Anda di halaman 1dari 10

Pengertian Demam Berdarah

Dengue Haemorogic Fever (DHF) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue
yakni virus yang cara penularannya melalui binatang arthropoda seperti nyamuk dan
lalat, dan pada penderita demam berdarah ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes
aegypti betina Effendy (1995:1).
Ciri-ciri nyamuk DBD

• Ukuran tubuh nyamuk aedes aegypti


relatif lebih kecil jika dibandingkan
dengan nyamuk lain.
• Badan dan tungkainya memiliki bintik hitam
dam putih.
• Nyamuk ini menyukai tempat yang
teduh, gelap, lembap.
• Mereka bertelur pada wadah yang
memiliki genangan air yang jernih,
bukan pada genangan air yang kotor
Penyebab Demam Berdarah

Demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan oleh virus, yakni


virus denggie tipe 1-4 yang cara penularannya yakni melalui nyamuk
aedes aegypti dan aedes albopictus yang sebelumnya pernah
menggigit penderita demam berdarah. Masa inkubasi penyakit ini,
sejak virus masuk kedalam tubuh atau telah menginfeksi penderita
sampai menunjukkan gejala klinis antara 3-14 hari,yakni antara 3-7 hari
(Ginanjar, 2007:2)
Lanjutan….

Demam dengue seringkali disebut dengan demam pelana kuda karena


memiliki ciri yang khas yakni pada hari pertama sampai hari ketiga
pasien mengalami demam tinggi (39-40 derajat selsius) kemudian
mereda pada hari keempat dan naik kembali pada hari kelima.
shingga bila grafik dari demam dengue digambar menyerupai pelana
kuda (Nadesul, 2007:4).
Cara penularan Demam Berdarah

Menurut WHO (1999:9) “virus-virus dengue di tularkan ke tubuh


manusia melalui gigitan nyamuk Aedes yang terinfeksi, terutama
Aedes Aegypti, dan karenanya dianggap sebagai arbovirus
(virus yang ditularkan melalui artropoda)”
Tanda dan gejala Demam Berdarah

Pada remaja dan dewasa gejala yang muncul biasanya dikenal dengan
nama sindrom trias, yakni adanya demam yang tinggi, badan terasa
nyeri seperti pada sendi, kepala dan anggota tubuh lainnya, juga
munculnya ruam makulopopular (Soedarmo, 1988:33)
Angka Insiden DBD per 100.000 Penduduk di Indonesia Ta
hun 1968 – 2009

Sumber: (Ditjen PP & PL Depkes RI, 2009)


Pengendalian demam berdarah

Upaya yang dapat dilakukan untuk mengendalikan demam berdarah,


yakni pengendalian nyamuk darurat
• Pengendalian nyamuk darurat yang pertama yakni dengan cara
melakukan kampanye informasi kepada masyarakat tentang
bahaya demam berdarah dan tindakan apa saja yang dapat
dilakukan untuk mencegah terjangkit demam berdarah, seperti
perlindungan perseorangan, dan penggunaaan insektisida aerosol
dalam rumah tangga.
• Kedua, penentuan area geografik secara jelas untuk menentukan
daerah atau area yang akan dilakukan penyemprotan.
• Ketiga, melakukuan inventarisasi pada peralatan, bahan
penyemprotan dan lokasi WHO (1999:98)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai