Anda di halaman 1dari 16

Campak (rubeola)

definisi
 Campak atau rubeola adalah erupsi demam akut yang
merupakan salah satu penyakit peradapan paling umum.
Meskipun sudah di kembangkan vaksin yang efektif , penyakit
ini tetap mejadi masalah kesehatan di seluruh dunia
 Etiologi : Morbillivirus familiparamyxoviridae.
 Masa inkubasi : 14 – 21 hari.
 Masa penularan : 2 hari sebelum gejala prodromal sampai 4
hari timbulnya erupsi.Cara penularan melalui droplet.
Epidemiologi
 Agent : Janin yang sudah tertular virus yang dikenal dengan
sebutan campak Jerman ini akan mengalami gangguan pada
proses pembentukan organ tubuh. Sekitar 90% bayi lahir
tidak sempurna
 Host : Rubella juga biasanya ditularkan oleh ibu kepada
bayinya, maka disarankan untuk melakukan tes rubella
sebelum hamil. Bayi yang terkena virus rubella selama
didalam kandungan beresiko cacat.
 Environment : Pada lingkungan tertutup seperti di asrama
calon prajurit, semua orang yang rentan dan terpajan bisa
terinfeksi.
 Biasanya penyakit ini timbul pd masa anak2 dan kemudian
menyebabkan kekebalan seumur hidup.
 Selama musim semi virus ini banyak di temukan.
 Anak-anak 5-9 th.
patofisiologi
 Periode inkubasi rata-rata 18 hari (12-23 hari).
 Organisme (virus morbili) menular melalui rute udara, dkm
waktu 24 jam, dari awal muncul reaksi terhadap virus morbili
maka akan terjadi eksudate yang serous dan proliferasi sel
mononukleus dan beberapa sel polimononukleus di sekitar
kapiler. Kelainan ini terdapat pada kulit, selaput lendir
nasofaring, bronkus dan konjungtiva.
patofisiologi
 Periode inkubasi rata-rata 18 hari (12-23 hari).
 Virus -> sal.pernpsan -> peradangan mukosa -> seluruh
tubuh.
Manifestasi klinis
Masa prodromal antara 2-4
hari ditandai dengan demam
Erupsi dimulai dari belakang Eksantema berupa papul
38,4 – 40,6ºC, koriza,
telinga dan perbatasan rambut eritematosa berbatas jelas
batuk, konjungtivitis, bercak
kepala kemudian menyebar secara dan kemudian berkonfluensi
Koplik.
sentrifugal sampai ke seluruh menjadi bercak yang lebih
badan pada hari ke-3 eksantema. besar, tidak gatal dan kadang
disertai purpura.

Bercak Koplik timbul 2 hari


sebelum dan sesudah erupsi
kulit, terletak pada mukosa bukal
posterior berhadapan dengan Eksantema timbul pada hari ke 3- bercak menghilang disertai
geraham bawah, berupa papul 4 masa prodromal, memudar hiperpigmentasi kecoklatan dan
warna putih atau abu-abu setelah 3 hari dan menghilang deskuamasi ringan yang
kebiruan di atas dasar setelah 6-7 hari. menghilang setelah 7-10 hari
bergranulasi atau eritematosa.

Dapat disertai adanya Black meales merupakan keadaan yang


Demam sangat tinggi di saat berat dari campak , terdapat dan
ruam merata dan menurun adenopati generali ata dan
splenomegali delirium diikuti penekan fungsi
dengan cepat setelah 2-3 pernapasan dan erupsi hemoragik yang
hari timbulnya eksantema luas
diagnosis

Manifestasi klinis, tanda patognomonik bercak koplik

Isolasi virus dari darah , urin , atau sekret nasofaring

Pemeriksaan serologis: titer antibodi 2 minggu setelah timbulnya


penyakit
komplikasi
 Campak biasanya merupakan penyakit jinak yang swasirna
(sembuh dengan sendirinya), dapat disertai dengan sejumlah
penyakit.
 Antara lain : bronkitis , pneumonia, kojungtivitis,
miokarditis, ototitis media
terapi
 Suportif, pemberian vitamin A 2x 200.000 IU dengan
interval 24 jam
Pencegahan
 Vaksinasi bersama rubela dan mumps (mmr) pada usia 15-18
bulan dan ulangan pada usia 10 -12 tahun atau 12 -18 tahun
Daftar pustaka
 Rahayu ,tuty:2002 . Gambaran klinis penyakit eksantema
akut pada anak
 George, c . Ray . Harrison bagian enam . Penyakit infeksi
 Scribd

Anda mungkin juga menyukai