Dr.

ISMIRALDA OKE PUTRANTI, SpKK

SMF IK Kulit dan Kelamin Jurusan Kedokteran FKIK UNSOED /

RSUD Prof. dr. Margono Soekarjo
Purwokerto

2011
 PENDAHULUAN
STRUKTUR KULIT

EPIDERMIS

Dermo-epidermal
Juncton

DERMIS

HIPODERMIS /SUB KUTAN

Epidermis
• Lapisan kulit plg tipis (0,04 – 1,6mm)
• Terdiri dari : (dr atas ke bawah)
– Stratum korneum
– Stratum granulosum
– Stratum spinosum
– Stratum basale (germinativum)

• Sel2 yg tdpt pd epidermis :

– Keratinosit
– Melanosit
– Sel Langerhans
– Sel Merckel
Dermis
• Pars PAPILARE
– Pembuluh darah kecil, pembuluh limfe, dan saraf
– Jaringan ikat kolagen tipis dan serabut elastik halus

• Pars RETICULARE
– Plexus pembuluh darah, pembuluh limfe, jaringan
saraf dan adnexa kulit
– Jaringan kolagen padat dan serabut elastik tebal

Hipodermis
• Tdr dr jaringan lemak (adiposa) sub kutan.
Dermo-epidermal Junction
• Struktur pengikat epidermis dg papila dermis.

EMBRIOLOGI KULIT
• Berasal dari ektoderm & mesoderm
• Ektoderm → epidermis, unit folikulosebaseus,
kuku
• Mesoderm → melanosit, pembuluh darah dan
limfe, saraf, reseptor sensoris, elemen
kulit yg lain (sel Langerhans, sel
makrofag, sel mast, fibrosit, otot & lemak)
FUNGSI KULIT (1)
• Protektif :
– keratinosit → proses deskuamasi (sbg barier mekanis); lap. Tanduk yg
impermeabel (proteksi thd bhn kimia)
– Keasaman kulit rendah (pH5-6,5) → sbg perlindungan thd infeksi
– Melanosit → menghasilkan melanin (proteksi thd sinar UV)
• Ekskresi :
– Pengeluaran urea, NaCl, as. Urat, amonia mll kljr keringat
– Penguapan trans-epidermal
• Pengaturan suhu : mll pembentukan keringat & kontraksi otot.
• Indera peraba (sensibilitas) : ujung2 saraf sensoris
– Ruffini (panas)
– Krause (dingin)
– Meissner, Merckel (raba halus & kasar)
– Vater Paccini (tekanan)
FUNGSI KULIT (2)
• Alat penyerapan
• Isolator suhu
• Bantalan thd trauma
• Cadangan energi : lemak sub kutan
• Sintesa vit D : pro Vit D (kelj. Palit) +UV → Vit
D
• Ekspresi emosi
ADNEKSA KULIT
Folikel Rambut
• Fgs rambut :
– dekoratif,
– pelindung dr sinar matahari dan benda asing,
– mengurangi friksi akibat gesekan,
– persepsi thd stimulus taktil

• Siklus Pertumbuhan Rambut :

– Anagen (pertumbuhan)
– Katagen (involusi)
– Telogen (istirahat)
Kelj. Sebasea
• Tersebar di sel tubuh kec. telapak tgn & kaki, punggung kaki.
• >> : kulit kepala, hidung & punggung bag. Atas
• Mhslkan sebum (minyak)

Kelj Ekrin
• Tersebar di sel tubuh kec.bibir, ujung penis & klitoris
• >> : telapak tgn, kaki dan kulit kepala.
• Mhslkan keringat (berisi air & elektrolit)
• Fgs utama : termoregulasi, ekskresi & proteksi (mhslkan mantel asam utk
mencegah kolonisasi kuman)

Kelj. Apokrin
• Tdpt di : aksila, areola mammae, perineum, perianal, canalis auditoris ext &
kelopak mata
• Inaktif sebelum pubertas.
• Tdpt bakteria pd infundibulum kelj shg bersama2 sekresi apokrin mghslkan
as.lemak, amonia & substansi berbau.
• Mghslkan feromon
Kuku
• Fgs kuku :
– Melindungi ujung jari
– Kosmetik
– Membantu memberikan stimulus taktil
– Menggaruk
– Mengambil benda2 yg kecil
 Metabolik
Hiperplasia /
Nutrisional
Hipertrofi

Inflamasi
(alergi, Psikogenik
dermatitis)

Infeksi
(bakteri, virus, Degeneratif
jamur, parasit)

Genetik Autoimun

Etiologi
Kongenital Penyakit Idiopatik

Kulit