Metode Pembelajaran :
Belajar dalam kelompok kecil
dengan sistem tutorial
LAB.
LECTURE
WORKS
Modul
-skenario-
TUTORIAL
PERTEMUAN
I II III IV V VI VII
Tujuan :
Memilih ketua dan sekretaris
kelompok, Brain-storming untuk proses
1 – 3,Membagi tugas
Pertemuan III :
Tujuan:
Untuk melaporkan hasil diskusi mandiri dan
menyelesaikan proses sampai langkah 5.
Belajar mandiri baik sendiri-sendiri maupun
kelompok.
Tujuan:
untuk mencari informasi baru yang diperlukan,
Pertemuan IV :
Diskusi tutorial.
Tujuan:
Untuk melaporkan hasil diskusi lalu dan
mensintese informasi yang baru ditemukan.
Bila masih diperlukan informasi baru
dilanjutkan lagi seperti No. 2 dan 3.
Pertemuan V / terakhir :
Mencatat pendapat/
Memimpin jalannya diskusi
usulan kelompok Mengikuti langkah/urutan proses
Mendorong partisipasi
anggota kelompok Mengajak seluruh kawan
Membantu mengurutkan Berpartisipasi dalam diskusi
untuk berpartisifasi
pendapat kelompok
Membantu ketua dan
Memperhatikan dan menghargai
sebagai time keeper Mempertahankan dinamika
Sebagai partisipan pendapat kawan
Kelompok
Kelompok
Memeriksa catatan penulis
Mengajukan pertanyaan terbuka,
Time keeper
Mencatat sumber belajar mencermati seluruh tujuan
Mencegah penyimpanan :
yang digunakan dalam Belajar dan membagi pendapat
tujuan belajar, menilai Memastikan kelompok telah
diskusi ddengan kawan
proses diskusi melaksanakan tugas dan
penulis bekerja secara cermat
Proses Tutoria PBL di ruang diskusi kelompok
A B C
(dianjurkan (dianjurkan) (dihindari)
)
1. Mencari informasi secara individual
2. Mampelajari secara mendlm informasi ybs :
mendalami konsep dasar
mengurutkan berdasar pentingnya informas
mencari hubungan antara informasi
membuat penajaman pd informasi yg
sangat relevan
3. Mencari penjelasan ttg masalah yg blm jelas
BUKU ACUAN DAN
PANDUAN
Model
Praktikum Ruangan
Penuntun
Alat & bahan
Modelling
behavior in Rendah Rendah Medium Tinggi Sangat tinggi
real life setting
Traditional education
Small group discussion
PBL Kur. Konvensional
S tudent-centered Teacher-centered
I ntegrated Discipline-based
C ommunity-based Hospital-based
S ystematic Apprenticeship-based
or opportunistic
Harden, Sowden & Dunn, Medical Education, 1984, 18, p.285
Learning Pyramid Retention Rate
5%
Lecture
Reading 10%
Audio Visual 20%
Demonstration 30%
Discussion Group 50%
Practice by Doing 75%
Teach each other 80%
Retention Rate in Learning Methods
100
90
80
70
60
50
40 After 3 hours
30 After 3 days
20
10
0
Verbal Written Visual Role-play
lecture (reading) and
Verbal
100 Retention Rate of Clinical Practice
90
80
70
60
50
Skill attained
40 Skill transferred
30
20
10
0
Theory Plus Plus Plus Plus
demo practice feedback coaching
Tutors who can’t “teach” - tutor hanya
menyenangi disiplin ilmunya sendiri,
sehingga tutor mengalami kesulitan dalam
melakukan tugas sebagai fasilitator dan
akhirnya mengalami frustasi.
Human Resources - jumlah pengajar yang
diperlukan dalam proses tutorial lebih
banyak daripada sistem konvensional.
Other Resources - banyak mahasiswa yang
ingin mengakses perpustakaan dan komputer
dalam waktu yang bersamaan
Role models - mahasiswa dapat terbawa
kedalam situasi konvensional dimana tutor
berubah fungsi menjadi pemberi kuliah
Information overload - mahasiswa dapat
mengalami kegamangan sampai seberapa
jauh mereka harus melakukan self directed
study dan informasi apa saja yang relevan
dan bermanfaat.
LEMBAR PENILAIAN MAHASISWA OLEH TUTOR
1 Djasniana C11102003
2 Jayarasti K. C11102161
Olvi Nancy
C11104028
5 Marimpan
7 Wandani S. C11104060
A. Wetenri
C11104076
8 Padauleng
9 Awaludin C11104092