Konsep Organisasi Dalam Pelayanan Kesehatan
Konsep Organisasi Dalam Pelayanan Kesehatan
OLEH KELOMPOK II :
1. Astari Afrianty M(P27224016155)
2. Atika Setyo C (P27224016156)
3. Aulia Ani’faiza (P27224016157)
4. Ayu Rarasati (P27224016158)
5. Tsania Habib (P27224016195)
KONSEP ORGANISASI
Pengertian Organisasi
. Mempunyai pendukung
2. Mempunyai tujuan
. Mempunyai kegiatan
. Mempunyai pembagian tugas
Mempunyai perangkat organisasi
Mempunyai pendelegasian wewenang
7. Mempunyai kesinambungan kegiatan,
kesatuan perintah dan arah
.Bentuk Organisasi
1) Organisasi lini
Organisasi lini atau garis merupakan bentuk
organisasi yang di dalamnya terdapat garis
wewenang yang menghubungkan langsung
secara
Ciri-ciri vertikal antara
organisasi bawahan dan atasan.
lini adalah:
1.Jumlah karyawan sedikit
2.Sarana dan alat terbatas
3.Hubungan antara atasan dan bawahan
langsung
4. Bentuk lini dapat dilihat pada perusahaan
perorangan, dimana
Salah satu contoh pemilik
layanan perusahaan
kesehatan yang
merupakan
menggunakan topbentuk
manajerorganisasi lini adalah BPS
2) Organisasi fungsional
Organisasi fungsional merupakan organisasi
dimana kewenangan tertinggi dilimpahkan pada
kepala bagian yang mempunyai jabatan
fungsional untuk dikerjakan kepada para
pelaksana
Adapun ciridan mempunyai
organisasi keahlian
fungsional khusus.
adalah:
1.Organisasi kecil
2.Di dalamnya terdapat kelompok-kelompok kerja
staf ahli
3.Spesialisasi dalam pelaksanaan tugas
4.Target yang akan di capai jelas dan pasti
5. Pengawasan dilakukan secara ketat
Salah satu contoh organisasi fungsional adalah
organisasi Rumah Sakit
3) Organisasi lini dan staf
Organisasi lini dan staff merupakan
organisasi dimana pelimpahan wewenang
secara vertikal dan berasal dari puncak
pimpinan kepada kepala bagian, staf yang di
tempatkan tidak mempunyai wewenang
memerintah tetapi sebagai penasihat.
Ciri-ciri organisasi lini dan staff:
1. Hubungan atasan dan bawahan tidak
sepenuhnya secara langsung
4) Organisasi fungsional dan lini
Bentuk organisasi dimana wewenang dari
pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada kepala
bagian di bawahnya yang mempunyai keahlian
tertentu serta sebagian dilimpahkan kepada
pejabat fungsional yang koordinasinya
diserahkan kepada kepala bagian.
Adapun ciri-ciri organisasi fungsional dan lini :
1. Tidak nampak pembedaan tugas pokok dan
bukan tugas pokok
2. Spesialisai praktis terdapat pada pejabat
fungsional
3. Pembagian kerja dan kewenangan tidak
membedakan
Salah satu perbedaan eselon yang
contoh organisasi
menggunakan organisasi fungsional dan lini
5) Organisasi matrik
Organisasi ini sering disebut organisasi projek
yaitu dimana penggunaan struktur organisasi
menunjukkan para spesialis yang mempunyai
ketrampilan dimasing-masing bagian dari
kegiatan organisasi dikumpulkan lagi menjadi
satu untuk mengerjakan suatu projek yang akan
iselesaia
f) Organisasi Komite
Organisasi komite merupakan bentuk organisasi
di mana tugas kepemimpinan dan tugas tertentu
dilaksanakan secara kolektif oleh kelompok
pejabat yang berupa komite atau dewan dengan
pluralistik manajemen
E. Bagan Organisasi