Anda di halaman 1dari 27

Statistik Inferensia dan

Hipotesis
Statistik 2
Ekonomi Pembangunan
Universitas Trunojoyo Madura
Rasional
• Kondisi riil pengolahan informasi (data) : keterbatasan waktu, biaya, dan
tenaga tidak memungkinkan mengumpulkan dan mengolah seluruh infomasi
yang ada di masyarakat (di lapangan).
• implikasi : perlu adanya prosedur dan alat yang memungkinkan untuk
menarik kesimpulan yang valid yang berlaku bagi kelompok yang lebih luas,
berdasarkan informasi yang diperoleh dari kelompok yang lebih kecil, dengan
peluang kesalahan yang terukur
Istilah Umum
• Kelompok data yang diolah disebut Sampel
• Kelompok data yang diwakili disebut Populasi
• Prosedur statistik yang digunakan untuk menarik kesimpulan tentang
populasi berdasarkan informasi pada sampel disebut statistika inferensial
• Pernyataan dugaan sementara (dari kajian teori) tentang populasi disebut
hipotesis. Hipotesis selanjutnya diuji dari informasi yang ada pada sampel
Statistik Inferensial
• Yaitu statistik yang digunakan untuk menggeneralisirkan data sample
terhadap populasi.
• Untuk memberi peluang sejauh mana kebenaran data sample terhadap
populasi, maka peneliti menentukan nilai a (tingkat signifikan)
Prosedur Statistik diferensial

Input Data

Distribusi Ya Ya Skala Interval &


Normal Uji Parametrik
rasio

Uji Non
Parametrik
Tidak
Jenis Statistik Inferensial
• Statistik Parametrik
Ilmu Statistik yang digunakan untuk data-data yang memiliki sebaran normal dan
memiliki skala interval atau rasio
Ex : Berapa menit rata-rata tayangan iklan di tv?
• Statistik Non Parametrik
disebut juga statistic bebas sebaran. Statistik non parametrik dapat digunakan pada
data yang memiliki sebaran normal atau tidak dan memiliki skala nominal atau ordinal
Ex : Berapa besar kepuasan pasien terhadap pelayanan RS X?
Langkah-langkah pemilihan metode Statistik
• Apakah terdistribusi diketahui?
Tidak diketahui : Non Parametrik
• Apakah distribusi Normal?
Normal : Parametrik, Tidak Normal : Non Parametrik
• Apakah Sample ditarik secara random?
Random : Parametrik, tidak random : Non Parametrik
• Apakah kelompok Varians sama?
Jika sam : Parametrik tidak sama : Non Parametrik
• Bagaimana jenis skala pengukuran data?
Jika nominal dan ordinal : Parametrik, jika interval dan rasio : Non Parametrik
Statistik Inferensial dalam SPSS
• SPSS menyediakan berbagai metode parametric untuk melakukan inferensi terhadap data statistic diantaranya
:
• Compare Means
- Uji t (one sample T test)
- Independent sample T test
- Paired Samples T test (berpasangan)
- One way Anova
• General Linier Model
• Correlate
• Regression
Hubungan Populasi dan Sampel

Populasi Sample
Populasi
• Populasi
kumpulan dari semua kemungkinan orang-orang, benda-benda, dan ukuran lain yang menjadi
objek perhatian atau kumpulan seluruh objek yang menjadi perhatian

Terbatas
Tidak terbatas
unsurnya terbatas
suatu populasi yang mengalami
berukuran N
proses secara terus-menerus
Contoh: populasi bank,
sehingga ukuran N menjadi tidak
populasi perusahaan reksa
terbatas perubahan nilainya
dana
Sample
Sampel
suatu bagian dari populasi tertentu yang menjadi perhatian

Probabilitas
Nonprobabilitas
Merupakan suatu sampel yang
Merupakan suatu sampel yang dipilih
dipilih sedemikian rupa dari
sedemikian rupa dari populasi
populasi sehingga masing-masing
sehingga setiap anggota tidak
anggota populasi memiliki
memiliki probabilitas atau peluang
probabilitas atau peluang yang sama
yang sama untuk dijadikan sampel
untuk dijadikan sampel
Hipotesis
• Hipotesis nol (nihil) : Ho (hipotesis ditolak),bersifat netral (tidak ada beda, tidak ada
hubungan,….tidak,,,,)
• Hipotesis kerja (alternatif) : H1, (hipotesis diterima) ada dua macam yaitu :
- Dua arah ( ada beda x dengannya : ada hubungan, tanpa menentukan mana yang
lebih baik
- Satu arah ( menentukan kelompok yang lebih baik: x lebih baik y, lebih jelek,
berhubungan positif.
- Perumusan satu arah dan dua arah mempengaruhi pengambilan keputusan yang
bersifat marjinal
Asumsi Umum Sample
• Sampel yang diambil harus valid, representative (ruang dan waktu)dan
bersifat acak
• Jumlah memenuhi syarat minimal lebih besar sama dengan 30
• Memenuhi sebaran tertentu (umumnya sebaran normal, kontinu, simetrik)
Pelanggaran Asumsi
• Keterwakilan, Validitas dan Keacakan data bersifat Wajib
• Jumlah dan sebaran menentukan jenis uji statistika yang dapat dipergunakan
(misalnya paramentik vs non paramentik)
• Jumlah sample yang relative besar (dan interval) memungkinkan lebih leluasa
memilih metode analisis
Metode Pengambilan Sample

Metode Penarikan Sampel

Sampel Probabilitas Sampel


(Probability Sampling) Nonprobabilitas
(Nonprobability Sampling)

1. Penarikan sampel acak sederhana (simple 1. Penarikan sampel sistematis (systematic


random sampling) sampling)
2. Penarikan sampel acak terstruktur (stratified 2. Penarikan sampel kuota (quote sampling)
random sampling) 3. Penarikan sampel purposive (purposive
3. Penarikan sampel cluster (cluster sampling) sampling)
Metode Pengambilan Sample
• Sample acak sederhana :
pengambilan sampel dari populasi secara acak tanpa
memperhatikan strata yang ada dalam populasi dan setiap anggota • Sample Sistematis
populasi memiliki kesempatan yang sama untuk dijadikan sampel. Penarikan dikatakan sampel
sistematis apabila setiap unsur
• Sample acak terstruktur atau anggota dalam populasi
Penarikan sampel acak terstruktur dilakukan disusun dengan cara tertentu–
dengan membagi anggota populasi dalam secara alfabetis, dari besar kecil
beberapa subkelompok yang disebut strata, atau sebaliknya–kemudian
lalu suatu sampel dipilih dari masing-masing dipilih titik awal secara acak lalu
stratum. setiap anggota ke-K dari
populasi dipilih sebagai sampel
PROSES STRATIFIKASI

Populasi tidak berstrata Populasi terstrata

Bab 11 Metode dan Distribusi Sampling


Contoh Penarikan sample acak terstruktur
Stratum Kelompok Jumlah Persentase Jumlah
anggota dari total sampel per
stratum
1 Bulat 5 21 2 (0,21 × 10)
2 Kotak 7 29 3 (0,29 × 10)
3 Segi tiga 12 50 5 (0,50 × 10)

Jumlah total 24 100 10


PENARIKAN SAMPEL KLUSTER

Sampel Terstruktur Sampel Kluster

Bab 11 Metode dan Distribusi Sampling


Distribusi Sample
• Distribusi sample merupakan kumpulan nilai-nilai statistika yang sejenis lalu disusun
dalam suatu daftar sehingga terdapat hubungan antara nilai statistik dan frekuensi
statistik.
• Distribusi sample ada 4 :
1. Distribusi Sample rata-rata
2. Distribusi sample Proposi
3. Distribusi sample selisih rata-rata
4. Distribusi Sample Selisih Proporsi
Distribusi Sample Rata-rata dan proporsi
Bank ROA
Bank Lippo Tbk 2
Bank BRI Tbk 4
Maybank Indocorp Tbk 6
BPD Jawa Tengah 4
Bank BTPN 4

a. Nilai rata-rata populasi

 x 2  4  6  4  4 20
   4
N 5 5

b. Nilai rata-rata populasi dan sampel apabila diambil sampel 2 dari 5 bank
• 1. Kombinasi
N! 5! 5!
CnN     10
n!(N  n)! 2!(5  2)! 2!3!
DISTRIBUSI SAMPEL RATA-RATA DAN PROPORSI

2. Perhitungan rata-rata dari setiap sampel

No. Kombinasi Kombinasi ROA Rata-rata Hitung


Lippo – BRI 2+4 (6/2 )= 3
Lippo – Maybank 2+6 (8/2 )= 4
Lippo – BPD Jateng 2+4 (6/2 )= 3
Lippo – BTPN 2+4 (6/2 )= 3
BRI – Maybank 4+6 (10/2 )= 5
BRI – BPD Jateng 4+4 (8/2 )= 4
BRI – BTPN 4+4 (8/2 )= 4
Maybank – BPD Jateng 6+4 (10/2 )= 5
Maybank – BTPN 6+4 (10/2 )= 5
BPD Jateng – BTPN 4+4 (8/2 )= 4
DISTRIBUSI SAMPEL RATA-RATA
DAN PROPORSI
3. Nilai rata-rata sampel

X
1
X
CN
n

1
X 3  4  3  3  5  4  4  5  5  4  40/10  4
10
DISTRIBUSI SAMPEL RATA-RATA
DAN PROPORSI
c. Nilai rata-rata populasi

Populasi Sampel

Nilai rata- Frekuensi Probabilitas Nilai rata- Frekuensi Probabilitas


rata rata
2 1 (1/5) = 0,20 3 3 (3/10) = 0,30

4 3 (3/5) = 0,60 4 4 (4/10) = 0,40

6 1 (1/5) = 0,20 5 3 (3/10) = 0,30

Jumlah 5 1,00 10 1,00


DISTRIBUSI SAMPEL RATA-RATA
DAN PROPORSI
d. Standar deviasi populasi

  x  
2


N

X xX –  (X
x – )2
2 -2 4
4 0 0
6 2 4
4 0 0
4 0 0
X = 20   X  
2
 8,0

 = 20/5 = 4
  X  
2
 5  8 5  1,3
DISTRIBUSI SAMPEL RATA-RATA
DAN PROPORSI
Standar deviasi sampel

 Nn
s
n N 1
X xX –  (X – )2
x
3 -1 1
4 0 0
3 -1 1
3 -1 1
5 1 1
4 0 0
4 0 0
5 1 1
5 1 1
  X X  6,0
2
X = 40
  X    6 10  0,77
1
xX = 40/10 = 4 
CN
n
x
2
Terima Kasih 

Anda mungkin juga menyukai