DEFINISI ANEMIA PERNISIOSA Anemia Pernisiosa adalah kondisi medis yang ditandai dengan jumlah sel darah merah yang rendah di dalam darah akibat ketidakmampuan tubuh untuk menyerap vitamin B12, suatu vitamin yang diperlukan untuk produksi sel-sel darah.
BACK MENU NEXT
PENYEBAB Program diet terlalu ketat Pernah sakit pada pencernaan terutama bagian usus Siklus haid tidak normal Menderita beberapa penyakit kronis lain Faktor bawaan lahir atau genetik
BACK MENU NEXT
GEJALA Kesemutan di tangan dan kaki Hilangnya rasa di tungkai, kaki dan tangan Pergerakan yang kaku Buta warna tertentu, termasuk warna kuning dan biru Luka terbuka di lidah atau lidah seperti terbakar Penurunan berat badan Warna kulit menjadi lebih gelap Linglung Depresi Penurunan fungsi intelektual.
BACK MENU NEXT
BACK MENU NEXT BAHAYA PENYAKIT • Bila dibiarkan berlarut-larut dapat memperparah keadaan dan berpotensi kematian atau meninggal dunia. • Semakin lemahnya sistem kekebalan tubuh sehingga mudah terserang berbagai penyakit. • Dapat berdampak buruk pada kinerja jantung dan dapat menyebabkan gagal jantung dan kematian.
BACK MENU NEXT
PENCEGAHAN • Banyak konsumsi makanan, minuman dan buah-buahan serta sayur-mayur yang kaya zat besi, vitamin B12 seperti melon, kiwi, susu, kacang dan sebagainya. • Sering konsumsi hati ayam dan hati sapi. • Membuat ramuan tradisonal berupa bayam merah + kuning telur, kemudian keduanya direbus lalu dikonsumsi tiap hari 2 x.
BACK MENU NEXT
PENGOBATAN • Pengobatan kekurangan vitamin B 12 atau anemia pernisiosa adalah pemberian vitamin B12. Sebagian besar penderita tidak dapat menyerap vitamin B12 per-oral (ditelan), karena itu diberikan melalui suntikan. • Pada awalnya suntikan diberikan setiap hari atau setiap minggu, selama beberapa minggu sampai kadar vitamin B12 dalam darah kembali normal. Selanjutnya suntikan diberikan 1 kali/bulan. • Penderita harus mengkonsumsi tambahan vitamin B12 sepanjang hidupnya.