Latar Belakang
Indikasi :
• Pencegahan terhadap difteri, tetanus, pertusis (batuk rejan), hepatitis B
& infeksi Hib secara simultan
Kontra indikasi
• Hipersensitif thdp komponen vaksin, atau reaksi berat thdp vaksin
kombinasi sebelumnya atau bentuk2 reaksi sejenis lainnya mrpkn
kontra indikasi absolut thdp dosis berikutnya
• Kejang atau gejala kelainan otak pd bayi baru lahir atau kelainan saraf
serius lainnya kontraindikasi thdp komponen pertusis
• Dalam hal ini vaksin tidak boleh diberikan scr kombinasi, tetapi vaksin
DT diberikan sebagai pengganti DPT, vaksin Hepatitis B dan Hib
diberikan scr terpisah.
1. Persiapan
Advokasi dukungan berupa penetapan
kebijakan, dan penyediaan anggaran
Diseminasi penyebarluasan informasi melalui
pertemuan koordinasi dengan LS/LP, Organisasi
Profesi, Organisasi Agama, Organisasi
Masyarakat, maupun melalui media massa serta
melalui media KIE
Pelatihan peningkatan pengetahuan dan
keterampilan petugas
Tahapan Kegiatan Introduksi Vaksin Baru
2. Pelaksanaan
2.1 Penyiapan Logistik vaccine carrier, coolpack, vaksin
dan pelarut, ADS (0,5 ml dan 5 ml), safety box (5 liter
untuk 100 sasaran atau 2,5 liter untuk 50 sasaran, serta
format pencatatan dan pelaporan)
2.2. Penyiapan Sasaran
- identifikasi usia sasaran
- identifikasi jenis dan jumlah dosis imunisasi yang
sudah diterima
- menentukan jenis vaksin yang akan diberikan
- kontra indikasi
Tahapan Kegiatan Introduksi Vaksin Baru
2.4 Penyuluhan
Dapat dilakukan sebelum/ sesudah pelayanan
imunisasi
Materi :
o alasan pemberian imunisasi,
o manfaat pemberian imunisasi,
o keluhan yg mungkin terjadi dan cara
penanggulangannya, serta
o jadwal pemberian imunisasi berikutnya.
Tahapan Kegiatan Introduksi Vaksin Baru