OLEH :
KELOMPOK III
Halusinasi adalah hilangnya kemampuan
manusia dalam membedakan rangsangan
internal (pikiran) dan rangsanag eksternal
(dunia luar). Klien memberi resepsi atau
pendapat tentang lingkungan tanpa ada
objek rangsangan yang nyata. Sebagai
contoh klien mengatakan mendengar
suara padahal tidaka ada orang yang
berbicara (Kusumawati, 2010).
Factor-faktor penyebab Halusinasi
1. Faktor predisposisi
-Faktor perkembangan
-Faktor sosiokultural
-Faktor biokimia
-Faktor psikologis
-Faktor genetic dan pola asuh
Faktor Presipitasi
1. Perilaku
Tanda dan Gejala Halusinasi Jenis-jenis Halusinasi
Menurut Stuart dan Sundeen Jenis-jenis Halusinasi
(1998), seseorang yang mengalami menurut Buku Catatan Ilmu
halusinasi biasanya memperlihatkan Kedokteran Jiwa (W.F
gejala-gejala yang khas yaitu: Maramis):
Menyeringai atau tertawa yang tidak Halusinasi penglihatan
sesuai. (visual optic)
Menggerakkan bibirnya tanpa Halusinasi pendengaran
menimbulkan suara (auditif, acustic )
Bertindak seolah-olah dipenuhi Halusinasi pencium
sesuatu yang mengasyikkan. (olfactoric)
Ketidakmampuan untuk mengikuti Halusinasi pengecap
petunjuk. (gustactori)
Perilaku menyerang teror seperti
Halusinasi peraba (tactil)
panik.
Halusinasi kinestetik
Sangat potensial melakukan bunuh
diri atau membunuh orang lain. Halusinasi viseral
Kegiatan fisik yang merefleksikan isi
Halusinasi hipnagogic
halusinasi seperti amuk dan agitasi. Halusinasi hipnopompic
Halusinasi histeric
Tahap-tahap Halusinasi
Menurut kusumawati, farida , 2011 :
Penatalaksanaan
Penatalaksanaan pasien skizofrenia adalah dengan
pemberian obat-obatan dan tindakan lain, yaitu :
Psikofarmakologis
Obat-obatan yang lazim digunakan pada gejala halusinasi
pendengaran yang merupakan gejala psikosis pada pasien
skizofrenia adalah obat-obatan anti-psikosis.
Terapi kejang listrik atau Elektro Compulcive Therapy (ECT)
SEKIAN DAN TERIMAH
KASIH