PREPAREDNESS (KESIAPSIAGAAN)

DALAM MANAJEMEN BENCANA

OLEH
KELOMPOK 2 AJ1/B20
Imelda Mbati Mbana 131711123022
Ria Sabekti 131711123041
Reza Dwi Agustiningrum 131711123050
Yayuk Ratnasari Dewi Anggreni 131711123061
Marini Stefani Baker 131711123062
Abraham Steven Yotlely 131711123067
Apa itu Preparedness
(Kesiapsiagaan) ?
Kesiapsiagaan (preparedness)
merupakan salah satu fase pra
bencana dalam siklus manajemen
bencana yaitu persiapan rencana
untuk bertindak ketika terjadi (atau
kemungkinan akan terjadi)
bencana.
 Perencanaan terdiri dari perkiraan
terhadap kebutuhan-kebutuhan dalam
keadaan darurat dan identifikasi
sumber daya yang ada untuk
memenuhi kebutuhan tersebut.
 Perencanaan ini dapat mengurangi
dampak buruk dari suatu ancaman.
Apa Tujuan Preparedness?

Kesiapsiagaan (Preparedness)
bertujuan untuk mempersiapkan
masyarakat menghadapi ancaman
ataupun bencana yang akan terjadi
sehingga dapat meminimalisir resiko
atau dampak dari bencana tersebut
baik itu korban jiwa maupun harta
benda.
Apa saja yang dilakukan dalam
kesiapsiagaan (preparedness) ?

1. Penyiapan sarana dan prasarana

(alkes, obat-obatan)
2. Membuat peta ancaman, mengenali
daerah ancaman dan daerah aman
3. Mengembangkan radio komunikasi
untuk penyebarluasan informasi
4. Penyiapan dana operasional
5. Pembentukan tim reaksi cepat
6. Membuat perencanaan penanganan
bencana
7. Mempersiapkan jalur evakuasi dan
tempat pengungsian yang sudah siap
dengan bahan kebutuhan dasar (air,
makanan, jamban,posko kesehatan)
8. Penyebarluasan informasi
Informasi tersebut meliputi :
 Bagaimana mengenali tanda-tanda bencana
 Masalah kesehatan akibat bencana
 Usaha-usaha yang harus dilakukan oleh
individu,keluarga dan masyarakat korban
untuk menyelamatkan diri
 Bagaimana menolong warga masyarakat lain
 Bagaimana bertahan dengan perlindungan
atau peralatan dan bahan yang ada sebelum
bantuan datang.