negara yang kuat orientasinya dalam perdagangan Internasional • Kemampuan dalam bersaing di pasar global sangat menentukan keberhasilan suatu negara untuk berpacu dalam perlombaan ekonomi Kecenderungan Utama Dalam Perdagangan Global Dewasa Ini :
1. Turunnya pangsa pasar komoditas primer dan
meningkatnya pangsa pasar produk manufaktur 2. Perdagangan jasa melaju melebihi perdagangan barang 3. Produk-produk pengolah informasi, alat telekomunikasi dan permesinan akan mendominasi perdagangan barang 4. MNC melebarkan sayap yang mendorong perdagangan intrafirm dan intraindustry 5. MNC cenderung melakukan desentralisasi manajemen yang dikelola secara otonom dalam unit-unit yang lebih kecil CONT’s : 6. Blok-Blok Perdagangan dan perdagangan intrakawasan terus dirangsang 7. Diantara kawasan-kawasan yang sedang tumbuh, sebelum terjadinya krisis moneter sebagaimana juga terjadi di Indonesia, di Kawasan Asia Timur terutama Asia Tenggara diakui sebagai kawasan paling dinamis yang akan diperkirakan tumbuh sebagai negara industri baru Singapura Singapura mengembangkan UKM-nya dengan best practice melalui Foreign Direct Investmentv (FDI) Pengembangan program spesifik untuk UKM dimulai tahun 1962 oleh Economic Development Board (EDB) FDI di Singapura telah diarahkan agar usaha besar MNC melakukan kemitraan (partnership) dengan UKM Best Practice untuk mempercepat kecakapan dan level teknologi UKM di Singapura yaitu melalui para penanam modal FDI Pemerintah Singapura bekerjasama dengan Jerman untuk mendirikan pusat inkubator untuk membantu UKM Jerman mengembangkan produksi dan pasarnya di Asia dan bekerjasama dengan UKM setempat. Taiwan Taiwan Keberhasilan Taiwan dalam pengembangan ekonominya adalah melalui peningkatan peran Small and Medium Enterprises Expor , bukan hanya dalam penyerapan tenaga kerja tapi juga sumbangannya terhadap PDB
Pembinaan terhadap UKM dilakukan dengan pendekatan :
Penumbuhan UKM Tahapan Pengembangan UKM Strategi Manajemen UKM Pengkajian terhadap investasi domestik dan luar negeri oleh UKM Penumbuhan UKM dalam bidang jasa Petunjuk pengidentifikasian UKM Kebijaksanaan dan langkah-langkah pembinaan UKM • bagi usaha kecil, salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk memberdayakan Usaha Kecil (UK) adalah melalui UU UK • Pemberdayaan diartikan sebagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah, dunia usaha dan masyarakat dalam bentuk : a) Penumbuhan iklim usaha yang kondusif b) Pembinaan dan pengembangan yang didalamnya berupa bimbingan dan bantuan perkuatan • Iklim usaha yang sedang dan akan terus ditumbuhkan oleh pemerintah meliputi tujuh aspek, yaitu : pendanaan, persaingan, prasarana, informasi, kemitraan, perizinan dan perlindungan • Dalam pembinaan dan pengembangan UKM, pemerintah berusaha meningkatkan wawasan dan kemampuannya agar menjadi usaha yang tangguh dan mandiri, dengan cara: 1. Usaha kecil yang memiliki omset kurang dari Rp.50 Jt diarahkan untuk dapat membentuk wadah atau bergabung dalam koperasi 2. Bagi UKM yang beromset diatas Rp.50 Jt tetap dikembangkan sebagai usaha individu dan diarahkan untuk menjadi usaha yang tangguh dan mandiri dengan pendekatan kemitraan, kewirausahaan dan cerdas teknologi • Misi dari pendekatan tersebut pada prinsipnya adalah mempercepat akses UKM pada pasar, keuangan, wawasan berusaha, alih teknologi dan manajemen, dan meningkatnya produktifitas dan efisiensi bagi UKM • Untuk mempercepat berkembangnya UKM, pentingnya peningkatan kualitas SDM yang antara lain ditempuh melalui program Klinik Konsultasi Bisnis (KKB) dan Inkubator Teknologi dan Bisnis • fokus pembinaan, misalnya pada sektor industri atau usaha yang berorientasi ekspor yang mampu memberikan efek pengganda bagi sektor lainnya Daya saing bagi UKM adalah penting guna dapat eksis dalam perdagangan bebas Untuk meningkatkan daya saing UKM beberapa upaya telah dilakukan pemerintah, diantaranya melalui penumbuhan iklim yang kondusif dengan pembinaan dan pengembangan Upaya yang dilakukan oleh pemerintah masih kurang fokus Pendekatan-pendekatan yang dikembangkan di Singapura dan Taiwan ada baiknya untuk dipertimbangkan guna diterapkan melalui penyesuaian