PAPARAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Oleh :
TEGUH IMAM SUHARTO, A.Md
Prodi Teknik Telekomunikasi dan Navigasi Udara
Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Surabaya
 PENDAHULUAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan suatu kegiatan mahasiswa yang
berlangsung didunia kerja, dan juga merupakan bentuk aplikasi
penyelenggaraan pendidikan dengan program keahlian yang diperoleh
langsung melalui dunia kerja, sehingga terarah dan dapat mencapai tingkat
keahlian profesional tertentu
 TUJUAN DAN MANFAAT

TUJUAN :
Untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan di lapangan kerja pada Suatu
Akademi Teknik Dan Keselamatan Penerbangan Surabaya .

Untuk membandingkan apa yang telah dipelajari dibangku perkuliahan dengan

kondisi nyata (lapangan kerja) pada Akademi Teknik Dan Keselamatan
Penerbangan Surabaya.

MANFAAT:
Dapat memperoleh gambaran dunia kerja yang nantinya berguna bagi mahasiswa
yang bersangkutan apabila telah menyelesaikan perkuliahannya, sehingga dapat
menyesuaikan diri dengan dunia kerja.

Dapat mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh pada masa
kuliah dan sekalian menambah wawasan dan pengalaman.
 PROFIL ATKP SURABAYA

AKADEMI TEKNIK DAN KESELAMATAN PENERBANGAN SURABAYA atau disingkat

(ATKP SURABAYA) adalah Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Perhubungan yang mempunyai tugas melaksanakan
pendidikan profesional diploma di bidang Teknik dan Keselamatan Penerbangan.

Adapun secara Lengkap progra Studi yang terdapat di Jurusan Teknik

Penerbangan yaitu :
Diploma III Teknik Listrik Bandar Udara.
Diploma III Teknik Telekomunikasi dan Navigasi Udara.
Diploma II Teknik Pesawat Udara
Diploma III Teknik Bangunan dan Landasan
Diploma III Komunikasi Penerbangan
Diploma III Managemen Transportasi Udara
 DESKRIPSI PRODI (TLB)

Prodi Teknik Listrik Bandar Udara (TLB) memiliki visi menjadi

program studi pendidikan vocasi unggulan dibidang pendidikan dan
pelatihan bidang penerbangan yang mampu mencetak lulusan
dengan keahlian professional dalam memenuhi kebutuhan sumber
daya manusia penerbangan.
 DESKRIPSI PRODI TNU

Program Studi Teknik Telekomunikasi dan Navigasi Udara adalah salah satu
institusi pendidikan dan pelatihan (BPSDM Perhubungan) Kementrian
Perhubungan yang menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan untuk
menghasilkan lulusan yang kompeten, profesional, dan beretika dalam bidang
teknik telekomunikasi dan navigasi udara, serta mampu bersaing di industri
penerbangan nasional, regional, maupun internasional.
 Apa yang diaktualisasikan ?
DESKRIPSI PROGRAM STUDI TPU

Teknik Pesawat Udara (TPU) adalah program studi di ATKP Surabaya yang
mendidik putra terbaik bangsa untuk menjadi tenaga ahli di bidang perawatan
Akuntabilitas
pesawat udara. Dengan pengawasan dan ijin dari Direktorat Kelaikan Udara dan
Pengoperasian Pesawat Udara (DKUPPU) Kementerian Perhubungan Approval No.
Nasionalisme
Nilai-nilai
AMTO 147/1000
Dasar Profesi Etika Publik
PNS
Komitmen Mutu

Anti Korupsi Tugas/Kegiatan di Unit

Kerja

Tata Upacara Sipil

Sikap dan
Perilaku
Kesamaptaan
Disiplin PNS
Kesehatan Jasmani dan
Rohani
 DESKRIPSI PRODI LLU

a. Memegang teguh ideologi Pancasila;

Program Diklat D.III Lalu Lintas Udara adalah program diklat yang menyiapkan
b. Setia dan mempertahankan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta pemerintahan
Sumber Daya Manusia Perhubungan personil penerbangan yang terampil di
yang sah;
bidang pelayanan dan pemanduan arus lalu lintas di dunia penerbangan. Selain
c. itu,
Mengabdi
pesertakepada negara
Program danD.III
Diklat rakyat Indonesia;
Lalu Lintas Udara juga diberikan pembelajaran
d. dalam
Menjalankan tugas secara penerbangan,
hal keselamatan profesional dan tidak
Rulesberpihak;
Of the Air serta pembelajaran
e. lainnya
Membuatyang berhubungan
keputusan program
berdasarkan prinsip keahlian;diklat lalu lintas udara.
f. Menciptakan lingkungan kerja yang non diskriminatif;
g. Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika yang luhur;
h. Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik;
i. Memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program pemerintah;
j. Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya
guna, berhasil guna dan santun;
k. Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi;
l. Menghargai komunikasi, konsultasi dan kerjasama;
m. Menutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai;
n. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaaan ; dan
o. Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai perangkat sistem
karier.
 DESKRIPSI PRODI KP

Program Diklat D.III Komunikasi Penerbangan adalah program diklat yang

menyiapkan Sumber Daya Manusia personil penerbangan yang terampil di bidang
pendistribusian ATS (Air Traffic Service) Messages khususnya dalam penggunaan
fasilitas AFTN (Aeronautical Flight Telecommunication Network).
 DESKRIPSI PRODI BANGLAN

Tujuan Khusus Diklat :

Untuk mendidik taruna, agar pada akhir pendidikan program Diploma III, dapat :
Mampu merawat, mengatur, mengoperasikan dan mengawasi pekerjaan perbaikan
bangunan dan landasan di Bandar Udara dalam menunjang keselamatan
penerbangan
Menjadi kader pimpinan untuk memimpin Unit Pelayanan Teknik Bangunan dan
Landasan Bandar Udara.
 Pengertian DVOR (Doupler VHF Omnidirectional Range)

VOR adalah suatu system navigasi udara yang memancarkan gelombang

elektromagnetik ke semua arah dan memberikan informasi bearing pesawat
terhadap stasiun VOR.
VOR menghasilkan dua signal yait signal reference dan signal variable. Signal
reference adalah signal 30 Hz Amplitude Modulated (AM) yang phasenya
sama untuk semua arah. Sedangkan signal variable adalah signal 30 Hz
Frekuency Modulated (FM) yang phasenya berbeda untuk tiap titik. Dengan
mengukur perbedaan phase antara signal 30 Hz AM dan 30 Hz FM, pilot
dapat mengetahui bearing dari stasiun VOR. Jika VOR dipasangkan dengan
DME maka pilot juga dapat mengetahui informasi jarak pesawat terhadap
stasiun VOR atau DME.
 Pengertian DME (Distance measuring Equipment)

DME (Distance Measuring Equipment) adalah alat navigasi udara yang

berfungsi memberikan informasi jarak kepada pesawat, jarak yang di berikan
adalah sudut miring antara pesawat dan transmiter dari DME ini dan bukan
jarak sesungguhnya antara pesawat dan DME.
 Pengertian ILS (Instrument Landing System)

ILS adalah alat bantu navigasi yang member informasi kepada penerbang untk
pendekatan menuju ke landasan. ILS dimaksud untk memudahkan penerbang
mengadakan pendekatan ke landasan terutama pada waktu cuaca kurang baik dan
visibility yang terbatas. Karena itu ILS dapat meningkatkan banyaknya pendaratan dari
suatu bandara pada segala cuaca. Peralatan ILS pada Umumnya terdiri dari pemancar
dual, monitor, control dan jajaran antenna.

Pemancar Localizer
Localizer bekerja untuk memberikan informasi panduan horizontal, dengan
memancarkan frekwensi carrier yang dimodulasi AM (Amplitude Modulated)
dengan dua sinyal audio 90 Hz dan 150 Hz.
 Pemancar Glide Slope

Prinsip kerja Glide Slope adalah untuk memberikan informasi sudut pendaratan
pada bidang vertikal. Untuk menghasilkan hal tersebut antena Glide Slope
dipasang pada tiang vertikal, satu antena di atas antena yang lain. Tanah di depan
antena Glide Slope berfungsi sebagai reflektor dan sudut pendaratan (sudut Glide
Slope) ditentukan oleh tinggi antena terhadap tanah.
Kesimpulan
Kegiatan Praktek Kerja Lapangan menjadi sebuah tahapan yang penting dari proses
pembentukan karakter mahasiswa yang mampu menjalankan tugas dan fungsi pada saat
bekerja dilapangan. Dari Praktek Kerja Lapangan Dapat Disimpulkan bahwa Kegunaan fasilitas
peralatan navigasi yang terdiri dari peralatan DVOR, dan DME adalah memberikan informasi
panduan (navigasi) untuk pesawat berupa arah (bearing), derajat (radial), dan jarak antara
pesawat dengan lokasi peralatan yang dalam hal ini mewakili posisi bandara. Dengan kegunaan
masing-masing yang berbeda, peralatan navigasi ini dapat menunjang keselamatan
penerbangan.

Saran
Selama melakukan Praktek kerja lapangan banyak hal yang didapatkan khususnya dalam
penanganan alat navigasi secara langsung, saran saya untuk membangun ATKP Surabaya yaitu
agar berusaha melengkapi fasilitas navigasi yang belum dimilikinya.
Sekian Terima Kasih