(F20.0)
Oleh :
Hudson Gerson Worabai
0100840154
Pembimbing/Penguji:
dr. Elisabeth Meyni, Sp.KJ
IDENTITAS
Nama : Tn. A
Usia : 32 tahun
Jenis kelamin : Laki- laki
Agama : Islam
Pendidikan terakhir : SMA
Suku / warganegara : Sulawesi/WNI
Alamat : Dok II Bawah
Status perkawinan : Belum Kawin
Pekerjaan : Swasta
Tanggal Masuk : 04 Juni 2018
Tanggal pemeriksaan : 05 Juni 2018
Nomor Reg : 0000038
Keluhan Utama
Heteroanamnesa (Kakak
Kandung) :
Autoanamnesa (dengan
pasien) :
Sebelumnya Pasien sulit tidur
tanpa alasan yang jelas. Pasien
“pasien mengatakan tiba –
terlihat sering bicara sendiri,
tiba ada sesuatu yang datang
ribut, berteriak dan juga pasien
dalam pikiran pasien seperti
mengaku ada orang yang
pasien diguna- guna, serta
berniat membunuh pasien.
pasien juga melihat ada
Makan dan minum bisa
seperti bayangan yang tiba –
sendiri, mandi sendiri,
tiba lewat menghampiri
hubungan dengan keluarga
pasien pada malam hari.”
renggang, pasien memukul
kakak perempuan.
RPS
Heteroanamnesa ( kakak Kandung)
2. Medis Umum
- Riwayat epilepsi disangkal
- Riwayat trauma kepala disangkal
-Riwayat pingsan / kehilangan kesadaran
sebelumnya disangkal
- Riwayat alergi disangkal
- Riwayat asma disangkal
• Riwayat Penggunaan Zat
Pasien merokok dan mengkonsumsi kopi sejak
remaja. Pasien bisa menghabiskan 1 bungkus
rokok dalam sehari. Riwayat penggunaan
narkoba, ganja dan alkohol disangkal oleh pasien.
• Riwayat Sosial
Pasien tinggal di rumah bersama kakak pasien.
Disekitar rumah pasien adalah tetangga yang
begitu dikenal oleh kerabat. Pasien merupakan
anak ke 6 dari 7 bersaudara.
Riwayat Kehidupan Pribadi
• Masa Pubertas
Pasien mengaku mulai merokok dan mengkonsumsi kopi sejak
remaja.
• Masa Dewasa
- Pendidikan terahkir SMA
- Pasien Memiliki Kebiasaan Merokok ± 1 bungkus
Rokok/hari dan memiliki kebiasaan mengkonsumsi
kopi
- Pasien belum Berkeluarga
- Pasien tidak suka bergaul dengan orang lain
- Pasien mengaku jarang beribadah
- Pasien belum pernah berurusan dengan Hukum
- Pasien sama sekali tidak pernah mengalami
psikoseksual
Riwayat Keluarga
Keterangan :
Perempuan
Laki- Laki
Pasien
• Persepsi / Tanggapan
Pasien Terhadap
Dirinya :
Pasien mengetahui
secara sadar bahwa
dirinya tidak memiliki
gangguan, sehingga Status Generalisata :
pasien merasa tidak
perlu untuk berobat Dalam Batas Normal
dan minum obat.
STATUS PSIKIATRIK
Kesadaran Compos Mentis Pasien secara sadar penuh terhadap lingkungan serta
memberikan reaksi yang baik.
3.Sikap terhadap pemeriksa Kontak : ada, pasien melihat pemeriksa dan menjawab saat
ditanya.
Rapport : adekuat, pasien menjawab pertanyaan nyambung.
Sikap : koperatif, pasien mau menjawab pertanyaan yang di
ajukan pemeriksa. Jika ditanya jawabannya pasien
diutarakan sesuai pertanyaan.
II. Emosi 1. Mood Eutemik
2. Afek Appropriate
• Diagnosis Multiaksial
Axis I : F20.0 Skizofrenia Paranoid
Axis II : F60.0 Gangguan kepribadian paranoid
Axis III : Tidak ada diagnosis
Axis IV : Masalah dengan lingkungan
Axis V : GAF 50-30 beberapa gejala ringan dan
menetap disabilitas ringan
RENCANA TERAPI
PROGNOSIS
Ad vitam : dubia at bonam
Ad fungsionam : dubia at bonam
Ad sanationam : dubia at bonam
• Bagaimana Cara Mendiagnosa Pasien Dalam
Kasus?
Pedoman Diagnostik
memenuhi kriteria umum diagnosis F.20.0
Skizofrenia Paranoid