Go Offshore Go Deeper
Pengamatan di lakukan di
Kapal KIP Gelasa di Laut
Cupat Dalam
Bandar Tailing
Saring Putar
Ladder
Cutter
Metode Penggalian KIP Gelasa
Penggalian KIP Gelasa
Penempatan kapal
Tunggu hingga keadaan
Turunkan ladder memungkinkan
Instalasasi
Mulut hisap Pompa Tanah Pipa Press
Pencucian
Peralatan Penggalian di KIP Gelasa
SARING PUTAR
Overflow Underflow
Oversize
Konsentrat
70-75% Underflow
SAKAN
KESIMPULAN
Dari pengamatan yang dilakukan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Kapal Isap Produksi Gelasa merupakan salah satu kapal yang dirancang khusus untuk menggali
endapan timah di dasar laut hingga kedalaman 32 meter dan memiliki jumlah produksi yang besar.
2. Kapal Isap Produksi Galesa memiliki produksi tertinggi pada bulan September 2017 sebesar 42,68
ton dengan jam jalan 637 jam dan produksi terendah pada bulan Desember sebesar 9,4 ton dengan
jam jalan 299 jam.
3. Cadangan yang digali bersifat spotted (tersebar).
4. Mekanisme kerja KIP Gelasa memberai material lalu menghisapnya dan langsung didistribusikan ke
instalasi pengolahan yang berada di kapal tersebut sehingga material tersebut keluar menjadi dalam
bentuk konsentrat timah.
5. Alat yang digunakan pada KIP Gelasa ini yaitu alat galinya cutter, alat muat dan angkutnya ialah pipa
hisap dan pipa tekan yang dibantu oleh pompa tanah serta alat pengolahannya yaitu saring putar, jig
primer, jig sekunder dan sakan (Sluice Box).
6. Hasil konsentrat akhir pengolahan dari instalasi pencucian pada KIP Gelasa memiliki kandungan bijih
timah berkisar antara 70 – 75 % Sn.