Anda di halaman 1dari 24

Tuberkulosis dan pencegahannya

pada anak
Ivo Afiani
RSUD Abdul Aziz Singkawang
Tuberkulosis ???
Penyakit menular langsung yang dapat
disebabkan oleh kuman TBC (mycobacterium
tuberculosis). Penyakit ini biasanya menyerang
paru-paru tetapi dapat menyebar kebagian tubuh
yang lain.

Kuman TBC dapat diperiksa dengan pemeriksaan


sputum atau bilasan lambung, cairan CSF, cairan
pelura, atau biopsi jaringan.
Bagaimana cara penularan penyakit TBC ???

• Penyakit TB ini bergantung dari sistem imun


seseorang. Kemampuan sistem imun bervariasi
sesuai dengan usia, paling rendah pada usia yang
sangat muda. Dalam keadaan sistem imun
terganggu penyakit TB lebih mudah terjadi.
• Kuman yang berterbangan di udara masuk kedalam
tubuh manusia melalui pernafasan kemudian
masuk ke paru-paru lalu ke sistem peredaran darah
dan menyebar kebagian tubuh lainnya
gejala-gejala penyakit TBC
Gejala utama :
• Batuk terus menerus dan berdahak selama 3
minggu atau lebih

• Pada anak-anak batuk bukan merupakan


gejala utama
Pertimbangan Tuberkulosis pada anak

• Penurunan berat badan 2 bulan berturut-turut


tanpa sebab yang jelas atau gagal tumbuh
• Demam tanpa sebab yang jelas, ≥ 2 minggu
• Batuk kronik, ≥ 3 minggu, dengan atau tanpa
mengi
• Riwayat kontak dengan pasien TB paru dewasa
Gejala tambahan
• Badan lemah
• Nafsu makan menurun
• Lesu (Malaise)
• Berkeringat malam walaupun tanpa kegiatan
Tanda penyakit TB pada anak
• Terdapat pembesaran kelenjar limfe leher,
aksila, inguinal
• Pembengkakan pada tulang, sendi lutu dan
jari-jari
Pemeriksaan penunjang
• Pemeriksaan sputun (S-P-S)
• Pemeriksaan tuberculin (tes mantoux)
• Pemeriksaan rontgen thoraks
• Pemeriksaan laboratorium
TES MANTOUX (UJI TUBERCULIN)

Penderita anak
umur kurang dari 1 tahun yang menderita
TBC aktif uji tuberkulin positif 100%,
1–2 tahun 92%,
2–4 tahun 78%,
4–6 tahun 75%, dan umur
6–12 tahun 51%. Dari persentase tersebut
dapat dilihat bahwa semakin besar usia anak
maka hasil uji tuberkulin semakin kurang
spesifik.
DIAGNOSE TBC PADA ANAK

1.Uji tuberkulin ( Mantoux)


(penyuntikan intra kutan).
Pembacaan 48-72 jam
Uji tuberkulin positif indurasi > 10 mm (pada gizi baik),
atau > 5 mm pada gizi buruk.
uji tuberkulin positif, adanya infeksi TBC dan
kemungkinan ada TBC aktif .
uji tuberkulin negatif pada TBC berat dengan anergi
(malnutrisi, penyakit sangat berat,
pemberian imunosupresif, dll).
Jika meragukan dilakukan uji ulang.
2.Reaksi cepat BCG
Bila dalam penyuntikan BCG terjadi reaksi cepat
(dalam 3-7 hari) berupa kemerahan dan indurasi > 5 mm,
maka anak tersebut dicurigai telah terinfeksi
Mycobacterium tuberculosis.
Foto rontgen dada pada anak
Rontgen TBC paru pada anak tidak khas sulit,
(overdiagnosis atau underdiagnosis).
mungkin ditemukan infiltrat dengan pembesaran kelenjar hilus atau
kelenjar paratrakeal.

Gejala lain dicurigai TBC adalah:


milier, atelektasis/kolaps konsolidasi,
infiltrat dengan pembesaran kelenjar hilus atau paratrakeal,
konsolidasi (lobus),
reaksi pleura dan atau efusi pleura, kalsifikasi, bronkiektasis, kavitas,
destroyed lung.

Diskongruensi antara gambaran klinis dan gambaran rontgen, harus


dicurigai TBC.
Foto rontgen dada sebaiknya dilakukan PA dan lateral,
kalau tidak mungkin PA saja.
Sistem skoring TB pada anak
Pencegahan penyakit TB
• Pemeriksaan kontak
• Mass chest X-ray
• Vaksinasi BCG
• Kemoprofilaksis
• Komunikasi, infomasi, dan edukasi (KIE)
• Pencegahan primer

• Pencegahan sekunder
• Pencegahan tersier
PENCEGAHAN TBC SAMPAI SAAT INI

1.BCG vaksinasi 0-14 th tanpa tes Mantoux


2.Penemuan kasus pasif danaktif.
3.Pengobatan ter hadap penderita
dan pengobatan ulang penderita tbc
4.Penyuluhan kesehatan.
5.Evaluasi program

Anda mungkin juga menyukai