RUMAH SAKIT BENNY DARIO GODBElL SAFERIUS JIHAN KAMILA NADYA AMELIA NURLELA SARI ANTONIUS KISWANTA PENGANTAR
Akreditasi Rumah Sakit di Indonesia dilaksanakan untuk menilai kepatuhan
rumah sakit terhadap standaR akreditasi diberikan kepada rumah sakit oleh pemerintah melalui badan yang berwenang(KARS) PENGERTIAN pengakuan yang diberikan kepada rumah sakit oleh pemerintah melalui badan yang berwenang dilaksanakan untuk menilai kepatuhan rumah sakit terhadap standar akreditasi. standar akreditasi untuk rumah sakit mulai diberlakukan pada Januari 2018 ini diberi nama Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit Edisi KEBIJAKAN DALAM AKREDITASI RUMAH SAKIT • Persyaratan Pertama : PARS.1 Rumah sakit memenuhi semua persyaratan informasi dan data kepada Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS). • Persyaratan Kedua: PARS.2 Rumah sakit menyediakan informasi yang lengkap dan akurat kepada KARS • Persyaratan Ketiga: PARS.3 Rumah sakit melaporkan bila ada perubahan dari profil rumah sakit (data elektronik) atau informasi yang diberikan kepada KARS saat mengajukan aplikasi survei dalam jangka waktu maksimal 10 hari sebelum waktu survei. • Persyaratan Keempat: PARS. 4 Rumah sakit mengizinkan memberikan akses kepada KARS untuk melakukan monitoring terhadap kepatuhan standar, melakukan verifikasi mutu dan keselamatan atau terhadap laporan dari pihak yang berwenang • Persyaratan Kelima : PARS.5 Rumah sakit bersedia menyerahkan data hasil monitoring dari Kementerian Kesehatan/Dinas Kesehatan Propinsi/Kabupaten/Kota berupa berkas asli atau fotokopi legalisir kepada KARS • Persyaratan Keenam : PARS.6 Rumah sakit mengizinkan pejabat KARS atau surveior senior yang ditugaskan oleh KARS untuk mengamati proses survei secara langsung • Persyaratan Ketujuh : PARS.7 Rumah sakit bersedia bergabung dalam sistem penilaian perkembangan mutu dengan memberikan hasil pengukuran indikator mutu. • Persyaratan Kedelapan: PARS.8 Rumah sakit wajib menampilkan status akreditasi dengan tepat, program dan pelayanan sesuai dengan tingkatan status akreditasi yang diberikan oleh KARS melalui website atau promosi lainnya. • Persyaratan kesembilan: PARS.9 Rumah sakit menyelenggarakan pelayanan pasien dalam lingkungan yang tidak memiliki risiko atau mengancam keselamatan pasien, kesehatan masyarakat atau keselamatan staf. KEBIJAKAN PENENTUAN KELULUSAN 1. Rumah Sakit Non Pendidikan 2. Rumah Sakit Pendidikan • Tidak lulus akreditasi • Tidak lulus akreditasi • Akreditasi tingkat dasar • Akreditasi tingkat dasar • Akreditasi tingkat madyat • Akreditasi tingkat madya • Akreditasi tingkat utama • Akreditasi tingkat utama • Akreditasi tingkat paripurna • Akreditasi tingkat paripurna PERPANJANGAN STATUS AKREDITASI DAN KEBIJAKAN REMEDIAL KARS mengingatkan rumah sakit untuk mengajukan survei ulang sebelum tanggal jatuh tempo akreditasi tiga tahunan. Remedial dapat dilaksanakan pada rumah sakit yang belum mencapai paripurna Remedial dapat dilakukan pada bab yang kurang dari 80% namun di atas 60 %. SEKIAN TERIMAKASIH