Translasi Mata Uang Asing

Kelompok 2
 A.Defini Translasi Mata Uang Asing

Translasi mata uang asing ialah Proses yang menyajikan

informasi keuangan dari satu mata uang ke mata uang lainnya.
Translasi mata uang asing perlu dilakukan oleh perusahaan agar
para pembaca informasi mengetahui operasional perusahaan
secara global dengan memahami kondisi yang ada di dalam
perusahaan.
Apabila perusahaan telah memiliki anak perusahaan, perusahaan
wajib menyajikan laporan keuangan konsolidasi agar laporan
keuangan tersebut dapat mewakili perusahaan anak terhadap
perusahaan induk.
 B.Laporan Keuangan Terhadap Kurs Alternatif
Translasi Mata Uang Asing
Untuk mentranslasikan neraca mata uang asing
terhadap mata uang domestik terdapat tiga kurs yang
digunakan, yaitu :
a) Kurs saat ini
b) Kurs historis
c) Kurs rata-rata
 C. Metode Translasi Mata Uang Asing
1. Metode Nilai Tukar Tunggal
Pada metode ini, pendapatan dan beban mata uang asing secara
umum ditranslasikan pada nilai tukar yang berlaku saat item
tersebut diakui. Selain itu, metode ini pula mengaplikasikan nilai
tukar tunggal, harga penutupan atau harga saat ini, terhadap
semua saham dan mata uang asing.
2. Metode Nilai Tukar Ganda
Metode nilai tukar ganda mengkombinasikan kurs saat ini dan
kurs historis dalam proses translasi mata uang asingnya.
D. Keuntungan dan Kerugian Translasi Mata Uang
Asing
1) Penangguhan
2) Pengangguhan dan Amortisasi
3) Penangguhan Parsial
4) Tidak Ditangguhkan
 PT INDONESIA Tbk
DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
OR-3 LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN1 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah) CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION1 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Expressed in millions of Rupiah)

31 Desember/ Desember 2016 Catatan/ Notes 31 Desember/ Desember 2015

1p52 Aset Assets OR-18

1p60 Aset lancar2 Current assets2 OR-18

1p54(i) Kas dan setara kas 17,928 7 34,062 Cash and cash equivalents

1p54(h) Piutang usaha Trade receivables

- Pihak ketiga 19,315 8 18,208 Third parties –
- Pihak berelasi 104 8,36 86 Related parties –

1p54(d) Aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi Financial assets at fair value through ptofil or loss
11,820 9 7,972

1p54(d) Instrumen keuangan derevatif Derivative financial instruments

1,069 10 951

1p54(d) Aset keuangan tersedia untuk dijual Available-for-sale financial assets

1,950 11 -

1p54(g) persediaan 24,700 12 18,182 Inventories

Biaya dibayar dimuka 1,250 1,106 Prepayments

1p54(n) Pajak dibayar di muka Prepaid taxes

- Pajak penghasilan - 13a - Corporate income taxes –
- Pajak lain-lain 218 13a 137 Other taxes –

Aset lancar lain-lain 1,946 613 Other current assets

80,300 81,317

1p54(j) Aset atas kelompok lepasan yang dimiliki untuk dijual Asset of disposal group classified as held for sale
3.333 14 -

83,633 81,317

Ip60 Aset tidak lancar2 Non-current assets2 OR-18

1p54(h) Piutang non-usaha Non- trade receivables

- Pihak yang berelasi 2,342 8,36 848 Related pasrties –

1p54(d) Instrumen keuangan derivatif Derivative

395 10 245 financial interuments

1p54(d) Aset keuangan Available-for-sale

tersedia untk dijual 17,420 11 14,910 financial assets

1p54(e) Investasi pada entitas asosoasi 13,373 15 13,244 Investments in associates

1p54(e) Venture bersama 5,276 16 3,809 Investment in joint venture

1p54(o) Aset pajak tangguhan3 - 13d - Deferred tax assets2

1p54(a) Aset tetap 164,097 18 Property, plant and equipment

101,610

1p54(c) Aset tak berwijud 26,598 19 21,597 Intangible asstets

Aset tidak lancar lainnya 1,904 2,447 Other non-current assets OR-20

231,405 158,710

Jumlah aset 315,038 240,027 Total assets

OR-3 Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
keuangan konsolidasian.