Kepatuhan Dokter Terhadap CP Hernia

Dalam Penggunaan Antibiotik

DEFINISI

• HERNIA  merupakan protrusi atau penonjolan isi suatu

rongga melalui defek atau lemah dari dinding perut.
• Hernia inguinalis  suatu keadaan diana sebaian usus
masuk melalui sebuah lubang pada dinding perut kedalam
kanalis inguinalis. Kanalis inguinalis adalah saluran
berbentuk tabung, yang merupakan jalan tempat turunnya
testir dari perut kedalam skrotum.
• Hernia scrotalis  adalah hernia yang keluar dari rongga
peritonium melalui anulus inguinalis internus yang terletak
lateral dari pembuluh epigastrik sampai ke skrotum
CP HERNIA RSUD RA Kartini Jepara

Pre op

Injeksi RL/ Inj. Ceftraxon Inj. Ketorolac

futrolit/ 1gr/24 jam 30mg/12 jam
Dextran 20 tpm (anak 10-15 (nak 10-15 mg/
mg/kgBB kgBB/kali

• Cefadroxil 500mg/kgBB/ 12 jam

Post Op
atau ciprofloxacin 500mg/ 12
jam (dws)
• Cefadroxil 25-50
mg/kgBB/12jam (anak)
• Asmef 500mg/kgBB/8 jam (dws)
• Pct 10-15 mg/kgBB/ 8 jam
(anak)
• Robonsia
Perbandingan Antara Profil Terapi Dokter dengan CP Hernia
Dalam Pengunaan Antibiotik di RSUD Kartini Jepara
PROFIL TERAPI
SAMPEL NOMOR 3
SAMPEL NO 1
KESIMPULAN
• Clinical pathway (CP) bermanfaat untuk memperbaiki indikator proses
pelayanan terkait hernia di RSUD Kartini Jepara

• Sampel analisa kepatuhan dokter terhadap CP hernia dalam penggunaan

antibiotik adalah data RMK pasien hernia antara 20-24 November 2017
yang menjalani bedah di RSUD Kartini Jepara. Dari 5 sampel diperoleh
kesimpulan bahwa kepatuhan dokter masih cukup rendah pada CP hernia
dengan rincian sebagai berikut: 2 pasien pre operasi tidak mendapatkan
terapi sesuai CP hernia dan 3 pasien post operasi tidak mendapatkan

terapi sesuai CP hernia.