Geologi Tata Lingkungan

SARAH WULAN SARI

Aspek-aspek Geologi Lingkungan

1. Morfologi
Morfologi adalah uraian tentang bentuk-bentuk muka bumi, khususnya mengenai
sifat (nature), cara terbentuknya (origin), proses-proses dan perkembangan serta komposisi
materialnya.
Secara umum, bentang alam Indonesia terbagai atas 7 unit bentukan asal (origin) yaitu:
• denudasi,
• struktur,
• gunungapi,
• laut,
• sungai,
• pelarutan,
• angin
2. Topografi

Topografi adalah studi tentang bentuk permukaan bumi dan

objek lain seperti planet, satelit alami (bulan dan sebagainya), dan
asteroid.
Topografi umumnya menyuguhkan relief permukaan, model tiga
dimensi, dan identifikasi jenis lahan.
3. Litologi

Litologi adalah ilmu mengenai batuan yang berkenaan dengan

sifat fisik, kimia, dan strukturnya. Litologi lebih membahas pasa batuan
dan tanah, sedangkan pada lapisan lebih kedalam dibahas oleh litosfer
dimana berupa lapisan kerak bumi yang paling luar.
4. Stratigrafi
Stratigrafi adalah studi mengenai sejarah, komposisi dan umur
relatif serta distribusi perlapisan batuan dan interpretasi lapisan-
lapisan batuan untuk menjelaskan sejarah bumi. Dari hasil
perbandingan atau korelasi antar lapisan yang berbeda dapat
dikembangkan lebih lanjut studi mengenai litologi (litostratigrafi),
kandungan fosil (biostratigrafi), dan umur relatif maupun absolutnya
(kronostratigrafi). Stratigrafi kita pelajari untuk mengetahui luas
penyebaran lapisan batuan.
5. Klimatologi

Klimatologi adalah ilmu yang mempelajari iklim, dan merupakan

sebuah cabang dari ilmu atmosfer. Dikontraskan dengan meteorologi
yang mempelajari cuaca jangka pendek yang berakhir sampai beberapa
minggu, klimatologi mempelajari frekuensi di mana sistem cuaca ini
terjadi.
6. Hidrologi

Hidrologi adalah ilmu yang berkaitan dengan air bumi, terjadinya

peredaran, sifat-sifat kimia dan fisiknya, reaksi dengan lingkungannya,
termasuk hubungan dengan mahluk-mahluk hidup
7. Hidrogeologi

Hidrogeologi merupakan perpaduan antara ilmu geologi dengan

ilmu hidrolika yang kajiannya dititikberatkan pada gerakan air tanah
dalam secara hidrolik.