Nama Anggota :
Pendahuluan
• Batuk adalah mekanisme tubuh berupa dorongan udara yang
kuat dari dalam paru yang berguna untuk membersihkan saluran
pernapasan dari benda asing dan lendir yang berlebihan yang
merupakan stimulus untuk terjadinya batuk (Bowman and Rand,
2010; Djojodibroto, 2009; Djunarko dan Hendrawati, 2011).
Jenis Batuk
Sub dibedakan
Akut Akut menjadi 2
macam:
Kronik
Batuk Non-
Batuk Produktif
Produktif
(dengan dahak)
Batuk, 3 Kelompok: (kering)
• Pilek merupakan infeksi rongga hidung dan saluran napas karena
adanya virus serta suatu gejala berupa gangguan pernapasan
karena terjadi sumbatan hidung, bersin-bersin, dan dihasilkannya
ingus (lendir dari hidung).
• Beberapa hal yang dapat menyebabkan pilek adalah alergi (cuaca
dingin, debu, dan bulu hewan) dan menghirup benda asing atau
yang sifatnya iritan, seperti asap dan debu (Tietze, 2004;
Djunarko dan Hendrawati, 2011).
Tenggorok
an sakit &
Gatal
Pengeluara
Nyeri otot n udara
serta Sakit secara kuat
kepala dari saluran
pernapasan
Gejala-
gejala
Batuk dan
Pilek Sakit otot
perut bila
Kelelahan batuk
terus-
menerus
Hidung
meler /
tersumbat,
(Sutanto, 2011). Bersin
• Pemilihan obat batuk menurut Djunarko dan Hendrawati (2011),
didasarkan pada jenis batuk yang dialami
Batuk
Berdahak?
Kering?
Obat-obat Obat-obat
golongan mukolitik golongan Antitusif
(pengencer dahak) (Penekan batuk)
Ekspektoran
(membantu
mengeluarkan
dahak)
• Penatalaksanaan batuk yang paling baik ialah pemberian obat spesifik
terhadap etiologinya, 3 bentuk penatalaksanaan batuk :
• Sering minum air putih • Asma diobati dengan • Diberikan baik kepada
(untuk mengencerkan bronkodilator atau dengan
kortikosteroid. penderita yang tidak
dahak, mengurangi • Postnasaldrip karena sinusitis dapat ditentukan
iritasi / rasa gatal diobati dengan antibiotik penyebab batuknya
• Hidari paparan debu • obat semprot hidung dan • maupun kepada
minuman / makanan kombinasi antihis-tamin -
yang merangsang dekongestan; penderita yang
tenggorokan, udara • postnasal drip karena alergi batuknya
malam yang dingin ataurinitis nonalergi merupakan gangguan,
ditanggulangi dengan
menghindari lingkungan yang
tidak berfungsi baik
mempunyai faktor pencetus dan potensial dapat
dan kombinasi antihistamin menimbulkan
dekongestan. komplikasi
• Pemilihan obat pilek yang dapat diberikan untuk swamedikasi (Terapi
Farmakologi) (Djunarko dan Hendrawati, 2011).
Pseudoefedrin /
Antihistamin Fenilefrin Oksimetazolin
Fenilpropanolamin
• Anti alergi • Mengecilkan • Menyempitkan • menghilangkan
pembuluh darah pembuluh darah sumbatan pada
di sekitar hidung di hidung hidung dengan
(melegakan diberikan
hidung langsung dengan
tersumbat) cara diteteskan
pada hidung
• Cara awal untuk megatasi gejala Common cold / ISPA non spesifik / flu biasa