Anda di halaman 1dari 8

UJI VALIDASI

DR. TRIANA LINDRIATI


TUJUAN
• Menentukan kepresisian nilai perhitungan
dengan data hasil observasi.
• Seringkali nilai uji validasi digunakan untuk
menentukan tepat tidaknya suatu persamaan
pemodelan matematis
Uji validasi
• Analisis grafik: dengan melihat nilai R2 dari
grafik
• Analisis statistik: melalui nilai RMSE (Root
Mean Square Error), MRD (Mean Relative
Determination)
RMSE

y = nilai observasi (percobaan)


yest = nilai hasil perhitungan (prediksi)
N = jumlah titik percobaan
i = subscript, i = 1,2,3,.......N
Persamaan yang memiliki nilai RMSE paling kecil
yang dipilih
Contoh soal
Data hasil percobaan terhadap nilai kadar air
suatu produk yang dikeringkan adalah sebagai
berikut: (Hitunglah RMSE)
Waktu t (menit) Kadar air prediksi Kadar air observasi
0 546,62 546,62
2,5 277,96 449,39
5 141,51 335,53
7,5 72,21 235,50
10 37,01 107,37
12,5 19,14 48,91
15 10,06 15,41
MRD
100 𝑁 𝑦−𝑦𝑒𝑠𝑡
MRD = σ𝑖=1
𝑁 𝑦
y = nilai observasi (percobaan)
yest = nilai hasil perhitungan (prediksi)
N = jumlah titik percobaan
i = subscript, i = 1,2,3,.......N
MRD < 5 model sangat tepat, 5 < MRD < 10
model agak tepat, MRD > 10 model tidak tepat
Contoh soal
• Untuk menentukan kadar air kesetimbangan flake
ubi kayu digunakan persamaan oswin sebagai
berikut :
𝑎𝑤 0,45
𝑚 = 12,12
1 − 𝑎𝑤
Untuk menentukan tepat tidaknya persamaan
tersebut dilakukan penelitian pengukuran kadar air
kesetimbangan flake pada berbagai nilai aw
lingkungan dengan hasil seperti pada tabel berikut:
Tentukan apakah persamaan oswin
sesuai untuk menggambarkan kondisi
tsb dengan menghitung nilai MRD
aw 0,069 0,324 0,577 0,835
m 4,380 7,040 11,930 30,940

Anda mungkin juga menyukai