DAN PENGANGGARAN
KEUANGAN
Kelompok 1 :
Ajeng Herlinda (115040136)
Ade Mutiasari (115040137)
PERAMALAN KEUANGAN
$4,9M
Jumlah kewajiban $4,5M
$1,8M
Ekuitas saham biasa $1,5M
Jumlah $7,2M
cara ringkas memperkirakan kebutuhan perusahaan
terhadap pembiayaan bebas, dengan menggunakan metode
persentase penjualan peramalan keuangan dengan
mengikuti empat prosedur dibawah ini :
Langkah 1. Ubahlah setiap pos per aktiva dan kewajiban
yang bervariasi secara langsung dengan penjualan dalam
bentuk persentase terhadap penjualan tahun ini, sebagai
contoh :
Aktiva lancar = $2 juta = 0,2 atau 20%
Penjualan $10 juta
Langkah 2. Proyeksi setiap pos aktiva dan kewajiban dalam
neraca dengan persentase penjualan yang sudah dihitung
dikalikan dengan proyeksi penjualan atau tetap
membiarkan saldo akan tidak berubah mengikuti
perubahan tingkat penjualan, sebagai contoh
Proyeksi aktiva lancar = proyeksi penjualan x aktiva lancar
Penjualan
= $12 juta x 0,2 = $2,4 juta
…….
• Proyeksi perubahan ekuitas pemilik t+1 = [NPM t+1 v penjualan t+1] x [1-b]
Ket :
1. Aktiva t : aktiva dalam periode t yang diharapkan berubah secara proporsional
terhadap tingkat penjualan.
2. Penjualan t : tingkat penjualan untuk periode t
3. Kewajiban t : kewajiban dalam periode t yang diharapkan berubah secara
proporsional terhadap tingkat penjualan
4. NPM t+1 : marjin laba bersih yang diproyeksikan untuk periode t+1
5. b : rasio pembayaran deviden atau deviden sebagai persentase terhadap laba bersih
sehingga (1-b) adalah bagian proyeksi laba bersih perusahaan yang akan ditahan dan
ditanam kembali kedalam perusahaan.
Contoh soal :
Pada contoh sebelumnya, kita telah memperkirakan bahwa semua aktiva,
hutang usaha, dan beban yang masih harus dibayar, berubah-ubah sesuai
dengan proyeksi perubahan penjualan. Wesel bayar dan hutang jangka panjang
tidak berubah dari tahun sekarang ke tahun-tahun proyeksi. Dengan
menggunakan angka-angka dari contoh kita, kita membuat perkiraan DFN2001
adalah sebagai berikut :
Proyeksi tambahan aktiva t+1 = $2 juta + 4 juta x [$12 juta – 10 juta ] = $1,2 jt
10 juta
Proyeksi perubahan ekuitas pemegang saham 2001 = [0,05 x $12 juta ] x(1-0,5)
= $0,3 juta
DFN2001 = $1,2 jta – 0,4 juta – 0,3 juta = $0,5 juta atau $500.000
MENGANALISIS PENGARUH LABA DAN
KEBIJAKAN DEVIDEN PADA DFN
Dengan menggunakan model DFN, kita dapat dengan cepat dan mudah
mengevaluasi sensitifitas proyeksi kebutuhan dana kita terhadap perubahan yang
pada variabel-variabel penting.
Persediaant = a + b penjualant
Contoh soal :
Contohnya, sebuah toko obat eceran membutuhkan sejumlah besar
obat-obatan untuk bisa beroperasi. Persediaan ini dapat dilengkapi lagi
berdasarkan kegiatan sehari hari dalam merespon penjualan
perusahaan. Namun, suatu tingkat investasi yang tetap dibutuhkan
untuk lurus dengan penjualan. Gambar 2.1b menunjukan satu contoh
kejadiaan dimana perusahaan mencapai skala ekonomi dari investasi
persediaannya. Ingatlah, bahwa persediaan terhadap persentase
penjualan menurun dari 120% dimana penjualan sebesar $ 100,
menjadi 30% dengan penjualan sama dengan $ 1.000. kenyataan ini
menggambarkan bahwa ada komponen persediaan tetap (dalam hal ini
$ 100) yang harus dimiliki perusahaan dengan mengabaikan tingkat
penjualan, ditambah komponen variabel (20% penjualan). Dalam hal ini,
persamaan peramalan untuk persediaan adalah sebagai berikut:
Persediaant = a + b penjualant
Dalam contoh ini, intersep a sama dengan 100 dan kemiringan b sama
dengan 20.
TINGKAT PERTUMBUHAN
BERKELANJUTAN
2. Anggaran Kas
Anggaran kas menggambarkan suatu rencana yang
terperinci tentang arus kas masa depan dan terdiri dari
empat unsur :
• Penerimaan kas
• Pengeluaran kas
• Perubahan bersih dalam kas untuk suatu periode
• Kebutuhan dana yang baru
Contoh soal:
• Salco Furniture Company Inc., perusahaan distributor regional mebel rumah tangga. Manajemen perusahaan tersebut,
berada dalam proses mempersiapkan anggaran kas bulanan untuk periode mendatang (januari sampai April 2004).
Penjualan Salco sangat musiman, dan mencapai puncaknya pada bulan Februari dan Maret. Informasi berikut ini digunakan
untuk menyiapkan anggaran kas:
• Secara kasar, 30% penjualan Salco yang dikumpulkan (berhasil ditagih) satu bulan setelah penjualan dan sisanya 70%
dikumpulkan dua bulan setelah penjualan itu.
• Salco mencoba untuk menjalankan pembeliannya dengan perkiraan penjualan yang akan datang. Pembelian biasanya sama
dengan 60% dari penjualan dan dibuat satu bulan mengantisipasinya penjualan yang diharapkan. Sebagai contoh, penjualan
bulan januari diperkirakan sebesar $60.000, jadi pembelian bulan desember sebesar $36.000 (0,60 x 60.000) dan
dibayarkan pada bulan januari.
• Upah, gaji, sewa, dan bebas kas lainnya tercatat pada tabel 2.2, menunjukan anggaran kas saldo untuk periode 4 bulan dan
berakhir bulan April 2004.
• Pengeluaran tambahan dicacat pada anggaran kas yang berhubungan dengan pembelian peralatan $10.000 pada bulan
Januari dan pembayaran kembali pinjaman sebesar $80 pada dibulan maret.
• Pada bulan Januari, Salco akan membayar bunga hutang jangka panjangnya sebesar %4.000. beban bunga ini dicatat selama
periode bulan Januari sampai Maret.
• Pembayaran pajak sebesar $80.000 pada dibulan Maret.
• Saat ini, Salco mempunyai neraca sebesar $10.000 dan saldo kas minimum sebesar $10.000 untuk menghadapi jatuhnya
arus kas neto yang tidak diharapkan.
• Pinjaman tambahan diperlukan untuk menjaga saldo minimum yang telah diperkirakan pada bagian akhir Tabel 2-2.
Peminjaman berlangsung pada awal bulan dimana dana diperlukan. Bunga atas bunga pinjaman sama dengan 12% tiap
tahun, atau 1% per bulan, dan dibayar pada bulan berikutnya pada waktu dana tersebut dipinjam. Dengan demikian, bunga
atas dana yang dipinjam pada bulan Februari dan akan dibayar pada bulan Maret sama dengan 1% dari jumlah pinjaman
yang belum dilunasi di bulan Februari.
• Kebutuhan dana pada anggaran kas Salco menunjukan bahwa peminjaman jangka pendek kumulatif perusahaan nantinya
sebesar $3.100 di akhir Februari dan sebesar $11.731 pada bulan Maret. Pada bulan April, perusahaan akan mampu
membayar kembali semua hutang jangka pendek yang terjadi dibulan Februari dan Maret. Anggaran kas menunjukan tidak
hanya jumlah kebutuhan dana sepanjang periode, tetapi juga kapan dana akan dibutuhkan.
TABEL 2-2 Anggaran kas Salco Furniture untuk 4 Bualn yang berakhir pada 30 April 2004
LEMBAR KERJA NOVEMBER DESEMBER JANUARI FEBRUARI MARET APRIL
Penjualan $ 62,000 $ 50,000 $ 60,000 $ 80,000 $ 85,000 $ 70,000
Penagihan:
Bulan pertama (30%) $ 18,600 $ 15,000 $ 18,000 $ 24,000 $ 25,500
Bulan kedua (70%) $ 38,500 $ 43,400 $ 35,000 $ 42,000 $ 56,000
Jumlah penagihan $ 57,100 $ 58,400 $ 53,000 $ 66,000 $ 81,500
Pembelian (60% dari penjualan bulan berikutnya) $ 30,000 $ 36,000 $ 48,000 $ 51,000 $ 42,000 $ 39,000
Pembayaran (selang waktu 1 bulan) $ 30,000 $ 36,000 $ 48,000 $ 51,000 $ 42,000
ANGGARAN KAS
Penerimaan kas
Penagihan (lihat lembar kerja) $ 57,100 $ 58,400 $ 53,000 $ 66,000 $ 81,500
PENGELUARAN KAS
Pembelian $ 30,000 $ 36,000 $ 48,000 $ 51,000 $ 42,000
Upah dan gaji $ 4,000 $ 5,000 $ 6,000 $ 4,000
Sewa $ 3,000 $ 3,000 $ 3,000 $ 3,000
Beban lain-lain $ 1,000 $ 500 $ 1,200 $ 1,500
Beban bunga dan hutang yang ada $ 4,000 $ 200
Pajak $ 5,200
Pembelian peralatan $ 10,000
Pembayaran kembali hutang $ 8,000
Jumlah pengeluaran $ 58,000 $ 56,500 $ 74,600 $ 50,500
Perubahan bulanan bersih $ 400 $ (3,500) $ (8,600) $ 31,000
Ditambah : Saldo permulaan $ 10,000 $ 10,400 $ 10,000 $ 10,000
Dikurangi : bunga pada pinjaman jk.pendek $ - $ - $ (31) $ (117)
Sama dengan : Saldo kas akhir sebelum
pinjaman jk.pendek $ 10,400 $ 6,900 $ 1,369 $ 40,883
Kebutuhan dana $ - $ 3,100 $ 8,631 $ (11,731)
Saldo kas akhir $ 10,400 $ 10,000 $ 10,000 $ 29,152
Akumulasi pinjaman $ - $ 3,100 $ 11,731 $ -
…….
3. Periode Anggaran
periode itu harus cukup panjang supaya dapat
memperlihatkan efek dari berbagai kebijakan
manajemen, namun harus cukup pendek supaya dapat
dibuat berbagai perkiraan dengan akurasi yang cukup
masuk akal.