Anda di halaman 1dari 10

PENGEMBANGAN MUTU PELAYANAN

INSTALASI RAWAT JALAN


RSUD SAYANG KABUPATEN CIANJUR

Vera Legina Sukmarahayu, S.Kep. Ners


NIP :19751019 199903 2 005
Rumah Sakit fasilitas pelayanan kesehatan
memiliki peran yang sangat strategis dalam
upaya mepercepat peningkatan derajat
kesehatan masyarakat indonesia

Tuntutan masyarakat pelayanan yang


berkualitas dan pararipurna sesuai standar
akreditasi yang berfokus kepasa pasien

Rawat jalan merupakan bagian dari Rumah


Sakit, dimana jumlah kunjungan meningkat
setiap tahun
Tujuan Umum

Terwujudnya Pelayanan Kesehatan yang prima di


Rawat Jalan dengan mengutamakan peningkatan
mutu pelayanan.

Tujuan Khusus
• Meningkatnya mutu pelayanan
• Meningkatnya kwalitas dan kwantitas SDM
sesuai dengan standar
• Terpenuhinya sarana penunjang pelayanan
1. Rawat Jalan memiliki Sumber Daya Manusia yang
terdiri dari : Ka. Instalasi, Ka. Ruangan,Staf instalasi,
Dokter Spesialis : 34, Dokter Umum : 1, Dokter gigi : 2,
Psikiolog : 1, Perawat : 45, Administrasi : 11 , Portir : 3

2. Sarana prasarana medis dan non medis serta


penunjang yang di miliki rawat jalan saat ini sudah
sesuai standar.

3. Dokter pemberi pelayanan di poliklinik spesialistik 85%


( saat ini pemberi pelayanan 95% oleh dokter spesialis )
Ketersediaan pelayanan Klinik Anak, Klinik Penyakit
Dalam, Klinik Kebidanan, dan Klinik Bedah (jumlah
pelayanan di instalasi rawat jalan terdapat 25 klinik )
4. Waktu tunggu di Rawat Jalan : 60 menit ( waktu
tunggu di rawat jalan > 60 menit)

5. Kepuasan Pelanggan : 90% ( Kepuasan pelanggan


90,84 % )

6. Penegakan diagnosis TB melalui pemeriksaan


mikroskopis TB : 100% ( penegakan diagnosis TB
100% melalui pemeriksaan mikroskopis)

7. Terlaksananya pencatatan dan pelaporan TB di RS :


100 % ( pencatatan dan pelaporan TB 100% )
1. Waktu tunggu pelayanan > 60 menit, dokter
spesialis memberikan pelayanan di rawat inap
dan rawat jalan serta jumlah kunjungan rawat
jalan yang semakin meningkat, dengan
kunjungan rata-rata 500 pasien per hari

2. Kepuasan pelanggan di rawat jalan < 90%


terkait dengan kinerja petugas , pengembangan
SDM, sarana penunjang, budaya masyarakat
1. Peningkatan kinerja pegawai

2. Pengembangan SDM

3. Penambahan sarana prasarana

4. Edukasi bagi
masyarakat/pengunjung
PROGRAM

1. Evaluasi pelaksanaan penilaian kinerja


sesuai profesi
2. Pengaturan jadwal dokter lebih optimal.
3. Meningkatkan kwalitas SDM
4. Menyusun kebutuhan sarana prasarana
alat penunjang medis dan non medis
5. Peningkatan pengetahuan pengunjung
dengan edukasi berkelanjutan
INOVASI

Pengembangan sistem pelayanan poliklinik


VIP kepada masyarakat menengah keatas,
melalui sistem pelayanan dokter dan
keperawatan serta sistem billing yang
berbasis IT, dan peningkatan sumber daya
manusia serta sarana prasarana.

Anda mungkin juga menyukai