Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Pembimbing:
dr. Dasril Nizam, Sp.PD-KGEH
Disusun oleh :
ARGIA ANJANI
1102013041
KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT DALAM
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK. I R. SAID SUKANTO
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI
PERIODE 20 NOVEMBER – 26 JANUARI 2017
SIROSIS HATI
• Regimen untuk pengobatan infeksi HCV saat ini, pada pasien sirosis
dekompensata adalah ledipasvir-sofosbuvir plus ribavirin selama 24 minggu
• Inhibitor nukleotida NS5B sofosbuvir disetujui untuk pengobatan infeksi HCV
yang dikombinasikan dengan agen lainnya.
• Velpatasvir adalah penghambat protein HCV NS5A dengan aktivitas antiviral
terhadap semua genotipe HCV
• Hasil penelitian sesuai dengan uji coba regimen antiretroviral lainnya. Dimana
pasien dengan genotipe 1 atau 4 dan kelas CPT B atau C yang menerima ledipasvir-
sofosbuvir plus ribavirin selama 12 atau 24 minggu memiliki tingkat sustained
virologic response sebesar 86 sampai 89% pada 12 minggu setelah akhir
pengobatan.
Kesimpulan:
Pengobatan dengan tablet kombinasi dosis tetap dari sofosbuvir-velpatasvir
dengan atau tanpa ribavirin selama 12 minggu dan dengan sofobusvir-
velpatasvir selama 24 minggu menghasilkan tingkat sustained virologic
response yang tinggi dan perbaikan dini pada fungsi hati pada pasien dengan
sirosis dekompensasi yang disebabkan oleh HCV dari semua genotipe.
TERIMA KASIH