Anda di halaman 1dari 23

G E M E L I

Kelompok 5 :
• Afifah Dwi Styaningsih
• Anita Evriyani Safitri
• Aristia Wulandari
• Chairun Nisaa
• Dea Adinda Putri
• Deka Sasi Fauziah Ahmad
• Fetrisia Aristandy
GEMELI

Gemelli /
Kehamilan kembar
ialah suatu
kehamilan dengan
dua janin atau lebih
Frekuensi
gemelli (2)
1 : 89

sextuplet triplet (3)


(6) 1 : 89 5 1 : 892
Menurut
Hellin

duintuplet duadruplet
(5) 1 : 89 4 (4) 1 : 89 3
Faktor yang Mempengaruhi

Bangsa
Heriditas
Umur
Paritas Ibu
Jenis-Jenis Gemeli

Gemeli Dizigotik

Gemeli
Monozigotik

Conjoined
Twins (kembar
siam)
kembar melengket.
Misalnya: torakopagus,
abdominnopagus,
kraniopagus, dll
Faktor penyebab terjadinya kehamilan
kembar dizigotik (non identik)

Kehamilan yang berasal dari 2


telur yang dibuahi oleh 2 sel
sperma yang berbeda sehingga
ada 2 zigot (dizigotik) yang
berasala dari 2 sel telur dan 2 sel
sperma
Kembar Dizigotik
Faktor penyebab terjadinya kehamilan
kembar monozigotik (identik)

Pembelahan sel hasil


pembuahan sel telur dan
sperma yang mengakibatkan
pembelahan tidak sempurna,
sehingga dari yang hanya ada
1 zigot menjadi ada 2
(monozigotik)
Kembar Monozigotik (Identik)

Monozigotik
Superfekundasi & Superfetasi

Superfekundasi : Superfetasi :

pembuahan 2 telur yang


kehamilan kedua yang
dikeluarkan pada ovulasi yang terjadi beberapa minggu
sama pada 2 koitus yang atau beberapa bulan setelah
dilakukan dengan jarak waktu kehamilan. Pertama belum
pendek, sukar dibedakan pernah dibuktikan pada
dengan gemeli dizzigotik. manusia, dapat ditemukan
pada kuda
Pertumbuhan Janin

1. Berat badan satu janin kehamilan kembar rata – rata 1000 gr lebih ringan
dari janin tunggal.
2. Berat badan baru lahir biasanya pada kembar dua dibawah 2500gr,
triplet dibawah 2000gr, quadriplet dibawah 1500gr dan quintuplet
dibawah 1000gr.
3. Berat badan masing – masing janin dari kehamilan kembar tidak sama,
umumnya berselisih antara 50 sampai 1000gr, da karena
pembagiansirkulasi darah tiak sama, maka yang satu lebih kurang
tumbuh dari yang lainnya.
Lanjutan…

4. Pada kehamilan monozigotik:


- Pembuluh darah janin yang satu beranastomosis dengan janin yang lain,
karena itu setelah bayi satu lahir tali pusat harus diikat untuk menghindari
perdarahan.

-Karena itu janin yang satu dapat terganggu pertumbuhannya dan menjadi
monsrum, seperti akardiakus, dan kelainan lainnya.

-Dapat terjadi sindroma transfusi fetal; pada janin yang mendapat darah
lebih banyak terjadi hidroamnion, polisitemia, edema, dan pertumbuhan
yang baik. Sedangkan janinkedua terlihat kecil, anemis, dehidrasi,
olighidrami dan mikrokardia, karena kurang mendapat darah.
Lanjutan…

5. Pada kehamilan kembar dizigotik:


- Dapat terjadi satu janin meninggal dan satu tubuh
sampai cukup bulan.
- Janin yang mai bisa diresorbsi (kalau pada kehamilan
muda), atau pada kehamilan yang agak tua, janin jadi ipih
yang disebut fetus papyrasseus atau kompresus.
Jenis & Kelainan Letak Serta
Prosentase Presentasi

Kepala Bokong Bokong bokong Kepala Lintang


– – - – – -
kepala kepala lintang bokong lintang lintang
Diagnosa
1. Anamesis : Perut membesar degan cepat, Gerakan
janin lebih, Riwayat kembar, Riwayat keturunan
2. Inspeksi dan palpasi : fundus uteri > uk, gerak janin
lebih, banyak bagian-bagian kecil, teraba 3 bagian
besar janin, teraba 2 ballotement
3. Auskultasi : terdengar 2 DJJ, pada 2 punctum
maksimum, dengan selisih minimal 10dpm
4. Ro. Foto abdomen : kelihatan 2 janin
5. USG : terlihat 2 janin (sdh terlihat TS 1), merupakan
pemeriksaan terbaik
6. EKG janin : diperoleh 2 EKG
7. Reaksi Kehamilan : reaksi kehamilan titrasi bisa
positif
Lokasi Persalinan

Dokter / bidan yang kompeten

Persiapan seperti partus tunggal namun


ada tambahan bagi bayi ke 2 termasuk
tenaga : dokter anak, bidan, perawat

Lebih baik bila persiapan tidak ada


DIAGNOSIS DIFERENSIAL

Menentukan diagnosis suatu penyakit dengan cara


membandingkan dua atau lebih penyakit yang
mempunyai beberapa tanda dan gejala yang sama,
yaitu:

Kehamilan dengan
mioma uteri/kristoma Hidramnion
ovarii
KLINIK
1. Kebutuhan ibu akan zat-zat makanan pada kehamilan kembar
bertambah
2. Frekuensi hidramnion kira-kira sepuluh kali lebih besar pada
kehamilan kembar daripada kehamilan tunggal
3. Frekuensi pre-eklampsia dan eklampsia juga dilaporkan lebih sering
pada kehamilan kembar
4. Solusio plasenta dapat terjadi setelah bayi pertama lahir
5. Keluhan karena tekanan uterus yang besar
6. Ada kecenderungan terjadi inersia uteri
PENANGANAN DALAM
KEHAMILAN

1. Perawatan prenatal
yang baik untuk
mengenal kehamilan
kembar dan mencegah
4. Periksa darah komplikasi yang timbul,
lengkap, Hb, dan dan bila diagnosis telah
golongan darah. ditegakkan pemeriksaan
ulangan harus lebih
sering (1x seminggu
pada kehamilan lebih
dari 32 minggu).

2. Setelah kehamilan 30
3. Pemakaian korset minggu, koitus dan
gurita yang tidak terlalu perjalanan jauh
ketat diperbolehkan, sebaiknya dihindari,
supaya terasa lebih karena akan
ringan. merangsang partus
prematurus.
Penatalaksanaan

Lakukan Pada janin letak


Amniotomi jika memanjang dapat
Lakukan Episiotomi janin dalam dilakukan ekstrasi Secsio Caesarea
keadaan letak cunam pada letak
memanjang kepala dan ekstrasi
kaki pada letak
sungsang
• Bahaya bagi ibu pada
kehamilan kembar lebih
besar daripada
kehamilan tunggal
PROGNOSIS karena lebih sering
terjadi anemia, pre-
eklampsi dan
eklampsia, operasi
obstetrik, perdarahan
postpartum.
DAFTAR PUSTAKA

1. Prawirahardjo, Sarwono.2014.Ilmu kebidanan Edisi 4. Bina Pustaka


Sarwono : Jakarta
2. Prawirahardjo, Sarwono, 2005, Ilmu Kebidanan Edisi Ketiga, Bina
Pustara Sarwono, Jakarta

Anda mungkin juga menyukai