50
50
TUBUH 50-60 %
DARI BERAT BADAN
Pada bayi 75 % BB
Cairan Intraseluler (CIS)
• CIS adalah cairan yg terdapat dalam sel tubuh dan
menyusun sekitar 70 % dari total cairan tubuh (total
Bodi Water). CIS menyusun sekitar 40 % berat tubuh
atau 2/3 dari TBW
Mempertahankan
Pelumas antar tekanan hidrostatik
organ dalam sistem
kardiovaskuler
Keseimbangan cairan ditentukan oleh intake atau
masukan cairan dan pengeluaran cairan.
Pemasukan cairan berasal dari minuman dan
makanan. Kebutuhan cairan setiap hari antara
1800-2500 ml/hr. sekitar 1200 berasal dari
minuman, 1000 ml dari makanan. Pengeluaran
cairan melalui ginjal dalam bentuk urine 1200-1500
ml/hr, feces 100 ml, paru-paru 300-500 dan kulit
600-800 ml.
• Berkaitan dgn luas permukaan tubuh, metabolisme yg
Usia diperlukan dan berat badan
Transpor
aktif
Osmosis
Merupakan proses pergerakan
cairan dari konsentrasi tinggi ke
konsentrasi rendah sampai
terjadi keseimbangan. Cairan dan
elektrolit didifusikan menembus
membran sel. Kecepatan difusi
dipengaruhi oleh ukuran
molekul, konsentrasi larutan, dan
temperatur
Merupakan bergeraknya
pelarut bersih seperti air
melalui membran
semipermeabel dari larutan
yang berkonsentrasi lebih
rendah ke konsentrasi yang
lebih tinggi yang sifatnya
menarik
Partikel bergerak dari konsentrasi
rendah ke tinggi karena adanya daya
aktif dari tubuh seperti pompa
jantung
Prostaglandi Glukokortik
Rasa dahaga ADH Aldosteron
n oid
Mekanisme rasa dahaga
Kulit
Paru-paru
Gastrointestinal
Merupakan pengatur utama keseimbangan cairan
yang menerima 170 liter darah untuk disaring setiap
hari
Fosfat
Hipovolemik
Hipervolemi
Kondisi akibat kekurangan volume cairan ekstraseluler(CES), dan
dapat terjadi krn kehilangan melalui kulit, ginjal, gastrointestinal,
pendarahan shg menimbulkan syok hipovolemik
Alkalosis respiratorik
Asidosis metabolik
Alkalosis metabolik
GANGGUAN ASAM HCO3 Plasma pH Plasma Pa Co2 Plasma
BASA
As. Metabolik
Alk Metabolik
As Respiratorik
Alk. Respiratorik
Adalah cairan saline atau cairan
yang memilliki sifat bertegangan
tetap. Cairan saline terdiri atas
cairan isotonik, hipotonik dan
hipertonik.
Hiponatremia Hipernatremia Hipokalemia
Hipomagnesia Hipermagnesia
Pemberian cairan melalui
Tranfusi darah
infus
• merupakan tindakan • Merupakan tindakan
memasukkan cairan memasukkan darah
melalui intravena yang melalui vena dengan
dilakukan pada pasien menggunakan
dengan bantuan seperangkat alat tranfusi
perangkat infus. Tindakan pada pasien yang
ini dilakukan untuk membutuhkan darah.
memenuhi kebutuhan Tujuannya untuk
cairan dan elektrolit serta memenuhi kebutuhan
sebagai tindakan darah dan memperbaiki
pengobatan dan perfusi jaringan
pemberian makanan