Anda di halaman 1dari 28

Pengendalian vektor pada tikus

Oleh Kelompok SGD 4 :

1. Siti Nur Cahyaningsih 131611133054


2. Dessy Syahfitri Pohan 131611133060
3. Lukmania Andriani Putri 131611133068
4. Tantya Edipeni Putri 131611133074
5. Fajrinandetya Paramita 131611133082
6. Dewi Indah 131611133087
7. Fatur Rizal Pratama 131611133093
DEFINISI
• Sistem pengendalian hama yang dapat
dibenarkan secara ekonomi dan berkelanjutan
yang meliputi berbagai pengendalian yang
kompatibel dengan tujuan memaksimalkan
produktivitas tetapi dengan dampak sekecil-
kecilnya.
JENIS-JENIS TIKUS
1. Tikus sawah (Rattus argentiventer)

Tikus sawah merupakan hama utama


tanaman padi di Indonesia yang
dapat menyebabkan kerusakan pada
tanaman padi dari mulai pesemaian
sampai panen, bahkan sampai pada
penyimpanan.
JENIS-JENIS TIKUS
2. Tikus Pohon ( Rattus tiomanicus )

Tikus pohon terutama aktif pada malam


hari dan hidup di daerah hutan pesisir,
hutan bakau, atau padang rumput, tikus
pohon biasanya menbuang sarangnya
seperti sarang burung. Di beberapa
daerah, misalnya di Sulawesi, tikus pohon
dijadikan bahan makanan oleh penduduk.
JENIS-JENIS TIKUS
3. Tikus Rumah (Rattus rattus)

Tikus rumah biasanya hidup


di lingkungan perumahan, pasar, dan
membuat sarang di loteng atau atap.
Apabila bahan makanan berkurang,
tikus rumah ini akan mencari pakan di
sawah sekitar rumah atau gudang dan
pekarangan di sekitar kandang ternak
(Rochman dan Soekarna, 1988).
JENIS-JENIS TIKUS

4. Tikus Got ( Rattus norvegicus )`

salah satu spesies tikus yang paling


umum dijumpai di perkotaan. Hasil
seleksi terhadap hewan ini banyak
digunakan sebagai hewan percobaan
(dikenal sebagai tikus putih) dan
sebagai hewan peliharaan (dengan
warna bervariasi).
JENIS-JENIS TIKUS

5. Tikus Polinesia ( Rattus exulans. )

merupakan hewan nokturnal seperti


pengerat pada umumnya, ahli
memanjat, dan sering bersarang di
pepohonan. Di musim dingin, saat
makanan semakin berkurang, hal yang
biasa mereka lakukan adalah
mengelupas kulit kayu untuk
dikonsumsi dan mengenyangkan
tubuh dengan batang tumbuhan.
JENIS-JENIS TIKUS
6. Tikus Werok ( Bandicota bengalensis )

Wirok suka tinggal di selokan-selokan


yang lembab, kadang mereka juga
tinggal di dalam lubang yang mereka
gali di tanah. Seperti tikus yang lain,
Wirok juga sangat rakus dan suka
mencuri. Apabila persediaan
makanan habis, mereka tidak segan untuk
masuk ke dalam rumah.
JENIS-JENIS TIKUS
7. Tikus Bandicota indica

Mungkin hewan ini adalah


tikus terbesar di dunia dari
semua jenis jenis tikus yang
ada di berbagai belahan
dunia karena tikus ini
dapat tumbuh hingga
27-29 cm tanpa termasuk ekor
yang mana ekornya bisa tumbuh
sampai 28 cm.
JENIS-JENIS TIKUS
8. Celurut (shrew)

Hewan ini kerap kali dianggap sebagai


tikus karena ukuran, warna rambut,
serta moncongnya, sehingga
dinamakan pula tikus kesturi. Sebutan
lainnya adalah cecurut, (tikus) curut,
cencurut, dan munggis.
Penyakit yang di bawa oleh tikus
1. Leptospirosis
Jenis penyakit ini juga dikenal dengan Weil, bakteri yang dibawa oleh tikus
dan menunjukkan infeksi kepada manusia.
Biasanya leptospirosis ditularkan dari urine atau feses tikus yang masuk ke
dalam membran mukosa dalam mulut. Saat terinfeksi penyakit ini, individu
akan merasa sakit kepala, demam, muntah, ruam, dan nyeri otot.

2. Salmonellosis
Salmonellosis atau salmonella adalah penyakit yang berasal dari
tikus melalui kontak urine dan fesesnya. Umumnya salmonellosis
menyebabkan masalah pencernaan seperti diare, kram perut, dan
demam.
Orang dewasa yang mengalami kondisi ini sering kali sembuh
dengan cepat atau tidak menyebabkan masalah kesehatan yang
serius dalam jangka panjang. Namun ada pula beberapa kasus parah,
jika infeksi sudah memasuki ke dalam aliran darah dan menyebar ke
seluruh tubuh.
Penyakit yang di bawa oleh tikus

3. Rat Bite Fever (RBF)


Sesuai namanya, Rat Bite Fever (RBF) ini akan menyebabkan demam yang
berasal dari gigitan tikus.
Ketika tikus menggigit individu, goresan dan kontak antara tikus dan
manusia menyebabkan tersebarnya infeksi pada tubuh manusia.
Gigitan tikus sendiri terbagi menjadi dua yaitu streptobacillary dan
spirillary. Gejala infeksi streptobacillary meliputi muntah, nyeri sendi dan
otot, ruam, muntah dan demam. Sementara infeksi spirillary dapat
menyebabkan demam berulang, pembengkakan kelenjar getah bening, dan
ruam.
Penyakit yang di bawa oleh tikus
4. Plague
Penyakit satu ini berasal dari kutu pada tikus yang menyebar pada
hewan ke hewan atau hewan ke manusia.
Plague memang bisa menghilang sendiri. Meski tidak lebih berbahaya
dari jenis penyakit lainnya, penggunaan antibiotik akan lebih efektif
untuk menangani kondisi ini. Gejala yang ditimbulkan meliputi
demam, menggigil, lemah, dan pembengkakan kelenjar getah bening.

5. Hantavirus Pulmonary Syndrome (HPS)


HPS menjadi jenis penyakit dari tikus yang cukup fatal. Penyakit ini
cenderung menyerang pernapasan pada manusia. Seperti dilansir
laman CDC, individu yang sehat saja berisiko terinfeksi HPS jika ia
terkena virus.
Cara Pencegahan
1. Penangkapan tikus dengan perangkap

• Apabila terdapat tanda-tanda keberadaan tikus, pada sore


hari dilakukan pemasangan perangkap yang tempatnya
masing-masing lokasi. Perangkap di dalam bangunan rumah
(core) diletakan dilantai pada lokasi dimana ditemukan
tanda-tanda keberadaan tikus, perangkap di lingkungan
terbuka (inner bound) perangkap diletakan di pinggir saluran
air, taman, kolam, di dalam semak-semak, sekitar Tempat
Pembuangan Sampah (TPS), dan tumpukan barang bekas.

• Untuk setiap ruangan dengan luas sampai dengan 10 m2


dipasang satu perangkap. Setiap kelipatan 10 m2 ditambah
satu perangkap (Depkes RI, 2011).
2. Pemberantasan tikus dan mencit secara kimiawi
dengan umpan beracun

• Pemberantasan tikus secara kimiawi dilakukan dengan


menggunakan umpan beracun. Pengendalian tikus dengan
menggunakan umpan beracun atau perangkap berumpan
racun mempunyai efek sementara, racun perut (rodentisia
campuran, antikoagulan kronik) adalah umpan beracun yang
hanya dianjurkan digunakan didaerah atau tempat yang tidak
dapat dicapai oleh hewan domestik dan anak-anak.
Pengendalian tikus dengan umpan beracun sebaiknya sebagai
pilihan terakhir.

• Ada dua macam racun tikus yang beredar saat ini yaitu racun
akut dan kronis. Racun akut harus diberikan dalam dosis
letal, karena jika tidak, maka tikus tidak mati dan tidak mau
lagi memakan umpan yang beracun sejenis, sedangkan
apabila racun diberikan dalam dosis letal maka tikus akan
mati dalam setengah jam kemudian (Depkes RI, 2011).
3. Masukkan makanan pada tempat makanan yang
terbuat dari besi atau kaca dengan tertutup rapat
4. Rapikan dalam rumah dan sekitar taman – untuk
mengurangi tempat untuk bersembunyi
5. Menempatkan kantong sampah di luar ruangan
yang berbahan logam dengan penutup yang pas
untuk menghentikan tikus memakan isi nya
6. Membersihkan makanan hewan dan burung, dan
tempatkan makanan hewan peliharaan dengan
penutup yang pas untuk menghentikan tikus
memakan isi nya
7. Menjaga kebun bebas dari sampah. Jika anda
memiliki tumpukan kompos, jangan mengandung
limbah makanan organic karena hal ini akan
menarik perhatian mereka
Tanaman Pengusir Tikus
Daun Mint

• Sari daun mint yang dilarutkan dengan air dapat


mengusir hama pengganggu ini. Semprotkan
campuran air dan daun mint di area yang sering
dilalui tikus. Tak lama kemudian, tikus akan
enggan kembali karena tidak menyukai aroma
mentol yang berasal dari daun mint.
Buah Bintaro

• Buah bintaro mengandung racun yang bisa


membasmi populasi tikus di tempat tinggal secara
cepat.
• Caranya, potong buah bintaro dan letakkan daging
buah beserta bijinya di tempat yang kerap kali
dilalui tikus. Ketika tikus memakannya, maka
mereka akan langsung keracunan. Karena buah ini
mengandung racun, maka jauhkan dari jangkauan
anak-anak.
Mengkudu

• Tikus amat tidak menyukai bau mengkudu yang


menyengat.
• Manfaatkan hal tersebut dengan memotong
buah mengkudu yang sudah masak, lalu
letakkan daging buah di tempat yang sering
dilewati tikus. Namun, aroma dari buang
mengkudu ini juga cukup mengganggu bagi kita.
Tanaman Berduri Tajam

• Letakkan bagian tanaman yang tajam di tempat


tinggal atau area yang sering dilalui tikus. Jika
Anda menggunakan kulit durian, tikus tidak
hanya takut terhadap kulit tajam dari buah
tersebut, melainkan juga aroma menyengat dari
buah itu.
Sirsak

• Sirsak memang memiliki kulit buah yang tajam dan


mungkin ditakuti oleh tikus. Akan tetapi, ada bagian
dari tanaman sirsak yang lebih ditakuti tikus, yakni
daunnya. Daun sirsak menebarkan aroma
menyengat yang tidak disukai tikus.
• Cara menggunakannya, cukup sobek beberapa daun
sirsak dan sebarkan di tempat-tempat yang
mungkin disinggahi tikus. Niscaya, tikus tidak akan
berani melewati tempat tersebut dan mungkin
segera pergi dari tempat tinggal Anda.
Cabe Rawit

• Cara menggunakan cabe rawit untuk mengusir


tikus adalah dengan menghancurkan cabe dan
melarutkannya ke dalam air. Semprotkan
larutan cabe rawit di tempat yang dilalui tikus.
Namun hati-hati jangan sampai semprotannya
mengenai mata karena akan terasa sangat pedih.
Tanaman Patah Tulang

• Getah dari tumbuhan ini mengandung racun


untuk membasmi tikus. Tidak hanya untuk
mengusir tikus, getah tanaman patah tulang
juga bisa membasmi kadal dan kutu. Cara
menggunakannya adalah letakkan getah di jalan
yang dilalui tikus. Namun, hati-hati saat
mengaplikasikan getah tikel balung, karena
getahnya bisa mengiritasi kulit dan mata Anda.
Cengkeh

• Aroma biji cengkeh memang harum bagi


manusia. Namun, tidak demikian bagi tikus.
Tikus amat membenci aroma cengkeh.
Manfaatkan hal ini dengan membungkus biji
cengkeh yang sudah dikeringkan dengan kain
kasa. Letakkan di sudut-sudut yang kerap kali
dilewati tikus.
Bawang Putih

• Bawang putih lebih ampuh digunakan untuk


mengusir tikus-tikus bandel di tempat tinggal Anda.
• Caranya, potong bawang putih menjadi beberapa
irisan tipis. Kemudian, bungkus irisan bawah putih
dengan kain kasa, dan letakkan di area yang sering
dilalui tikus. Dalam beberapa hari, tikus-tikus
tersebut pasti tidak akan lewat lagi.
Kayu Putih

• Daun dari tanaman kayu putih ternyata bisa


digunakan untuk mengusir tikus. Cara
penggunaannya sama dengan daun sirsak, yakni
memotong daun kayu putih menjadi beberapa
bagian, dan sebarkan di sudut atau area yang
biasa dilewati tikus.
Biji Kopi

• Tikus rumah tidak menyukai biji kopi. Hal ini


dikarenakan aroma dari biji kopi yang menyengat
ini sangat mengganggu pernapasan si tikus.
• Cara memanfaatkan biji kopi untuk mengusir tikus
ini sangatlah mudah. Cukup ltakan biji kopi di
tempat yang banyak dihuni oleh tikus. Jika tidak
ada biji kopi, maka kopi bubuk yang banyak dijual di
warung juga bisa dijadikan alternatif.

Anda mungkin juga menyukai