Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
dr. Mustika
Definisi hanging
Hanging ( gantung diri ) adalah suatu
strangulasi dimana terjadi tekanan pada
leher yang disebabkan oleh jerat yang
menjadi erat akibat sebagian atau seluruh
berat badan korban sehingga terjadi
konstriksi tenggorokan dan saluran napas
tertutup.
Jenis – jenis hanging
1. Tipikal hanging
2. Atipikal hanging
b. Stadium konvulsi
O2 ↓ → Kerusakan nukleus otak → kejang klonik → kejang
tonik → spasme opistotonik
c. Stadium apnea
Napas melemah, dapat berhenti. Tidak sadar, keluar cairan
sperma, urine, dan feces involunter.
d. Stadium final
Kelumpuhan pernafasan sampai berhenti.
Sebab kematian
2. Gangguan sirkulasi darah ke otak
V.Jugularis tertekan → buntu → hypoxia,
penumpukan darah di otak.
Pembuntuan A.Carotis → hypoxia,
gangguan elektrolit dalam sel otak →
gangguan fungsi otak.
Sebab kematian
3. Vagal refleks
Baroreceptor di sinus caroticus tertekan →
bradikardi atau total cardiac arrest.
4. Kerusakan pada batang otak dan medula spinalis
Dislokasi atau fraktur vertebra cervikal →
medula spinalis bagian atas teregang →
menekan medula oblongata.
Pemeriksaan TKP
1. Keadaan lokasi : benda penumpu, keadaan
ruangan, tanda perlawanan.
2. Posisi korban : gantung sempurna dan gantung
tidak sempurna.
3. Tali : jumlah lilitan, jenis simpul dan apakah
kepala cukup melewati lingkaran tali, letak alat
penjerat, panjang tali antar simpul, arah serabut
serat pada tali.
Pemeriksaan TKP
LIGATURE STRANGULATION
Definisi :
Ialah suatu strangulasi dimana tekanan pada leher disebabkan
oleh jerat yang menjadi erat akibat kekuatan yang lain dari pada
berat badan korban.
Cara kematian :
Paling sering pembunuhan, terutama infacticide. Jarang
kecelakaan dan bunuh diri.
Alat yang dipakai :
Sapu tangan, handuk, tali, kaos kaki, ikat pinggang, kabel listrik,
dan lain-lain.
Mekanisme tertutupnya jalan napas :
Larynx yang tertekan kebelakang kearah dinding
pharynx sehingga lumen tertutup mendapat
tekanan dari samping dan dari muka. Dari muka
akan menutup jalan napas, sedangkan dari samping
akan menutup pembuluh darah disamping leher,
biasanya hanya vena yang tertutup, sedangkan
arteri tidak, karena tekanan tidak sekerang hanging
sehingga muka tidak cyanotik. Tekanan pada v.
jugularis dan tekanan yang tidak lengkap pada
a.carotis menyebabkan perdarahan kecil-kecil pada
muka, conjuctive, scalp, dan fascia diatas
m.temporalis. Kemungkinan dapat terjadi pula vagal
shock.
THROTTLING – MANUAL STRANGULATION
Definisi :
Yaitu suatu strangulasi dimana tekanan pada leher
dilakukan dengan tangan atau lengan bawah sehingga
saluran napas tertutup.
Cara kematian :
Hampir semuanya karena pembunuhan, jarang sekali
karena kecelakaan atau bunuh diri.
Sebab kematian :
Umumnya karena vagal reflex.
Cara melakukan throttling :
1. Satu tangan.
2. Dua tangan.
3. Pelaku berada dibelakang korban.
4. Mugging.
Sebab-sebab kematian pada manual strangulation :
1. Vagal reflek.
2. Shock, terutama bila korban dalam pengaruh alkohol.
3. Asphyxia.
Lokasi dan arah frakture :
- pada cart. Thyroid : bagian ala.arah longitudinal.
- pada cart. Cricoid : didepan atau samping,arah vertikal
- os hyoid : pada cornu mayus atau corpus, arah vertikal
- kadang-kadang pada cart. Trachea yang atas, bag.
anterior arah vertikal.
- pada mugging terjadi luxatio articulatio thyrocricoid
dan robekan ligamentum.
Catatan :
SMOTHERING
Definisi :
Adalah keadaan dimana lubang-lubang external dari jalan
napas (mulut dan hidung) tertutup secara mekanis oleh benda
padat atau bahan yang terdiri dari partikel-partikel kecil seperti
lumpur pasir abu, bulu, dan lain-lain.
Cara kematian :
Terbanyak oleh karena kecelakaan. Jarang karena
pembubuhan atau bunuh diri.
BURKING
Adalah cara kematian dimana korban yang tidak berdaya
(akibat minuman keras) dijatuhkan ketanah, kemudian
dadanya ditekan dengan berat badan penyerang.
TRAUMATIC ASPHYXIA
Definisi :
Terhalangnya udara untuk masuk dan keluar dari paru-paru,
karena adanya tekanan dari luar pada dada.
Cara kematian :
Kecelakaan dan pembunuhan.