KELOMPOK 3:

Amanda Utari
Chairul Badaruzzaman
Donni Dwiki Ramadhan
Iskandarsyah W
Khoirunnisa Zahrotul Azizah N
HEAT TREATMENT ITU
APA?
• Heat Treatment ( perlakuan panas ) adalah
salah satu proses untuk mengubah struktur
logam dengan jalan memanaskan specimen
pada elektrik terance ( tungku ) pada
temperature rekristalisasi selama periode
waktu tertentu kemudian didinginkan pada
media pendingin seperti udara, air, air faram,
oli dan solar yang masing-masing mempunyai
kerapatan pendinginan yang berbeda-beda.
 Tujuan Heat Treatment
• Meningkatnya kekuatan dan kekerasannya
• Mengurangi tegangan
• Melunakkan
• Mengembalikan pada kondisi normal akibat
pengaruh pengerjaan sebelumnya
JENIS-JENIS HEAT TREATMENT
 Preheating
• Perlakuan panas awal, adalah pemanasan
yang dilakukan sebelum benda kerja tersebut
dikerjakan lebih lanjut, misal sebelum
dilakukan pengelasan.
• Dengan memanaskan logam sebelum
pengelasan akan mengurangi perbedaan
temperatur pada daerah pengelasan. Hal ini
adalah salah satu cara untuk mengatasi
perubahan-perubahan pada logam yang di las.
 Stress relieve
• Temperatur pemanasan untuk menghilangkan
tegangan sisa berkisar 590-670 C. Pemanasan
sesudah pengelasan sering dilakukan dalam
dunia industri. Pada dasarnya tingginya
temperatur kritis 723 C, karena struktur baja
tidak akan berubah dibawah temperatur
tersebut.
 Normalizing
• Normalizing adalah suatu proses
pemanasan logam hingga mencapai fase
austenit yang kemudian diinginkan secara
perlahan-lahan dalam media pendingin udara.
• Temperatur yang biasa digunakan untuk
normalizing berkisar 820 -980C
 Annealing
• Temperatur pemanasan untuk proses
pelunakan sauatu bahan (Annealin) berkisar
820-925 C.
• Tujuan pelunakan baha:
1. Melunakkan material logam
2. Menghilangkan tegangan dalam / sisa
3. Memperbaiki butir-butir logam.
 Quenching ( pengerasan )
• Proses quenching atau pengerasan baja
adalah suatu proses pemanasan logam
sehingga mencapai batas austenit yang
homogen. Untuk mendapatkan kehomogenan
ini maka austenit perlu waktu pemanasan
yang cukup.
• Selanjutnya secara cepat baja tersebut
dicelupkan dalam media pendingin,
tergantung pada kecepatan pendingin yang
kita inginkan untuk mencapai kekerasan baja.
 Tempering
• Proses tempering adalah perlakuan
panas lanjutan setelah pengerasan, bertujuan
untuk mengurangi kekeasan yang terlalu tinggi
akibat pendinginan yang cepat dan
temeperatur yang tinggi. Dalam hal ini
keuletan dan ketangguhana baja akan
meningkat.
• Proses tempering dilakukan dibawah
temperatur kritis.
JENIS JENIS PENGERASAN PERMUKAAN
 karburasi
• Cara ini sudah lama dikenaloleh orang sejak
dulu. Dalam cara ini, besi dipanaskan di
atas suhu dalam lingkungan yang
mengandung karbon, baik dalan bentuk
padat, cair ataupun gas. Beberapa bagian dari
cara kaburasi yaitu kaburasi padat, kaburasi
cair dan karburasi gas.
 karbonitiding
• Adalah suatu proses pengerasan permukaan
dimana baja dipanaskan di atas suhu kritis di
dalam lingkungan gas dan terjadi penyerapan
karbon dan nitrogen.
 Cyaniding
• Adalah proses dimana terjadi absobsi karbon
dan nitrogen untuk memperoleh specimen
yang keras pada baja karbon rendah yang sulit
dikeraskan. Proses ini tidak sembarang
dilakukan dengan sembarang.
 Nitriding
• Adalah proses pengerasan permukaan yang
dipanaskan sampai ± 510°c dalam lingkungan
gas ammonia selama beberapa
waktu. Metode pengerasan kasus ini
menguntungkan karena fakta bahwa kasus
sulit diperoleh dari pada karburasi. Banyak
bagian-bagian mesin seperti silinder barrel
and gear dapat dikerjakan dengan cara ini.
Jenis-jenis material yang dapat di heat
treatment

• Logam berat (besi, nikel, chrom, tembaga dan

seng)
• Logam ringan (alumunium, magnesiun,
titanium, kalsium, kalium, dan natrium)
• Logam mulia (emas, perak, dan platina)
• Logam tahan api (wolfram, titanium,
sirkonium, dan molibden)