GIGITAN SERANGGA
Gejala Klinis:
Gatal papula garis merah berkelok-kelok, lesi
linier sering diselingi papulae eritematosa yang
merupakan tanda tempat larva bersitirahat
Terapi :
- Albendazole 400mg/hr , 3 hari
- Tiabendazole 50mg/kgBB/hari (2x/hari selama 2
hari)
- Ivermectin 150 µg-200µg/hr, 1-2 hari
- Cryotherapy
- Kloretil spray sepanjang lesi
KUTANEUS LARVA MIGRANS
( CREEPING ERUPTION )
FILARIASIS
Kausa : Nemathelminthes, klas Nematoda yaitu : cacing
Wuchereria bancrofti, Brugio malayi/ B.timori
Endemik di Afrika, India, Cina Selatan, Jepang,Taiwan
Lelaki muda >
Tungkai, skrotum, labia mayora
Vektor : nyamuk
Serangan berulang limfangitis akut disertai demam, berakhir
dalam beberapa hari – beberapa minggu berulang dalam
hitungan bulan - tahun
bengkak menghilang sebagian penebalan hipertropi
FILARIASIS
Klinis :
limfedema hipertropi kulit dan jaringan subkutan
pembesaran, deformitas bagian yang terkena
permukaan kulit jadi verukos/papilomatosis karena
infeksi sekunder
Klasifikasi pedikulosis :
1. Pedikulosis Kapitis
2. Pedikulosis Korporis
3. Pedikulosis Pubis
11
PEDIKULOSIS KAPITIS
12
Kutu betina 5-10 telur perhari selama 30 hari lama hidupnya.
Kutu secara khusus dapat bertahan < 2 hari jauh dari scalp, lembab dan
hangat sampai 4 hari. Nits bertahan hidup sampai 10 hari jauh dari scalp
PEDIKULOSIS KAPITIS
14
PEDIKULOSIS KORPORIS
Terapi :
Mencukur rambut tidak menyembuhkan kutu akan mencari
tempat berambut lainnya
Terapi topikal = pediculosis capitis
semua bagian tubuh yang berambut harus diobati pemberian
ivermectin oral mengulang pada hari ke 8 & 15.
Phthiriasis palpebrarum secara tradisional diobati dengan
petrolatum (vaselin), lambat dan paling tidak perlu
diaplikasikan 5 kali sehari dalam satu minggu.
ivermectin merupakan terapi lini pertama.
Baju dicuci air panas
pasangan diterapi
SKABIES
Kausa : Sarcoptes scabiei var Hominis
Klinis :
gatal hebat terutama malam hari terowongan kecil
(burrow): peninggian ~ garis, pendek, gelap ←
patognomonis, ekskoriasi
Diagnosis :
• Gatal malam hari
• Distribusi karakteristik
• Tungau (+)
• Anggota keluarga sakit (+) /
riwayat kontak (+)
“ Norwegian” scabies berkrusta
respon imun atau respon sensoris yang tidak sempurna (contoh: retardasi
mental, lepra,paraplegia,atau pasien HIV)
Jutaan tungau pada permukaan kulitnya , pruritus minimal.
Plak hiperkeratotik yang difus pada daerah palmar dan plantar
dengan penebalan dan distrofi dari kuku jari tangan dan kuku jari
kaki.
SKABIES
Pemeriksaan Penunjang:
Mikrokopis Scrapping Scabies
Terapi :
• Permethrin 5%, 8-10 jam bisa diulang 1 minggu
• Lindane (gama benzene hexachloride) lotion
neurotoksik
• Sulfur precepitatum 5-10% in petrolatum untuk
bayi < 2 bulan, ♀ hamil , 3 malam
• Benzyl benzoat 25%
• Crotamiton cream/lotion 5 hari berturut-turut
• Ivermectin 200μg/kg hari 1 dan 8
• Antihistamin
• Antibiotik infeksi sekunder
Diagnosis Banding:
Pencegahan:
Semua anggota keluarga dan kontak terdekat harus diterapi
secara bersamaan
Semua pakaian, sarung bantal, handuk, dan seprai yang
digunakan minggu sebelumnya harus dicuci dengan air
panas dan dikeringkan pada suhu panas.
• Lantai, karpet, kain pelapis(rumah dan mobil) pada area
bermain, dan furnitur harus di vacum