ANATOMI UTERUS
ANATOMI
SIKLUS HAID
Definisi Endometriosis
Imunologi
Teori ini mengatakan, timbulnya endometriosis pada wanita
yang mengalami menstruasi retrogade akibat dari disfungsi dari
sistem imun
Hormonal
Satu faktor yang sudah dipastikan memegang peranan penting
dalam terjadinya endometriosis adalah hormon estrogen.
Limfogen
Teori ini didukung oleh terjadinya endometriosis pada
peritoneum, serta lesi retroperitonium tanpa adanya implantasi
sel endometrium pada peritonium
Diagnosis Endometriosis
Terapi Ekspektatif
Dasar dari terapi ekspektatif adalah endometriosis
yang ringan tanpa disertai keluhan simptomatik
tidak akan memberikan efek pada fertilitas.
Terapi Hormonal
Sebagai dasar pengobatan hormonal ialah bahwa
pertumbuhan dan fungsi jaringan endometriosis,
seperti jaringan endometrium yang normal, yang
dikontrol oleh hormon-hormon steroid
Pil Kontrasepsi Kombinasi
Pil Kontrasepsi Kombinasi (estrogen dan
progestron) dapat digunakan untuk terapi
endometriosis. Obat ini berkerja dengan cara
menghambat aksis hipotalamik-ovari. Ia
menghambat hormon luteinizing (LH) dan hormon
stimulasi folikel (FSH), menghalang ovulasi dan
menyebabkan dinding endometrium menjadi atrofi.
Gonadotropin-releasing Hormon Analog (GnRH
analog)
GnRH analog telah digunakan secara efektif untuk
membebaskan nyeri dan mengurangi ukuran dari
implantasi endometriosis. Obat ini menekan
produksi estrogen oleh ovarium dengan
menghambat sekresi hormon pengatur dari kelenjar
pituitari.
Progestin
Progestin mempunyai efek antiendometriotik yang
menyebabkan desidualisasi dan atrofi pada jaringan
endometrium. Progestin juga menghambat ovulasi
dengan menghambat luteinizing hormon (LH) dan
mungkin dapat menyebabkan amenore
Danazol
Danazol menimbulkan keadaan asiklik, androgen
tinggi, dan estrogen rendah
Terapi Pembedahan
Terapi pembedahan dapat digunakan pada penderita
endometriosis yang berat atau yang tidak berespon
baik dengan terapi medis atau penderita dengan
keluhan infertilitas, terapi pembedahan ini terdiri
daripada terapi pembedahan konservatif dan
pembedahan definitif
PENCEGAHAN