Anda di halaman 1dari 30

GAYA BELAJAR (LEARNING STYLE) MODEL DAVID

KOLB DAN HUBUNGANNYA DENGAN KEMAMPUAN


PEMECAHAN MASALAH SISWA KELAS X SMAN 4
TANJUNGPINANG

Disusun Oleh:
MIRA DESLIANA (140384205005)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Pembatasan Masalah

C. Rumusan Masalah

D. Tujuan Penelitian

E. Manfaat Penelitian
Latar Belakang mengetahui gaya
belajar yang sesuai
Setiap anak memiliki tingkatan adalah salah satu
kunci keberhasilan
kecerdesan, karakter, kebiasaan seseorang dalam
dan cara belajar yang berbeda- belajar.
beda.
Mempelajari biologi selalu
dihadapkan kepada masalah
Biologi yang terstruktur, Gaya belajar David
sistematis dan logis yang Kolb merupakan salah
dapat membiasakan siswa satu model gaya
untuk mengatasi masalah
belajar yang
berdasarkan pada
Berdasarkan hasil observasi dan prapenelitian yang proses pengolahan
dilakukan di SMAN 4 Tanjungpinang mengenai kemampuan informasi.
pemecahan masalah biologi kelas X IPA dikategorikan masih
rendah. siswa masih belum bisa menuliskan dan
merumuskan masalah yang relevan dengan wacana yang
telah disediakan, siswa juga belum bisa memberikan
solusi-solusi terbaik yag terkait dengan permasalahan yang
telah dirumuskan sebelumnya.
Batasan Masalah

• Diverger
Gaya belajar • Assimilator
David Kolb • Konverger
• Akomodator

Kemampuan
pemecahan • Kelas X
masalah biologi
Rumusan Masalah

1. Bagaimana gaya belajar siswa kelas X SMAN 4


Tanjungpinang?

2. Bagaimana kemampuan pemecahan masalah


biologi siswa kelas X SMAN 4 Tanjungpinang?

3. Adakah hubungan yang positif dan signifikan antara gaya


belajar model David Kolb dengan kemampuan pemecahan
masalah biologi siswa kelas X SMAN 4 Tanjungpinang?
Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui gaya belajar siswa


kelas X SMAN 4 Tanjungpinang.

2. Untuk mengetahui kemampuan


pemecahan masalah biologi siswa kelas X
SMAN 4 Tanjungpinang.

3. Untuk mengetahui hubungan yang positif


dan signifikan antara gaya belajar model
David Kolb dengan kemampuan pemecahan
masalah biologi siswa kelas X SMAN 4
Tanjungpinang.
Manfaat Penelitian

• Mengetahui
Guru • bahan
Peneliti
gaya belajar • menerapkan informasi untuk • wujud
strategi dapat implementasi
memfasilitasi suatu
pendidikan.
Siswa Sekolah
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Landasan Teori

1 Kemampuan 2
Gaya Belajar Pemecahan
Masalah
Gaya Belajar

Ghufron dan Risnawita (2010:


42), gaya belajar merupakan
sebuah pendekatan yang
menjelaskan mengenai
bagaimana individu belajar atau
cara yang ditempuh oleh masing-
masing orang untuk
berkonsetrasi pada proses, dan
menguasai informasi yang sulit
dan baru melalui persepsi yang
berbeda.
Diverger

Gaya
Akomodator Belajar Assimilator
David Kolb

Konverger
Diverger
Perasaan &
pengamatan
Assimilator  Pengamatan &
 situasi konkret
dari berbagai sudut berpikir
pandang  menyukai ide
serta konsep yang
 Belajar kelompok, abstrak
berdiskusi
 Bersikap hati-hati,
 jurusan seni,
terencana
bahasa & sastra,
serta psikologi  jurusan MIPA
memahami
permasalahan terlebih
dahulu  tindakan
Akomodator

 Berbuat &
perasaan
Konverger Berpikir &
 belajar dari hasil
berbuat
pengalaman nyata
 mencoba-coba
(bereksperiment)
ide memecahkan
masalah, suka
kemampuan bertukar pikiran
yang baik dalam dengan orang-
pemecahan orang sekitar
masalah dan
pengambilan
keputusan.
Pemecahan Masalah

pemecahan masalah
merupakan suatu cara atau
langkah yang digunakan
dalam menyelesaikan
kesenjangan atau
ketidaksesuain dengan apa
yang diharapkan.
Langkah-Langkah dalam Pemecahan Masalah
Mengimple Mendefinis
mentasikan ikan
solusi masalah

Menyusun Analisis
rencana sebab-sebab
tindakan masalah

Memilih Identifikasi
solusi terbaik kemungkin
an solusi
Chang dan Kelly (2013: 6)
Penelitian yang Relevan

Teti Widiyanti dari Program Pascasarjana Universitas Islam


Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah pada tahun
2011“Pengaruh Gaya Belajar terhadap Kemampuan
Pemecahan Masalah Matematika Siswa”.
Eka Putri Azrai., dkk dari Pendidikan Biologi Fakultas MIPA
Universitas Negeri Jakarta pada tahun 2017 “Pengaruh Gaya Belajar
David Kolb (Diverger, Assimilator, Converger, Accommodator)
terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Pencemaran Lingkungan”.

Gadis Pratiwi dari Universitas Lampung pada tahun 2014


yang berjudul “Deskripsi Kemampuan Pemecahan
Masalah Siswa pada Konsep Pencemaran Lingkungan”.
Z. Rofiqoh, dkk dari Universitas pada tahun 2016 yang berjudul
Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas X dalam
Pembelajaran Discovery Learning Berdasarkan Gaya Belajar
Siswa”.
Kerangka Berpikir
Hipotesis Penelitian

Ho = Tidak terdapat Ha = Terdapat


hubungan yang positif hubungan yang positif
dan signifikan antara gaya dan signifikan antara gaya
belajar model David Kolb belajar model David Kolb
dengan kemampuan dengan kemampuan
pemecahan masalah pemecahan masalah
biologi siswa kelas X belajar biologi siswa kelas
SMAN 4 Tanjungpinang. X SMAN 4 Tanjungpinang.
BAB III
METODE PENELITIAN

Tempat & Waktu


Penelitian

SMAN 4 Tanjungpinang,
yang beralamat di jalan
Pemuda No.30.

Mei 2018
Populasi dan Sampel
1. Populasi
Tabel 3.1
Populasi Siswa Kelas X SMAN 4 Tanjungpinang
No Kelas Jumlah Siswa

1. X IPA 1 34 orang

2. X IPA 2 32 orang

3. X IPA 3 36 orang

4. X IPA 4 35 orang

Jumlah 137 orang


2. Sampel
Tabel 3.2
Jumlah Sampel Siswa Kelas X SMAN 4 Tanjungpinang

No Kelas Jumlah Siswa

1. X IPA 1 25 orang

2. X IPA 2 23 orang

3. X IPA 3 26 orang

4. X IPA 4 26 orang

Jumlah 100 orang


Jenis Penelitian

variabel penelitian diukur dengan


pendekatan menggunakan instrumen penelitian
kuantitatif sehingga data yang diperoleh berupa angka-
angka dan dianalisis mengunakan prosedur-
prosedur statistik (Creswell, 2016: 5).

untuk mengetahui tingkat hubungan


antara dua variabel atau lebih, tanpa
Penelitian
Korelasi
melakukan perubahan, tambahan atau
manipulasi terhadap data yang memang
sudah ada (Arikunto, 2010: 4)
Rancangan Penelitian
melaksanakan Setelah diketahui 4 data
gaya belajar soal
observasi subjek pemecahan
terkumpuldihit
penelitian masalah ung dan analisis

Membagikan
Menyusun kisi- instrument
Interpretasi hasil
kisi dan penelitian angket 
klasifikasi gaya analisis data.
instrument
belajar

Validasi Mencobakan
instrument soal
instrument pemecahan
instrument masalah
Teknik Pengumpulan Data

1 Angket

Test 2
Instrumen Penelitian

• Gaya belajar
• 36 buah pernyataan
Angket • Validitas konstrak (validator)

• Kemampuan pemecahan
masalah
Test • 4 soal materi lingkungan
• Validitas, r
Teknik Analisis Data

Analisis Analisis
Data Data
berupa berupa
Angket Test

Uji Hipotesis
Penelitian
Analisis Data berupa Angket

bertujuan untuk
dianalisis  menggambarkan/mendeskripsikan skala gaya
statistik deskriptif belajar tentang kecenderungan gaya belajar
siswa.

memberikan skor
1.
(1-4)  Skala Likert

menghitung besarnya
2. persentase gaya belajar
siswa
Analisis Data berupa Test

dikempokkan kedalam empat


gaya belajar (Diverger,
Assimilator, Konverger dan
Akomodator)
Uji Hipotesis Penelitian

Korelasi Spearman
Rank

Anda mungkin juga menyukai