MORAL
HEDONISME
1. HEDONISME
.
• HEDONISME yang berasal dari bahasa Yunani Hedone
yang berarti kesenangan atau kenikmatan.
level sosial
Hedonisme akan menjadi masalah jika sudah memasuki level
sosial, ketika lingkungan sekitar mengalami krisis dan sekian
banyak kesulitan hidup, tapi ada sebagian orang sibuk
berfoya-foya dengan gaya yang super ‘wah‘ – berkesan tidak
berempati pada kondisi sekitar.
• Paham hedonisme ini akan sangat berbahaya
jika terjadi di kalangan remaja terutama
karena remaja belum memiliki filter diri yang
baik, masih belum memiliki banyak
pengalaman, remaja juga berada dalam masa
pencarian diri sementara mereka belum
memiliki mekanisme pengendalian diri yang
kuat, sehingga lebih rentan terpapar virus
hedonisme.
• Wajar saja memang jika remaja ingin mencoba
sesuatu yang baru, bergaul, dan sebagainya.
Namun semua itu harus memiliki batasan-
batasan, dan batasannya tidak dapat disamakan
dengan yang dimiliki orang dewasa.
4. Media Massa
• iklan yang terdapat di berbagai sarana media ikut
membantu menciptakan budaya hedonisme. Media-media
ini dalam banyak kasus mengiklankan produk-produk yang
sebenarnya tidak diperlukan. Iklan-iklan ini pula
meninggalkan berbagai dampak psikologis terhadap para
para penganut paham hedonisme.
Penyelesaian Masalah Hedonisme
Bersikap terbuka terhadap orang lain. Peka dengan keadaaan sekitarnya terutama
mengenai permasalahan yang berhubungan dengan orang lain.
Memotivasi diri tinggi, belajar menghargai waktu dan tidak menyia-nyiakan waktu.
Taat beribadah,