PERAWATAN SUMUR

Gas Well
Oil Well
Geothermal Well
Coal Bed Methane Well ( need dewatering )

Oil Well
Gas Lift
Electric Submersible Pump
Beam Pumping
Tekanan reservoir Turun cepat & menerus Turun lambat & menerus Tetap tinggi

Gas Oil Ratio Naik kemudian turun Naik terus Tetap rendah

Produksi air Tidak ada Tidak ada Naik terus

Perilaku sumur Perlu Pumping Unit Flowing well tergantung Flowing well
ukuran gas cap sampai KA naik

Recovery Factor 5 – 30 % 20 – 40 % 35 – 60 %
 Kenali sifat – sifat Reservoir Drive Mechanism.
 Jaga tetap mampu melawan pressure loss sampai Separator.
 Jaga tetap berada diatas Bubble Point Pressure.
 Atur ukuran Bean & Orifice yang sesuai kondisi sumur.
 Upayakan jangan sampai menutup sumur.
 Perhatikan antara Mobilitas Gas dan Fluida.
 7,08 10¯³ x k x h x ( P
________________________e – Pwf )
Q = μ x Bo x { ln ( re / rw ) + S }
Q : Debit, STB / hari
k : Permeabilitas, mD
h : Tebal Lapisan Produktif, ft
Pe : Tekanan Statik Reservoir, Psia
Pwf : Tekanan Alir Dasar Sumur, Psia
μ : Viskositas Fluida, cP
Bo : Faktor Volume Oil, ( Res bbl / Std bbl )
re : Jari – jari Pengurasan, ft
rw : Jari – jari Sumur, ft
S : Faktor Skin, tanpa dimensi
Permeabilitas formasi 90 m Darcy.
Viskositas minyak 0,28 centi Poise.
Berat jenis minyak 0,82 gram / cc.
Faktor volume formasi 1,3.
Tebal formasi 40 ft.
Jari – jari pengurasan 475 ft.
Diameter Production Casing 7 inch.
Kedalaman tegak akhir sumur ( TVD ) 2.500 meter.
Faktor skin + 10.
Tekanan alir sumur di dasar kedalaman tegak 3.350 psi.
Tekanan pengurasan sumur 3.500 psi.
Kehilangan tekanan pada tubing 3 ½” 20 psi / 1.000 ft.
 7,08 10¯³ x k x h x ( Pe – Pwf )
________________________
Q = μ x Bo x { ln ( re / rw ) + S }
7,08 10¯³ x 90 x 40 x ( 3500
________________________________– 3350 )
Q =
0,28 x 1,3 x { ln ( 475 / 0,292 ) + 10 }
Q = 3823 / 6,33 = 604 Bbl/day
Jika, S = + 1
Q = 3823 / 3,06 = 1.251 Bbl/day
Tekanan hidrostatis  Ph = 0,052 x ρ x h
Ph = 0,052 x 0,82 x 8,33 x 2.500 x 3,281
Gr/cc ke pound/US Gallon

Ph = 2.913 psi
Kehilangan Tekanan dalam Tubing  ∆ P
∆ P = 2500 x 3,281 x 20 / 1000 = 164 psi
Pwh = 3350 – 2913 – 164 = 273 psi
 Q = PI x ( Pe – Pwf )
0,00708 x K x L
PI =
µ x B0 x [ L/h x Ln { 1 + √ 1 – ( L/2 re )² / L/2 re } + Ln ( h / 2 π rw ) + S ]

KOP
L

Q rw
h
re
 Q = PI x ( Pe – Pwf )
0,00708 x K x L
PI =
µ x B0 x [ L/h x Ln { 1 + √ 1 – ( L/2 re )² / L/2 re } + Ln ( h / 2 π rw ) + S ]

Q = Laju Produksi, STB / hari

PI = Produktifitas Indeks, STB / Psi / hari
K = Permeabilitas, m Darcy
L = Panjang Lubang Horizontal, Ft
µ = Viskositas Minyak, Centi Poise
B0 = Faktor Volume Formasi, Res bbl / STB
h = Tebal Formasi, Ft
re = Jari-jari Pengurasan, Ft
rw = Jari-jari Lubang Sumur, Ft
S = Faktor “Skin”, Tanpa Dimensi
Permeabilitas formasi 90 m Darcy.
Viskositas minyak 0,28 centi Poise.
Berat jenis minyak 0,82 gram / cc.
Faktor volume formasi 1,3.
Tebal formasi 40 ft.
Jari – jari pengurasan 475 ft.
Diameter Production Casing 7 inch.
Kedalaman tegak akhir sumur 2.500 meter.
Kedalaman akhir sumur 3.175 meter.
Panjang trayek horizontal 225 meter.
Faktor skin + 10.
Tekanan alir sumur di dasar kedalaman tegak 3.350 psi.
Tekanan pengurasan sumur 3.500 psi.
Kehilangan tekanan pada tubing 3 ½” 20 psi / 1.000 ft.
Kehilangan tekanan pada trunk line 6” 200 m 5 psi / 1.000 ft
 Pembilang = 0,00708 x K x L = 0,00708 x 90 x 225 x 3,281 = 470,4
Penyebut :
A = Ln { 1 + √ 1 – ( L/2 re )² / L/2 re }
A = Ln { 1 + √ 1 – ( 225 x 3,281/ 2 x 475 )² / 225 x 3,281 / 2 x 475 }
A = Ln { 1 + √ 1 – ( 0,777 )² / 0,777 } = Ln { 1 + 0,629 / 0,777 }
A = 0,593
B = Ln ( h / 2 π rw ) = Ln { 40 / 2 x π x ( 7 / 2 x 12 ) } = 3,083

Penyebut = µ x B0 x [ L/h x A + B + S ]
Penyebut = 0,28 x 1,3 x [ 225 x 3,281 / 40 x 0,593 + 3,083 + 10 ]
Penyebut = 8,745
PI = 470,4 / 8,745 = 53,79
Q = PI x ( Pe – Pwf ) = 53,79 x ( 3500 – 3350 ) = 8.069 bbl / day
 Jika, S = + 1
Pembilang = 0,00708 x K x L = 0,00708 x 90 x 225 x 3,281 = 470,4
Penyebut = µ x B0 x [ L/h x A + B + S ]
Penyebut = 0,28 x 1,3 x [ 225 x 3,281 / 40 x 0,593 + 3,083 + 1 ]
Penyebut = 5,469

PI = 470,4 / 5,469 = 86,01

Q = PI x ( Pe – Pwf ) = 86,01 x ( 3500 – 3350 ) = 12.902 bbl / day

 Sumur mengalir ?
Tekanan hidrostatis  Ph = 0,052 x ρ x h
Ph = 0,052 x 0,82 x 8,33 x 2.500 x 3,281
Ph = 2.913 psi
Kehilangan Tekanan dalam Tubing  ∆ P
∆ P = ( 3175 – 225 ) x 3,281 x 20 / 1.000 = 194 psi
Pwh = 3.350 – 2.913 – 194 = 243 psi
Sampai ke Block Station ?