Anda di halaman 1dari 14

PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP

PENURUNAN INTENSITAS NYERI PADA ASUHAN


KEPERAWATAN DENGAN KASUS POST
APPENDIKTOMI DI RUANG
INAP BEDAH
RSUD POSO

OLEH :
RISNAWATI SAID
PO 0220215 033
BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang

Apendiksitis adalah peradangan akibat infeksi


pada usus buntu atau umbai cacing (apendiks).
Usus buntu sebenarnya adalah sekum (cecum).
Infeksi ini bisa mengakibatkan peradangan akut
sehingga memerlukan tindakan bedah segera
untuk mecegah komplikasi yang umunya
berbahaya (Nanda, 2015).
Dunia :
Menurut World Health Organization (2010)
angka mortalitas akibat apendisitis adalah
21.000 jiwa, di mana populasi laki-laki lebih
banyak dibandingkan perempuan. sekitar
12.000 jiwa pada laki-laki dan sekitar 10.000
jiwa pada perempuan. Statistik di Amerika
mencatat setiap tahun terdapat 30 – 35 juta
kasus apendisitis.
PREVALENSI
PENYAKIT
APPENDIKSITIS
Indonesia :
Survey di 15 provinsi di Indonesia tahun 2014
menunjukan jumlah apendisitis yang dirawat
di rumah sakit sebanyak 4.351 kasus. Jumlah
ini meningkat drastis dibandingkan dengan
tahun sebelumnya, yaitu sebanyak 3.236
orang. Awal tahun 2014, tercatat 1.889 orang
di Jakarta yang dirawat di rumah sakit akibat
apendisitis (Depkes RI, 2013).
Kementrian Kesehatan
menganggap apendisitis
merupakan isu prioritas
kesehatan di tingkat lokal
dan nasional karena
Menurut data yang diperoleh
mempunyai dampak besar rekam medik ruang bedah di RSUD
pada kesehatan masyarakat Poso tampak peningkatan jumlah
(Depkes RI, 2013). penderita yang cukup signifikan
yaitu kurun waktu Januari-
Desember 2015 terdapat 83
penderita, untuk periode Januari-
Desember 2016 terdapat 132
penderita dan periode Januari-
Agustus 2017 terdapat 50 penderita
(Rekam Medik RSUD Poso 2015-
2017).
Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang yang


dikemukakan di atas maka yang menjadi rumusan
masalah adalah sebagai berikut : “Bagaimana
penerapan teknik relakasi nafas dalam terhadap
penurunan intensitas nyeri pada asuhan
keperawatan Tn/Ny…dengan kasus post
appendiktomi di rawat inap bedah RSUD Poso”?
Tujuan Penulisan

Tujuan Tujuan
Umum Khusus
RUMAH MANFAAT INSTITUSI
PENULISAN
SAKIT

PENELITI KLIEN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Konsep Dasar
Penyakit
Appendisitis Konsep Asuhan
Keperawatan
Post
Appendiktomi Konsep
Manajemen
Nyeri

Konsep Teori
Relaksasi
Nafas Dalam
BAB III
METODE PENELITIAN

JENIS PENELITIAN
Jenis penelitian ini adalah
penelitian observasional dengan
pendekatan studi kasus untuk
mengeksplorasi tindakan LOKASI DAN
nonfarmakologi yaitu tindakan WAKTU PENELITIAN
relaksasi nafas dalam.
Peneltian ini dilakukan di ruang
inap bedah RSUD Poso selama 1
minggu yang akan dimulai pada
bulan juni 2018.
SUBJEK STUDI KASUS
FOKUS STUDI
Subjek penelitian yaitu satu
Fokus studi yang dilakukan
orang pasien dengan post
yaitu tindakan keperawatan
appendiktomi.
nonfarmakologi yaitu
tindakan relakasasi nafas
dalam
Asuhan
Keperawatan

Evaluasi Pengkajian

DEFINISI
OPERASIONAL

Implementasi
Diagnosa

Intervensi
METODE
WAWANCARA
PENGUMPULAN METODE
DATA
OBSERVASI

STUDI
DOKUMENTASI
ETIKA PENELITIAN

Prinsip Manfaat (Beneficience)

Prinsip Mengahrgai Hak Asasi Manusia (Respect


Human Dignity)

Prinsip Keadilan (Right For Justice)

Anda mungkin juga menyukai