Anda di halaman 1dari 12

VISKOSITAS

Disusun OLEH :
KELOMPOK III
Kelas : A
Semester : II
•Maria Fatima Indeng
•Maria Hazelelponi Pare
•Maria Klaret Octaviana Ewin
•Maria Sintia Manek
•Maria Yuniati Kire Pationa
•Mega Laranssakti Ndoi
•Ofriani Bale Rame
•Rahelin Marlis Kido
Pengertian

Cara
viskositas Konsep
mengukur

Faktor yg
Penerapan
Mempengaruhi
Pengertian Viskositas

Viskositas atau kekentalan sebenarnya merupakan gaya gesekan


antara molekul-molekul yang menyusun suatu fluida (zat yang dapat
mengalir, dalam hal ini zat cair dan zat gas )
Pada zat cair, viskositas disebabkan karena adanya gaya kohesi
(gaya tarik menarik antara molekul sejenis). Sedangkan dalam zat
gas, viskositas disebabkan oleh tumbukan antar molekul
fluida, baik zat cair maupun zat gas yang
jenisnya berbeda memiliki tingkat kekentalan
yang berbeda. Viskositas alias kekentalan
sebenarnya merupakan gaya gesekan antara
Konsep Viskositas molekul-molekul yang menyusun suatu fluida.
Jadi molekul-molekul yang membentuk suatu
fluida saling gesek-menggesek ketika fluida
fluida tersebut mengalir
Viskometer kapiler / Viskometer Cone dan
Ostwald Plate

Cara Mengukur

Viskometer Cup dan Bob


Viskometer Hoppler
Faktor yang Mempengaruhi Viskositas

Temperatur
Konsentrasi
Berat Molekul
Untuk fluida cair
Biasanya terjadi
semakin tinggi
Terjadi hubungan hubungan langsung temperatur
langsung non-linier non-linier antara viskositas yang
antara berat molekul konsentrasi dan dimiliki semakin
dan viskositas viskositas suatu larutan kecil, sedangkan
larutan pada
pada suhu tertentu. untuk gas semakin
konsentrasi yang
Semakin besar tinggi temperatur
sama.miolekul-
konsentrasi suatu bahan viskositas yang
molekul yang
maka viskositasnya dimilikinya semakin
mudah berasosiasi
besar
mempunyai semakin besar.
viskositas yang
besar
Penerapan Viskositas

Pelumas mesin / Oli

Pelumas mesin ini biasanya kita kenal dengan nama


oli. Oli merupakan bahan penting bagi kendaraan
bermotor. Oli yang dibutuhkan tiap-tiap tipe mesin
kendaraan berbeda-beda karena setiap tipe mesin
kendaraan membutuhkan kekentalan yang berbeda-
beda. Kekentalan ini adalah bagian yang sangat
penting sekali karena berkaitan dengan ketebalan oli
atau seberapa besar resistensinya untuk mengalir
Jika sebuah benda berbentuk bola (kelereng) jatuh
bebas dalam suatu fluida kental, kecepatannya akan
bertambah karena pengaruh gravitasi Bumi hingga
mencapai suatu kecepatan terbesar yang tetap.
Kecepatan terbesar yang tetap tersebut dinamakan
kecepatan terminal.

F=6πrv
Keterangan :
F : Gaya gesekan stokes (N)
r : Jari-jari bola (m)
η : Koefisien Viskositas (Pa s)
v : Kelajuan bola (m/s)
Jika sebuah benda berbentuk bola (kelereng) jatuh bebas
dalam suatu fluida kental, kecepatannya akan bertambah
karena pengaruh gravitasi Bumi hingga mencapai suatu
kecepatan terbesar yang tetap. Kecepatan terbesar yang
tetap tersebut dinamakan kecepatan terminal.

Keterangan:
vT : Kecepatan terminal (m/s)
η : Koefisien viskositas (Pa s)
R : Jari-jari bola (m)
g : Percepatan gravitasi (m/s2)
ρb : Massa jenis bola (kg/m3)
ρf : Massa jenis fluida
Persamaan Poiseuille
Suatu fluida tidak kental bisa mengalir melalui pipa yang bertingkat tanpa
adanya gaya yang diberikan. Pada fluida kental (viskos) diperlukan perbedaan
tekanan antara ujung-ujung pipa untuk menjaga kesinambungan aliran.
Hubungan tersebut dirumuskan oleh Poiseuille yang dikenal dengan hukum
Poiseuille sebagai :

Keterangan :
Q : Kelajuan aliran (m/s)
ŋ : Viskositas cairan (Nm-2.s) atau Poise
t : Waktu yang diperlukan cairan (s)
v : Volume total cairan (L)
P : Tekanan pada cairan (Pa)/atm
r : Jari-jari tabung (m)
L : Panjang pipa (m)
Thank you for your attention

Anda mungkin juga menyukai