Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PONKESDES DESA

GANJARAN

Oleh: dr Alex Christian

Ketawang
2017
PENDAHULUAN

 Pondok Kesehatan Desa (Ponkesdes) adalah sarana kesehatan yang


berada di desa / kelurahan yang merupakan pengembangan dari
Pondok Bersalin Desa (Polindes) sebagai jaringan pelayanan
kesehatan.
 Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Timur no. 4 Tahun 2010
tentang Pondok Kesehatan Desa, untuk mengembangkan fungsi
puskesmas sekaligus untuk mendekatkan akses dan mengingkatkan
kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Pemerintah
Provinsi Jawa Timur mengembangkan Polindes (Pondok Bersalin
Desa) menjadi Poskesdes (Pondok Kesehatan Desa) sebagai sarana
kesehatan jejaring Puskesmas ditingkat desa.
Profil Desa Ganjaran
 Desa Ganjaran adalah salah satu dari 14 desa di wilayah Kecamatan
Gondanglegi dengan batas desa dan luas wilayah sebagai berikut :
 BATAS – BATAS DESA
 Sebelah Utara : Desa Putukrejo
 Sebelah Timur : Desa Putat Lor
 Sebelah selatan : Desa Panggungrejo
 Sebelah Barat : Desa Bulupitu
 LUAS WILAYAH
 Luas wilayah : 813.025 Ha
 Pemukiman : 348 Ha
 Sawah : 369 Ha
 Ladang : 5 Ha
 Kebun : 86 Ha
 Jalan dan sungai : 5 Ha
 Lain-lain : 1 Ha
Demografis Desa Ganjaran
No Usia Jumlah Prosentase

1 0–4 1039 orang 15.42 %

2 5–9 1009 orang 14.28 %

3 10 – 14 707 orang 4.86 %

4 15 – 19 707 orang 6.06 %

5 20-24 901 orang 8.98 %

6 25-29 859 orang 9.07 %

7 30-34 808 orang 4.87 %

8 35-39 640 orang 5.26 %

9 40-44 546 orang 5.33 %

10 45-49 586 orang 6.18 %

11 50-54 449 orang 5.96 %

12 55-58 488 orang 4.64 %

13 >59 340 orang 4.94 %

Jumlah Total 8.469 orang 100 %


Identifikasi Masalah Kesehatan

Berdasarkan hasil rekap data Evaluasi Kinerja Kumulatif Ponkesdes


tahun 2016, diperoleh beberapa permasalahan, yaitu:
1. Rendahnya jumlah posyandu Purnama dan Mandiri (60% dari
target 68%)
2. Rendahnya jumlah rumah sehat (62% dari target 71%)
3. Rendahnya kunjungan bayi (83% dari target 96%)
4. Rendahnya jumlah bayi yang mendapat ASI eksklusif (67% dari
target 77%)
5. Rendahnya jumlah balita yang ditimbang (63% dari target 85%)
6. Rendahnya cakupan UCI (83% dari target 100%)
7. Rendahnya angka penemuan suspek TB (23% dari target 75%)
8. Rendahnya angka bebas jentik (50% dari target 95%)
Penentuan Prioritas Masalah
No Indikator Cakupa U S G F Total Priorita
n s
1 Jumlah 60% 1 1 1 1 4 8
posyandu
Puri
2 Jumlah 62% 2 2 3 2 9 7
rumah sehat
3 Kunjungan 83% 3 4 4 4 15 3
bayi
4 Bayi yang 67% 4 4 4 4 16 2
mendapat
ASI eksklusif
5 Balita yang 63% 4 4 4 5 17 1
ditimbang
6 UCI 83% 3 4 4 3 14 4
7 Penemuan 23% 3 3 3 2 11 6
suspek TB
8 Angka bebas 50% 3 3 4 3 13 5
jentik
Rumusan Masalah

 Di desa Ganjaran 37% balita belum rutin


melakukan penimbangan berat badan selama
tahun 2016
Penyebab Masalah
Waktu Orang

Orang tua tidak sempat Kader merasa kurang percaya


Belum tersedia jadwal pasti mengantarkan anaknya diri bila tidak didampingi
pelaksanaan posyandu karena faktor pekerjaan tenaga kesehatan

Orang tua beranggapan


penimbangan anak balita Di desa Ganjaran
sudah tidak terlalu penting 37% balita belum
rutin melakukan
penimbangan
berat badan
Pelaksaan posyandu yang selama tahun
Kurangnya alokasi dana berpindah-pindah 2016
untuk penyelenggaran
posyandu secara rutin
Kurangnya sosialisasi waktu
dan tempat pelaksanaan
posyandu

Dana Cara
Pemecahan Masalah

 Membuat jadwal waktu dan tempat pelaksanaan


posyandu secara rutin tiap bulan di masing-
masing RT
 Memberikan sosialisasi kepada orang tua
tentang pentingnya penimbangan balita
 Melatih para kader untuk dapat membantu
melaksanakan posyandu secara mandiri
 Mengusulkan pengajuan dana pelaksanaan
posyandu ke pemerintah desa
 Para kader lebih aktif mensosialisasikan waktu
dan tempat pelaksaan posyandu
Rencana Usulan Kegiatan
N Upaya Tujuan Sasaran Tempa Waktu Pelaksana Indikator
o kesehatan t keberhasilan
1 Memberikan Meningkatkan Orang Balai Pertemu Dokter Jangka pendek :
penyuluhan pemahaman tua yang desa an kader internship peningkatan
kepada orang orang tua memiliki Ganjara bulanan dan pemahaman
tua yang mengenai anak n tenaga orang tua
memiliki balita pentingnya balita kesehatan ditandai dengan
tentang penimbangan desa kenaikan nilai
pentingnya balita sebagai posttest
penimbangan pemantauan dibandingkan
balita gizi dan dengan pretest
pertumbuhan sebesar 20%
anak
Jangka panjang:
tercapainya
cakupan balita
yang ditimbang
sesuai target
tahun 2017 yakni
79%

Anda mungkin juga menyukai