Masalah 1

Latarbelakang :

Kelengkapan informasi dan reliabilitas

(konsistensi) informasi dan Ketepatan waktu untuk
keberlanjutan sitem informasi kesehatan kedepan.
Informasi digunakan untuk mengembangkan
strategi nasional dan perencanaan, memantau
kemajuan dr prioritas program nasional,
menanggapi kedaruratan di masyarakat, info
rmasidibutuhkan untk penilaian hasil dari program/
kebijakan.
 Peranan sistem informasi kesehatan
• Menilai dari produk,analisis, desiminasi dan
penggunaannya oleh decision maker
• Membuat kebijakan yang efektif
Dasar pengambilan keputusan:
- Kualitas (menggambarkan kondisi yg ada)
- Kuantiti ( jumlah data)
• Hasil performa indeks ( penggambaran data
kejadian kelahiran dan kematian) statistik
india jelek/ sangat rendah. India termasuk 148
negara yg paling buruk, karena sumber data
survey tidak sesuai antara yg dibutuhkan
dengan yang di hasilkan. Sehingga programnya
dipastikan tidak berhasil, dan tidak dapat
mengatasi masalah.
Yang perlu dilakukan :
• Kegiatan evaluasi
• Mengelaborasikan sistem pengelolaan data
dan sistem kualitas data.
• Audit data
Belum ada penelitian yang mereview health
information system pada semua level
masyarakat di india
 tujuan
• Mengangkat isu2 kualitas data di sistem informasi
kesehatan di india
• Menyediakan bukti2 dari data nasional dan sub
nasional
• Menggali solusi yang mungkin untuk india
berdasarkan pengalaman negara lain
• Melihat variabel2 yg baik untuk sistem informasi
• Membahas pendekatan dan mtodogi
• Membuat kesimpulan dan saran untuk india
kedepan.
• 4 kunci utama dalam HIS, WHO :
1. Data kuat
2. Kompilasi
3. Analisis dan kesimpulan
4. Mengkomunikasikan untuk pengambilan
keputusan.
Monitoring sistem kesehatan
Kegunaan:
•Public health
surveillance
•Individual
• health fasility
•Populasi (Memahami
kebutuhan masy,
Melihat Praktek dan
prilaku masyarakat thd
pelayanan kesehatan )
 Sistem informasi kesehatan
• Data kesehatan yang relevan dapat digunakan
untuk monitoring dan evaluasi sbg
pertimbangan keputusan pada berbagai
sektor.
• SIK diharpkan dapat membuat database
statistik vital nasional dan kualitas pelayanan
kesehatn.
• Minimum data set digunakan untuk
menstandarisasi pelayanan
 Atribut utama dalam HIS
• generation of data at every step of result
chain,
• Capacity to detect, investigate, communicate
and contain events that threaten public health
security,
• ability to synthesize information and apply
the knowledge of nancing, planning, and
implementation (Lippeveld et al. (2000))
 HIS di India
• terfokus pada indikator yang sensitif dan spesifik (
AKI & AKB )
• Yang telibat dalam pengumpulan data : National
Rural Health Mission (NRHM): Annual Health
Survey (AHS), District-level Household Survey
(DLHS)(sekarang bergabung dengan National
Family Health Survey (NFHS)
• Data yang dikumpulkan :data tentang kesuburan,
ibu dan perawatan anak, praktek keluarga
berencana, kematian, kecacatan, pernikahan
• Di indonesia contohnya RISKESDAS untuk
stunting.
• Survey di india penting karena sbg sumber
informasi pengeluaran biaya untuk untuk
analisis pemiskinan dan pengeluaran bencana,
menggambarkan penyakit kronik dan akut,
perawatan dan obat2an, vinancing, status
ekonomi individu, demografi, ketersediaan air
bersih dan sanitasi.
 kesimpulan

• Kegunaan, Peran SIK