P E L E M A H A N I D E N T I TA S N A S I O N A L

OL E H : A R DE L IA S HE LOMITA T E E NA
2 0 1 70202014
• Pengertian identitas nasional
• Bidang pelemahan
• Contoh kasus
• Analisis kasus
• Dampak positif
• Dampak negatif
• Solusi/kesimpulan
P E N G E R T I A N I D E N T I TA S N A S I O N A L

Identitas nasional adalah jati diri yang

merupakan ciri-ciri atau karakteristik,
perasaan atau keyakinan tentang kebangsaan
yang membedakan bangsa Indonesia dengan
bangsa lainnya
• Toleransi merupakan salah satu identitas bangsa indonesia
• Toleransi merupakan sikap dapat saling menghargai antara individu yang satu dengan yang lain
tanpa memperhatikan latar belakang agama, suku, dan ras setiap individu
• Asas Bhineka Tunggal Ika merupakan asas yang mengandung makna “berbeda – beda tetapi
tetap satu jua” dimana asas ini menyatakan bahwa meskipun manusia itu berbeda latar
belakangnya, namun tetap satu jiwa dalam Indonesia.
• Diskriminasi adalah perlakuan yang tidak adil dan tidak seimbang yang dilakukan untuk
membedakan terhadap perorangan, atau kelompok, berdasarkan sesuatu, biasanya bersifat
kategorikal, atau atribut-atribut khas, seperti berdasarkan ras, kesukubangsaan, agama, atau
keanggotaan kelas-kelas sosial.
PASAL

• Pasal 28I ayat (2) “Setiap orang berhak bebas atas perlakuan yang bersifat diskriminatif atas
dasar apa pun dan berhak mendapatkan perlindungan terhadap perlakuan yang bersifat
diskriminatif itu.”
• Sila ke 3 Pancasila “Persatuan Indonesia”
CONTOH KASUS

• Kerusuhan sampit merupakan konflik antaretnis yang terjadi di kota Sampit, Kabupaten
Kotawaringin Timur, Kalimantan tengah. Konflik ini terjadi antara suku Dayak asli dan warga
migran Madura dari pulau Madura. Konflik tersebut pecah pada 18 Februari 2001 ketika dua
warga Madura diserang oleh sejumlah warga Dayak. Konflik ini dimulai di kota Sampit,
Kalimantan Tengah dan meluas ke seluruh provinsi, termasuk ibu kota Palangka Raya. Dalam
konflik ini sedikitnya 500 orang meninggal dan ribuan orang kehilangan tempat tinggal dan
harus mengungsi.
DAMPAK POSITIF NEGATIF

Positif Negatif
• Membangun kesatuan antar kelompok sehingga • Jatuhnya korban jiwa
lebih solid lagi • Hilangnya toleransi dan terjadi perpecahan dalam
• Mendorong untuk kembali mengkoreksi diri, kehidupan bermasyarakat
dengan adanya konflik yang terjadi,mungkin akan • Kerugian materil
membuat kesempatan bagi salah satu ataupun
kedua belah pihak untuk saling merenungi
kembali, berpikir ulang tentang kenapa bisa
terjadi perselisihan ataupun konflik
• Mengembangkan alternatif yang baik : Bisa
saja dengan adanya konflik yang terjadi diantara
orang per orang atau kelompok per kelompok,
membuat mereka berpikir dia harus mulai
mencari alternatif yang lebih baik dengan
misalnya bekerja sama dengan orang lain.
SOLUSI

• Tidak membeda-bedakan suku

• Tidak bersifat Etnosentrime, yaitu kecenderungan yang menganggap nilai-nilai dan norma-norma
kebudayaannya sendiri sebagai suatu yang terbaik, mutlak dan dipergunakannya sebagai tolak ukur
untuk membedakannya dengan kebudayaan lain
• Menyelesaikan berbagai masalah dengan musyawarah mufakat
• Meningkatkan rasa toleransi dan nasionalisme
• Menghapuskan kesan negatif antara etnis Dayak dan etnis Madura selama ini
• Belajar menghargai dan menerima perbedaan, dan juga tidak boleh bersikap egois dan sewenang-
wenang terhadap suku lain.
KESIMPULAN