Anda di halaman 1dari 58

Elie Wiesel

Lawan dari cinta bukan kebencian


melainkan ketidakpedulian.
Kebalikan dari keindahan bukan
keburukan melainkan
ketidakpedulian. Kebalikan dari
iman bukanlah bid’ah melainkan
ketidakpedulian. Dan lawannya
kehidupan bukanlah kematian
melainkan ketidakpedulian antara
hidup dan mati.
Mazmur 3 Bait
Padamu yang disebut Raja.
Kami sembah dengan seribu gelar.
Jaya kekar, mati pun sukar.

Untukmu yang dipanggil Tuan.


Kami puja dalam doa.
Meski tanpa wujud, kami selalu sujud.
Bagimu yang disapa Bapa.
Kami rindu di kala duka.
Walau tak pasti kami
masih menanti.
Setiap nafas kami selipkan pujian
Agungkan Engkau sepanjang zaman.
Jika maha segala, tak perlu kami
sengsara
Juga melarat sampai tua berurat
Bila asal semua kasih, tak harus kami
mengemis,
Apalagi tangis hingga habis.
Terasa akrab tapi tak dikenal.
Selalu diharap tapi tak mengerti.
Tuhan,
siapakah Engkau?
Tanpa ingatan tidak
ada budaya. Tanpa
ingatan tidak akan
ada peradaban,
tidak ada
MATA KULIAH:
PENDIDIKAN
AGAMA
UNIVERSITAS
WIDYA MANDIRA
KUPANG
BAB I

SEKILAS TENTANG
AGAMA
Pluralitas
1.

Agama
1.1 Pengalaman Religius
Agama asli di NTT

a. Manggarai : Mori Kraeng


Mori : Orang besar (berkuasa),
dan Kraeng (Gowa: Kaum
Ningrat)
b. Ngada
 Deva=DEUS (Latin)=THEOS
Yunani) : terang
Gae Deva : Gae: Gelar bangsawan,
kasta tertinggi

 Deva zeta nitu zale ( Tuhan langit dan


bumi)

 Ine ema kami


c. Lio
 Dua Nggae : Pribadi yang luhur
dan mulia.
 Dua Nggae lulu wula, Nggae

ghale wena tana (Tuhan di balik


bulan, Tuhan di balik bumi)
 Tuhan juga disapa: dua wula

leja, Nggae tana watu.


 Sebutan lain : Dua ria, fai

Nggae.
d. Sikka

Ama lera wulang


reta, Ina niang
tana wawa.
e. Flores Timur

Lera wulan tana


ekan
(matahari bulan dan
bumi-alam
kehidupan)
f. Belu/Tetun
 Nai Maromak = Raja pemberi terang. Nai
= Sapaan untuk penguasa, raja. Maromak
= Yang memberi terang. Dalam doa-doa:
Nai Maromak rai klaran = Tuhan langit
dan bumi. Tuhan juga disapa Ama bot
kaliuk, Ina bot kaliuk = Bapa maha besar,
bunda maha agung.
 Dalam doa yang lebih lengkap, Tuhan

biasa disapa dalam ungkapan: Beran bot,


laran bot. lolo liman la to’o di’I ain la da’i.
g. Atoni/Dawan
 Nama yang paling lazim
digunakan untuk menyapa Tuhan
adalah Usi Neno = Raja Matahari
 Usi = dipakai untuk menyapa raja

atau bangsawan.Neno =
Matahari. Dalam rumusan yang
lebih lengkap: Usi nai jan, Usi pah
= Raja atas dunia, raja atas tanah.
1.2 Mendefinisikan Agama
1.2.1 Kesulitan
Mendefinisikan Agama.

Apa itu Definisi?????????


Definisi: Batasan.

Contoh Manusia
 Definisi :
 1. menentukan fungsi agama

dalam masyarakat.
 2. Interpretasi yang berbeda.
 Ada 2 strategi untuk definisikan

agama:
 1. Substantif.
 2. Fungsional.

◦ Cth: Kursi.
1.2.2 Etimologis
 1. Sansekerta:
◦ a. gam : Pergi. Awalan a dan akhiran
a menjadi agama, dan artinya Jalan
(Jalan menuju kebahagiaan).
◦ b. a + gama : a = tidak, gama =
kacau, sehingga agama = tidak
kacau
2. Arab : Ad-dien artinya kekuasaan,
peraturan, kemuliaan.
3.Latin : yaitu Religius. Dari kata
kerja: Religare “ikat” dan “re”
artinya “ulang”, yang dalam
konteks Katolik berarti ikatan
perjanjian. Jadi agama merupakan
ikatan perjanjian yang terus
menerus antara manusia
denganTuhan.
Dalam kekristenan ikatan perjanjian
tersebut ada dua yaitu :
a. Ikatan Perjanjian Lama
(PerjanjianPertama)
Ikatan Perjanjian Lama dalam rupa darah
Domba Paskah.
b. Ikatan Perjanjian Baru (Perjanjian Kedua)
Ikatan Perjanjian Baru dalam rupa darah
Anak Domba Allah sendiri.
Ada dua jenis janji :
a. Janji bagi Kaum Awam
Janji bagi kaum awam ada dua, yakni:
1. Janji Baptis (biasanya terjadi saat malam
Paskah)
2. Janji Penikahan.

b. Janji bagi Kaum Klerus


Janji bagi kaum klerus ada dua, yakni :
1. Janji Baptis.
2. Janji Imamat.

Janji kaum religius:


1. Janji Baptis.
2. Kaul Kebiaraan.
1.2.3 Definisi Substantif
a. Apa itu Agama?
b. Tetapkan batasan Fenomena
Cth: Definisi agama menurut
Melfrod Spiro. Dia
mengartikan agama sebagai
satu institusi yang terdiri
dari interaksi yang
terpolakan secara kultural
dengan pengandaian akan
1.2.4 Definisi Fungsionalis
a. Apa yang dibuat agama
untuk individu, kelompok
dan masyarakat.
b. Isi kepercayaan dan praktek
kepercayaan : tidak penting.
c. Hal yang suci: tergantung
penyembah. Cth. Roti.
d. Negatif: hal yang mirip
1.2.5 Definisi yang dipakai dalam
kuliah ini

Agama adalah ungkapan


hubungan antara
manusia dengan TUHAN
1.3 Motivasi Beragama
MenurutMatius 19:27-30, orang-orang
yang dengan rela meninggalkan
segala-galanya demi kepentingan Allah
akan:
◦ Memperoleh kehidupan kekal
◦ Bersatu dengan Allah sendiri
◦ Memperoleh ganjaran seratus kali
lipat (ganjaran yang berlimpah-
limpah).
1.4 Macam-macam Agama

1. Islam
2. Kristen Katolik

3. Kristen Protestan
4. BUDHA
5. HINDU
6. KONGKUCU
1.5 Aspek-aspek agama

1.5.1
Kepercayaan
Keagamaan
1.5.2 Ritus
Bentuk ungkapan kepercayaan.

Simbol yang mempersatukan dan


meningkatkan persatuan.

Kapan tindakan disebut ritus?BUKAN karena isi


dari tindakan, melainkan makna yang
diberikan anggota kelompok/agama.

Peran kata.
1.5.3 Simbol

Apa beda simbol dengan


tanda??????
a. Mewakili sesuatu.
b. Tidak punya arti di dalam diri,
tetapi arti diberikan oleh
masyarakat.
c. Konstruksi masyarakat.
d. dalam relasi dengan yang suci.
e. Cth: gerak, nyanyian, gestur,
dst.
1.5.4 Pengalaman Keagamaan

APA ITU PENGALAMAN???


 PENGALAMAN berarti seseorang
bertemu secara langsung dengan
suatu objek dan belajar melalui
pertemuan itu. Melalui pertemuan
langsung itu kita belajar mengenai
objek yang kita alami dan
memperoleh pengetahuan langsung
tentang objek itu.
 Pengalaman tidak pernah “murni”,

karena subjek selalu menginterpretasi


objek seturut kerangka berpikirnya.
Contoh: hutan.
Pengalaman akan Allah dan
mengalami Allah
 Pengalaman: subjek – objek.
 Allah????bukan objek.

 Manusia hanya bisa “mengalami Allah” atau


pengalaman langsung yang diantari.
BIDANG PENGALAMAN
AKAN ALLAH
ALAM
SEJARAH
HUBUNGAN ANTAR
PRIBADI
PENGALAMAN BATIN
ALAM
1.5.5 Masyarakat
Agama
EPANG
GAWANG

Anda mungkin juga menyukai