Daerah Kota Jayapura berada pada Kwadran I, yang berarti lembaga
ini mempunyai kemampuan yang dapat diunggulkan dalam
peningkatan kinerja pelaksanaan sistem akuntansi dan pelaporan
keuangan yang dapat diandalkan, wajar dan tepat waktu sesuai
standar akuntansi pemerintahan.
Berdasarkan Kekuatan Kunci dan Peluang Kunci serta strategi
SWOT, maka dapat dikatakan bahwa:
1. Dengan melibatkan seluruh staf Bidang Akuntansi pada BPKD
Kota Jayapura dan PPK SKPD dalam program insentif kinerja
pengelolaan keuangan daerah, akan meningkatkan kepatuhan
terhadap standar kerja verifikasi yang pada gilirannya akan
tercapai pelaksanaan sistem akuntansi dan pelaporan
keuangan yang dapat diandalkan, wajar dan tepat waktu.
2. Dengan mengembangkan SIKD secara terintegrasi sesuai
standar akuntansi pemerintahan, akan mendorong peningkatan
akurasi pengujian dan penilaian dokumen pendukung SPJ
berdasarkan standar akuntansi pemerintahan, sehingga dapat
tercapai pelaksanaan sistem akuntansi dan pelaporan
keuangan yang dapat diandalkan, wajar dan tepat waktu.
20

Anda mungkin juga menyukai