Pemodelan Analisis

Definisi Analisis Kebutuhan

Proses menemukan permasalahan dan
menghasilkan alternatif pemecahan
yang relevan
Tujuan tahap analisis adalah untuk
mengetahui kebutuhan customer
berkaitan dengan sistem perangkat
lunak yang diinginkan
Pada tahap ini yang terlibat adalah tim
spesifikasi/analisis dan customer
(meliputi end-user, manager dan staf
lain yang terlibat)
 Software Development Situation Analysis

World economies Applications expanding

increasingly software in size, complexity, &
dependent distribution

Business demands Not enough qualified

increased productivity & people
quality in less time
Software Development is a Job for Teams

Challenges
• Larger teams Performance
Engineer
• Specialization
Analyst
• Distribution
• Rapid technology change Project
Manager
Developer

Tester

Release
Engineer
How Are We Doing?
Performance
Engineer
Analyst

Project
Manager
Developer

Tester

Release
Engineer
Symptoms of Software Development
Problems
Inaccurate understanding of end-user needs
Inability to deal with changing requirements
Modules that don’t fit together
Software that’s hard to maintain or extend
Late discovery of serious project flaws
Poor software quality
Unacceptable software performance
Team members in each other’s way, unable to
reconstruct who changed what, when, where, why
An untrustworthy build-and-release process
Metric (Ukuran) Analisis
Kebutuhan

Mengukur apakah suatu kebutuhan

didefinisikan dengan baik
Mengukur apakah inspeksi terhadap
pendefinisian kebutuhan dilakukan
secara efektif
Lingkup Tahap Analisis
Mengindentifikasi cuctomer (termasuk
pengguna)
Mendefinisikan dan menspesifikasikan
kebutuhan
Membangun model analis
Mendefinisikan spesifikasi secara rinci
untuk dijadikan panduan dalam
melakukan perancangan
Mendokumentasikan hasil analisis
kedalam dokumen SKPL (Spesifikasi
Kebutuhan Perangkat Lunak ) ex :
Standarisai (IEEE,ITB,dll)
Melakukan pengkajian ulang secara
formal
Pendefinisian dan Spesifikasi
Kebutuhan
Definisi Kebutuhan adalah deskripsi
fungsionalitas sistem yang berorientasi
pada customer dan batasan-batasan
yang menyertai pengoperasian sistem
tersebut
Spesifikasi Kebutuhan adalah deskripsi
rinci dan terukur dari fungsi-fungsi dan
batasan-batasan sistem yang telah
didefinisikan
Jenis kebutuhan
Kebutuhan Data
Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan Non Fungsional
Kebutuhan Antarmuka
Pemodelan Analisis
Pemodelan analisis dimulai dengan :
 Mendefinisikan pernyataan ruang lingkup
sistem
 dapat diperoleh dari kontrak dokumen
 spesifikasi sitem atau dokumen lainnya
 Mendefinisikan objek-objek dan operasi
 objek-objek dapat merepresentasikan entitas
luar yang memberikan input ke sistem
Melakukan pemodelan data
Model ini direpresentasikan dengan Entity
Relationship Diagram
Melakukan pemodelan fungsi
pemodelan ini diperlukan untuk memperlihatkan
proses-proses yang dimiliki aplikasi
Memperlihatkan bagaimana proses tersebut
mentransformasikan data menjadi informasi
Model ini untuk metode terstruktur
direpresentasikan dengan Data Flow Diagram
Melakukan pemodelan perilaku
 pemodelan ini diperlukan untuk memperlihatkan
perubahan state yang ditunjukkan sistem atau
aplikasi ketika terjadi event yang dibangkitkan
dari luar
Mendefinisikan Spesifikasi Proses
 masing-masing proses pada Data Flow Diagram
yang sudah tidak didekomposisi lagi dideskripsikan
spesifikasinya
Mendeskripsikan Kamus Data
 kamus data diperlukan untuk
mendeskripsikan isi atau nilai dari data
 baik data yang mengalir ke proses dan dari
proses maupun data yang terdapat pada
data store
Pemodelan Data
Notasi ERD
Pemodelan Fungsional
DFD digunakan untuk menggambarkan
aliran data yang mengalir dalam sistem
atau perangkat lunak
Tugas
Dikerjakan di luar kelas, dikumpulkan
paling lambat hari ini pukul 09.00 dalam
bentuk softcopy, di koordinir oleh
koordinator kelas
Jelaskan Definisi dari diagram berikut :

 ERD dan DFD

 use case diagram
 class diagram
 statechart diagram
 activity diagram
 sequence diagram
 collaboration diagram
 component diagram
 deployment diagram