Anda di halaman 1dari 98

MATERI MINIMAL FISIKA PEMANTAPAN

PERSIAPAN UN 2017

Dibuat berdasarkan Bedah SKL 2017 di SMP Negeri 3 Jepara


Sabtu, 21 Januari 2017
Dengan nara sumber Kadimin, S.Pd

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

Di susun Oleh Yaroh Mustain, S.Si


SMP Negeri 1 Bangsri
1. PENGUKURAN

 Besaran pokok atau besaran


turunan dan satuannya dalam SI.
Membaca hasil pengukuran (neraca,
penggaris, stop watch dan gelas ukur)
7 Besaran Pokok

NO. BESARAN POKOK SATUAN (SI) ALAT UKUR


1. Panjang/Lebar/Tinggi/Jari m Penggaris
-jari
2. Massa Kg Neraca
3. Waktu Sekon Stop watch
4. Suhu K Termometer
5. Kuat arus listrik Ampere Ammeter
6. Jumlah zat Mole
7. Intensitas cahaya Candela Photometer
Besaran Turunan

NO. BESARAN POKOK SATUAN (SI) ALAT UKUR


1. Luas m2 Penggaris
2. Massa Jenis Kg/m3 Hidrometer
3. Volume M3 Gelas ukur
4. Dll Dll Dll
Membaca Alat Ukur
2. SUHU DAN PEMUAIAN

Konversi dua buah termometer.


Sifat bimetal jika dipanaskan atau
didinginkan
Konversi Suhu
Konversi Suhu
Sifat Bimetal

Logam yang memiliki koefisien muai panjang


lebih besar maka akan lebih cepat memuai
Kecepatan Pemuaian
3. KALOR DAN
PERPINDAHANNYA

 Mengidentifikasi benda berdasarkan


kalor jenisnya.
Perpindahan kalor beserta contohnya
Kalor Jenis
Kalor jenis suatu zat adalah banyaknya kalor yang yang diperlukan oleh suatu zat
bermassa 1 kg untuk menaikkan suhu 1 °C. Sebagai contoh, kalor jenis air 4.200
J/kg °C, artinya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kg air sebesar 1 °C
adalah 4.200 J. Kalor jenis suatu zat dapat diukur dengan alat kalorimeter.
Perhatikan tabel kalor jenis beberapa zat berikut.

Kalor Jenis
Nama Zat
(J/kgoC)
Air 4.200
Es 2.100
Besi 450
Tembaga 385
Zat manakah dalam tabel tersebut yang membutuhkan kalor 22,5
KJ pada setiap derajat kenaikan suhunya, jika massa benda
tersebut 50 kg?
A. air
B. es
C. besi
D. tembaga
Perpindahan Kalor
4. MANFAAT BENDA
BERDASARKAN SIFATNYA

Pemilihan benda untuk fungsi


tertentu berdasarkan sifat fisika atau
sifat kimia yang sesuai
Sifat Fisika dan Sifat Kimia

Sifat Fisika Zat Sifat Kimia Zat


Warna Mudah terbakar/meledak
tekstur Bersifat korosif
Daya hantar Beracun
Massa jenis Tahan terhadap panas
Kalor jenis Mudah membusuk
Dapat/tidak dapat ditarik
magnet
Wujud zat

(hal-hal yang tidak (hal-hal yang menyebabkan


menyebabkan reaksi kimia) reaksi kimia)
5. GERAK LURUS DAN
HUKUM NEWTON

Mengidentifikasi jenis gerak


berdasarkan perubahan jarak tempuh
dan waktu
Menentukan percepatan benda
berdasarkan gambar
Gerak Lurus

GLB GLBB

Kecepatan tetap Kecepatan bertambah


secara teratur
Percepatannya nol (0) Percepatannya tetap dan
tidak nol
Dalam waktu yang sama menempuh Dalam waktu yang sama menempuh
jarak dengan pola c.t jarak dengan pola c.t2.
(kelipatan jaraknya tetap) (Bila kecepatan awalnya dari nol)
Gerak Lurus

Waktu (s) GLB (ct) GLBB (ct2 )


1 5m 2m
2 10 m 8m
3 15 m 18 m
4 20 m 32 m
5 25 m 50 m
Gerak Lurus
Hukum Newton ke - 2
Hukum Newton ke - 2
6. USAHA DAN ENERGI

Mengidentifikasi energi potensial


benda atau energi kinetik benda
Menentukan mana Ep dan Ek
terbesar/terkecil
Energi Potensial
Energi Potensial
Energi Potensial
Energi Kinetik
Energi Kinetik adalah energi yang dimiliki benda
karena bergerak.

Rumus : Ek = ½ m. v2

Ek = Energi kinetik ( joule )


m =massa ( kg )
v =kecepatan ( m/s )
Energi Potensial dan Energi
Kinetik
EM, Ep, Ek

Posisi manakah energi mekanik bola paling besar dan paling kecil?
Posisi manakah energi potensial bola paling besar dan paling kecil?
Posisi manakah nergi kinetik bola paling besar dan paling kecil?
7. PESAWAT SEDERHANA

Menentukan jenis pesawat


sederhana untuk kegiatan tertentu
Menentukan salah satu besaran
pada tuas dengan mengubah posisi
beban atau titik tumpu
Tuas
Tuas
Tuas jenis 1

Apa lagi?
Tuas jenis 2

Apa lagi?
Tuas jenis 3

Apa lagi?
Bidang Miring
Bidang Miring
8. TEKANAN

Menentukan salah satu besaran


pada tekanan hidrostatis seperti
kedalaman atau massa jenis
Hukum archimedes terkait
mengurutkan massa jenis benda
berdasarkan gambar.
Tekanan Hidrostatis
Tekanan Hidrostatis
Hukum Archimedes

“Ketika benda tercelup sebagian atau seluruhnya ke


dalam zat cair maka benda akan didorong gaya ke atas
yang besarnya sama dengan berat zat cair yang didesak”
Hukum Archimedes

Benda tenggelam jika massa jenis benda > dari massa jenis zat cair

Benda mengapung jika massa jenis benda < dari massa jenis zat cair

Benda melayang jika massa jenis benda = massa jenis zat cair
Hukum Archimedes
9. GETARAN DAN
GELOMBANG

Menentukan f atau T getaran


berdasarkan gambar
Menentukan v/f/T berdasarkan
gambar gelombang transversal
Getaran

Satu Getaran = A-O-B-O-A


Periode Getaran (T)=
Waktu/Jumlah getaran
Frekuensi Getaran (f)= Jumlah
Getaran/Waktu

Frekuensi dan periode hanya


dipengaruhi oleh panjang tali.
Semakin panjang talinya
maka semakin lambat sehingga
frekuensi semakin kecil dan
periode semakin besar.
Gelobang Transversal
Gelobang Transversal
Gelobang Transversal
10. BUNYI

Menentukan jarak pantul atau v


dengan parameter tertentu
Bunyi Pantul

Bunyi dianggap bergerak dengan kecepatan


tetap.
Bunyi yang dipantulkan kembali ke tempat
asal berarti menempuk 2 kali jarak, sehingga
berlaku:
Kecepatan x waktu
Jarak =-------------------------
2
Bunyi Pantul

Untuk mengukur lebar dari sebuah lembah ,


seorang pendaki gunung berteriak dan mendengar
suara gema 1,0 detik setelah ia berteriak.
Cepat rambat bunyi diudara adalah 340 m/s. Lebar
dari lembah tersebut adalah.....

A. 85 m
B. 170 m
C. 340 m
D. 680 m
Bunyi Pantul
11. PEMANTULAN DAN
PEMBIASAN CAHAYA
Contoh pembiasan cahaya dan
pemantulan sempurna dalam
kehidupan sehari-hari
Menentukan sifat bayangan benda
pada cermin lengkung jika benda
digeser menjauhi/mendekati f dari
posisi semula
Menjelaskan beberapa manfaat dari
cermin/lensa dengan alasan tertentu.
Pembiasan dan Pemantulan
Sempurna

Pembiasan dan pemantulan


sempurna hanya terjadi jika cahaya
mengenai benda tembus cahaya.

Jika cahaya mengenai benda tak


tembus cahaya maka mengalami
pemantulan.
Pembiasan dan Pemantulan
Sempurna
Pembiasan Pemantulan Pemantulan biasa
Sempurna
1. Bintang nampak 1. Terbentuknya 1. Pemantulan pada
berkerlip. fatamorgana. cermin datar.
2. Pembentukan 2. Terbentuknya 2 2. Pemantulan pada
bayangan oleh lensa. bayangan ikan didalam cermin cekung dan
3. Kolam nampak lebih kuarium . cembung.
dangkal dr yg 3. Intan nampak 3. Benda dapat terlihat
sebenarnya. berkilauan. oleh mata.
4. Terbentuknya pelangi 4. Ikan didalam kolam
5. Matahari nampak lebih dari posisi tertentu
besar saat pagi dan tidak terlihat padahal
sore airnya jernih.
Pembentukan Bayangan Pada
Cermin Cekung dan Cembung

Bayangan di depan cermin= nyata, terbalik


Bayangan di belakang cermin= maya, tegak
Ruang benda + Ruang Bayangan = 5
Ruang bayangan > Ruang Benda= bayangan diperbesar
Ruang bayangan < Ruang benda= bayangan diperkecil
Perhatikan gambar berikut!

Jika bayangan yang dihasilkan bersifat maya, tegak


dan diperkecil. Nomor yang menunjukkan letak
benda yang benar adalah...
a. I
b. II
c. III
d. IV
Pemanfaatan Cermin dan
Lensa
Cermin Datar Cermin Lengkung Lensa Lengkung
1. Bercermin karena 1. Memasak dengan 1. Kacamata penderita
membentuk cermin cekung hipermetropi dengan
bayangan maya, karena bersifat lensa +
tegak dan sama konvergen 2. Kacamata penderita
besar. 2. Kaca spion miopi dengan lensa –
2. Mengukur menggunakan 3. Mikroskop, lup,
ketinggian benda cermin cembung kamera, teropong
melalui hukum karena membentuk dll.
pemantulan bayangan maya,
tegak, diperkecil
(jangkauan luas)
12. LISTRIK STATIS

Cara memberi muatan listrik


Menentukan besarnya Fc jika
jarak/besarnya muatan diubah-ubah
Pemberian Muatan Listrik
Jika penggaris plastik digosok dengan kain wol, maka
alairan elektron dan muatan yang terjadi pada penggaris
plastik adalah ….

Aliran elektron Penggaris plastik


bermuatan
A Dari penggaris plastik ke wol (-)

B Dari penggaris plastik ke wol (+)

C Dari wol ke penggaris plastik (+)

D Dari wol ke penggaris plastik (-)


Gaya Elektrostatika
Gaya Elektrostatika

Perlakuan Gaya Elektrostatika


Jika kedua muatan
didekatkan/dijauhkan d
kali jarak semula

Jika kedua muatannya


dilipatkan masing-
masing b kali dan c kali
Gaya Elektrostatika

Dua buah benda bermuatan listrik yang terpisah


sejauh r memberikan gaya 2 N.

a) Berapakah gayanya jika jaraknya didekatkan


menjadi setengah semula?
b) Berapakah gayanya jika jaraknya diperpanjang
2 kali semula?
13. LISTRIK DINAMIS

Menentukan kuat arus terbesar atau


terkecil berdasarkan gambar
rangkaian R tertentu
Rangkaian Listrik

Semakin banyak R yang di seri


maka R total semakin besar.
R jika dipasang paralel R total
selalu lebih kecil dari R terkecilnya.

Semakin besar R maka semakin


kecil I-nya.
Dan sebaliknya.
Rangkaian Listrik
14. ENERGI DAN DAYA
LISTRIK

Menentukan jumlah energi listrik


dan menghitung rekening listrik
Menentukan daya terbesar/terkecil
alat listrik dalam suatu rangkaian seri-
paralel
Energi Listrik dan
KWh meter

Energi (W) = Daya (P)/Waktu (t)


Satuan energi yang digunakan yaitu
KWh
Misal: 2300 Wh= (2300/1000) KWh
Energi Listrik dan
KWh meter
Daya Listrik

Jika R1=R2=R3, daya terbesarnya dimiliki oleh ...


15. KEMAGNETAN

Menentukan cara membuat magnet


dalam gambar beserta kutubnya
Menentukan posisi kompas yang
benar bentuk medan magnetnya
berdasarkan
Menentukan Kutub Magnet
Menentukan Kutub Magnet
Menentukan Kutub Magnet
Menentukan Posisi Kompas
16. INDUKSI
ELEKTROMAGNET

Menentukan jenis trafo berdasarkan


besaran-besaran yang dimiliki
Transformator
Trafo Trafo
Step Up Step Down
Vs > Vp Vs < Vp
Ns > Np Ns < Np
Is < Ip Is > Ip
Np Ns Np Ns
Vp Vs Vp Vs
Rumus Transformator

Np Ns
Vp Vs

Ip..Np  Is.Ns
Np Vp

Ns Vs Ip..Vp  Is.Vs
Trafo
17. TATA SURYA

Menjelaskan proses terjadinya


gerhana matahari/ bulan

Akibat rotasi dan revolusi bumi


Skema Gerhana
Syarat Terjadinya Gerhana
Gerhana Bulan
Syarat terjadi gerhana apabila bulan berada pada bulan
purnama di dekat salah satu simpul orbitnya.

Gerhana bulan tidak akan terjadi jika bidang edar bulan


berimpit dengan bidang edar bumi.

Gerhana Matahari
Suatu gerhana matahari dapat terjadi hanya, (1) ketika bulan
berada pada bulan baru dan (2) ketika bulan berada di dekat
salah satu simpul orbitnya.
Gerhana dan Fase Bulan
18. PARTIKEL ZAT

Mengidentifikasi atom atau molekul


berdasarkan rumus kimia atau
simbolnya
Atom, molekul unsur,
molekul senyawa

Atom Molekul Unsur Molekul Senyawa


O, N, C, H, Na, Cl O2 ,H2 ,N3 H2O, NaCl, CO2

H= H2= H2O =

O= O3 =
Atom, molekul unsur,
molekul senyawa
19. ASAM-BASA-GARAM

Mengidentifikasi larutan berdasarkan


kertas lakmus atau pH-nya
Mengenali Asam, Basa,
Garam
Pembeda Asam Basa Garam
pH <7 >7 7
Jika dilarutkan Terbentuk ion Terbentuk ion Terbentuk ion
dalam air H+ OH- + dan –
(tergantung
pembentuknya)

Lakmus Merah tetap merah menjadi biru tetap merah

Lakmus Biru menjadi biru tetap biru tetap biru


Mengenali Asam, Basa,
Garam
20. CAMPURAN

Membedakan unsur, senyawa atau


campuran berdasarkan rumus kimia
Menentukan Nama unsur atau Nama
senyawa berdasarkan rumus kimianya
Unsur, Senyawa, Campuran

Unsur Senyawa Campuran


Besi (Fe) Garam (NaCl) Tanah
Emas (Au) Air (H2O) Oralit
Perak (Ag) Asam sulfat (H2SO4) Sirup
Mercury (Hg) Kapur (CaCO3) Es campur
Natrium (Na) Amonia (NH3) Udara
Nitrogen (N) Karbohidrat Air sungai
Kalsium (Ca) (C6H12O6) (tidak memiliki
Kalium (K) rumus kimia)
Unsur, Senyawa, Campuran
21. SIFAT ZAT
PERUBAHANNYA

Sifat fisika dan Sifat kimia suatu zat


Perubahan fisika dan perubahan
kimia
Mengidentifikasi terjadinya reaksi
kimia/perubahan kimia berdasarkan
hasil percobaan
Perubahan Fisika Vs
Perubahan Kimia
Perubahan Fisika Perubahan Kimia
Bersifat sementara dan Bersifat permanen dan
reversible irreversible
Tidak menghasilkan zat baru Menghasilkan zat baru
Tidak terjadi reaksi kimia Terjadi reaksi kimia
Contoh populer : enam Contoh populer : pembakaran,
perubahan wujud, besi dibakar perkaratan, pematangan,
hingga membara, batu fermentasi, pembusukan,
dihancurkan, lilin meleleh, kayu fotosintesis, enzymatis.
diubah menjadi perabot
mebelair
Ciri-ciri reaksi kimia

Ketika dua zat atau lebih bercampur akan


terjadi reaksi kimia jika terjadi hal-hal
sebagai berikut:
1.Terjadi perubahan warna
2.Terjadi perubahan suhu
3.Terbentuk gas
4.Terbentuk endapan
5.Terbakar atau meledak
Ciri-ciri reaksi kimia
Ciri-ciri reaksi kimia

Anda mungkin juga menyukai