Anda di halaman 1dari 31

KELOMPOK 1 :

1. LIA MUNIAR LUMBANTORUAN


2. ADE SURYANI
3. M. AIDIL ANUAR
4. AZZAHRA PUTRI
KONSEP DASAR EKOLOGI
• Kata Ekologi Berasal Dari Oikos Yang Berarti Rumah Atau Tempat Tinggal Dan Logos Yang Berarti
Telaah Atau Studi. Jadi, Ekologi Adalah Ilmu Tentng Temat Tinggal Organisme Atau Rumah Tangga
Makhluk Hidup
• Odum (1993) Menyatakan Bahwa Ekologi Adalah Suatu Studi Tentang Struktur Dan Fungsi Ekosistem
Atau Alam Dan Manusia Sebagai Bagiannya.
• Struktur Ekosistem Menunjukkan Suatu Keadaan Dari Sistem Ekologi Pada Waktu Dan Tempat Tertentu
Termasuk Keadaan Densitas Organisme, Biomassa, Penyebaran Materi (Unsur Hara), Energi, Serta
Faktor-faktor Fisik Dan Kimia Lainnya Yang Menciptakan Keadaan Sistem Tersebut.
• Ekologi Diartikan Sebagai Ilmu Yang Mempelajari Baik Interaksi Makhluk Hidup Dan Lingkungannya.
Istilah Ekologi Pertama Kali Ditemukan Oleh Ernest Haeckel Seorang Ahli Biologi Jerman Pada Tahun
1869.
Ekologi juga dapat diartikan sebagai lmu
yang mempelajari hubungan timbal balik
antara organisme dengan sesamanya dan
dengan lingkungannya.
EKOLOGI DAPAT DIBAGI MENJADI BEBERAPA CABANG
SEBAGAI BERIKUT.
AUTOEKOLOGI, Mempelajari Satu Jenis Organisme Dan Interaksinya Dengan Lingkungan.
Pembahasan Pada Aspek Siklus Hidup, Adaptasi, Sifat Parasitik Dll.
SINERKOLOGI, Mengkaji Berbaga Kelompok Organisme Sebagai Kesatuan Yang Saling Berinteraksi
Dalam Satu Daerh Tertentu. Sinerkologi Sering Dikenal Dengan Ekologi Komunitas.

Pembagian ekologi menurut


Pembagian ekologi berdasarkan 1. 2. taksonomi, kajian ekologi
habitat, kajian ekologi menurut menurut tingkatan taksa
habitat organisme hidup misalnya organisme, misalnya ekologi
ekologi laut, ekologi padang rumput, tumbuhan, ekologi hewan, ekologi
ekologi hutan tropika dll. mikroorganisme, dll (Wardana,
2015).
RUANG LINGKUP EKOLOGI

• EKOLOGI DIKAITKAN DENGAN LIMA TINGKATAN ORGANISASI, YAITU ORGANISME ATAU


INDIVIDU, POPULASI, KOMUNITAS, EKOSISTEM, DAN EKOSFER ATAU BIOSFER.
1. ORGANISASI MAKHLUK HIDUP MULAI DARI INDIVIDU,
POPULASI, KOMUNITAS, DAN EKOSISTEM.
• 1. INDIVIDU
Istilah individu berasal dari bahasa latin yaitu in yang berarti tidak dan dividus yang berarti
dapat dibagi. Jadi individu adalah makhluk hidup yang berdiri sendiri yang secara fisiologis bersifat
bebas atau tidak mempunyai hubungan dengan sesamanya. Individu juga disebut satuan makhluk
hidup tunggal. Misalnya, seorang manusia, seekor hewan atau sebatang pohon.

• CONTOHNYA SESEKOR HARIMAU


• 2. POPULASI
• Populasi adalah sekelompok mahkluk hidup dengan spesies yang sama, yang hidup di suatu
wilayah yang sama dalam kurun waktu yang sama pula. Suatu organisme disebut sejenis bila
memenuhi persyaratan sebagai berikut:
• Menempati daerah atau habitat yang sama
• Mempunyai persamaan bentuk, susunan tubuh, dan aktifitas
• Mampu menghasilkan keturunan yang subur, yaitu yang mampuberkembang biak
• Sebagai contoh, pada suatu lahan seluas 200 M² terdapat 500 batang tanaman jagung, 100
ekor belalang, 50 ekor jangkrik, 10 ekor burung, dan 3 batang tanaman turi. Berdasarkan data
tersebut maka di dalam lahan atau daerah tersebut terdapat beberapa populasi, yaitu populasi
jagung, populasi belalang, populasi jangkrik, populasi burung dan populasi turi.
CONTOH POPULASI
• 3. KOMUNITAS
Komunitas dapat diartikan sebagai seluruh populasi yang menempati daerah yang sama.
Antar jenis makhluk hidup yang satu dengan yang lainnya akan terjadi interaksi di daerah tersebut,
kemudian interaksi itu membentuk suatu kumpulan dimana di dalamnya setiap individu
menemukan lingkungan yang dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Kumpulan tersebut terdapat
suatu kerukunan untuk hidup bersama, toleransi kebersamaan, dan hubungan timbal balik yang
menguntungkan dan ada pula yang merugikan. Misalnya, dalam suatu komunitas kebun terdapat
berbagai macam populasi hewan dan tumbuhan yang tinggal di kebun tersebut. Anggota komunitas
kebun, misalnya populasi pohon kelapa, populasi pohon mangga, populasi romput teki, populasi
semut, populasi cacing tanah, dan populasi belalang.
• 4. EKOSISTEM
Ekosistem merupakan tatanan secara utuh dari seluruh unsur lingkungan hidup yang saling
mempengaruhi. Ekosistem juga dapat diartikan sebagai hubungan timbal balik yang kompleks
antara organisme dengan lingkungannya. Berdasarkan sejarah terbentuknya, ekosistem dapat
dibedakan menjadi tiga, yaitu:
4. Ekosistem
Ekosistem merupakan tatanan secara utuh dari seluruh unsur lingkungan hidup yang
saling mempengaruhi. Ekosistem juga dapat diartikan sebagai hubungan timbal balik yang
kompleks antara organisme dengan lingkungannya. Berdasarkan sejarah terbentuknya,
ekosistem dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu:

1. Ekosistem alami, yaitu ekosistem yang terbentuk secara alami, tanpa adanya pengaruh atau campur tangan
manusia. Misalnya, ekosistem gurun pasir, ekosistem hutan tropis, dan ekosistem hutan gugur. Setiap ekosistem
mempunyai ciri khas. Ciri itu sangat ditentukan oleh faktor suhu, curah hujan, iklim, dan lain-lain.

2. Ekosistem buatan, yaitu ekosistem yang sengaja dibuat oleh manusia. Misalnya, kolam, waduk, sawah, ladang,
dan tanam. Pada umumnya, ekosistem buatan mempunyai komponen biotik sesuai dengan yang diinginkan
pembuatnya. Pada ekosistem sawah, komponen biotik yang banyak, yaitu padi dan kacang.

3. Ekosistem suksesi, yaitu ekosistem yang merupakan hasil suksesi lingkungan yang sebelumnya didahului oleh
kerusakan. Pada lingkungan demikian, jenis tumbuhan yang berkembang ditentukan oleh jenis organisme yang
hidup di sekitarnya
• 5. Bioma
Bioma merupakan sekelompok ekosistem daratan pada sebuah benua yang mempunyai
struktur dan ketampakan atau fisiognomi vegetasi yang sama.

• 6. Biosfer
Biosfer adalah kumpulan dari semua ekosistem yang terdapat di permukaan bumi ini. Ada
pula ahli yang menyatakan bahwa biosfer adalah tempat beroperasinya ekosistem. Bagian bumi
yang dihuni organisme hanya beberapa meter di bawah permukaan tanah hingga 9.000 meter di
atas permukaan bumi, serta beberapa meter di bawah permukaan laut. Jadi, tidak di seluruh
bagian bumi ini terdapat ekosistem sebab hanya daerah yang terdapat kehidupanlah yang
dapat disebut ekosistem
DALAM EKOLOGI TERJADI
• PENGERTIAN KOMPETISI
Kompetisi adalah bentuk interaksi dua makhluk hidup yang mengakibatkan kedua makhluk hidup tersebut
mengalami kerugian. Kebutuhan hidup yang sering diperebutkan tersebut antara lain adalah makanan,
tempat berlindung, tempat bersarang, sumber air, dan pasangan untuk kawin.
• Suatu contoh, tikus dan burung pipit sama-sama memakan padi. Jadi, antara burung pipit dengan tikus
terjadi kompetisi interspesifik. Selain itu, dapat juga terjadi persaingan antarburung pipit atau antartikus di
sawah (kompetisi intraspesifik). Persaingan tersebut terjadi jika persediaan padi pada lahan tersebut mulai
berkurang. Persaingan antarindividu dalam spesies penting artinya untuk mengatur populasi spesies
tersebut.
• Pengertian predasi
• Di dalam sebuah interaksi antarmakhluk hidup, terdapat hubungan satu spesies memakan yang lain.
Dalam hal ini, konsumernya disebut predator, sedangkan spesies yang dimakan dikenal sebagai
mangsa. Predator (latin, praeda = mangsa) adalah makhluk hidup yang memperoleh sumber-sumber
yang diperlukan dengan memakan makhluk hidup lain.
• Jika yang dimangsa adalah produser, bentuk interaksi tersebut disebut herbivori. Hewan yang
memakan produser itu disebut herbivor. Harimau memakan kijang; ular memakan kelinci, tikus, dan
katak; capung memakan serangga-serangga yang lain. Dalam hubungan tersebut, harimau, ular, dan
capung dikatakan sebagai predator.
• Pengertian simbiosis
Sebuah hubungan yang dekat di antara dua spesies makhluk hidup yang berbeda disebut simbiosis
yang berarti hidup bersama. Interaksi simbiotik meliputi bentuk parasitisme, komensalisme, protokooperasi, dan
mutualisme.
1. PENGERTIAN PARASITISME
Parasitisme merupakan bentuk interaksi yang dapat menyebabkan satu pihak mendapat keuntungan, sedangkan
pihak yang lain menderita kerugian. Suatu parasit dapat memperoleh makanan atau sumber-sumber yang
diperlukan dari tubuh makhluk hidup lain yang disebut inang atau hospes.
Parasit dapat saja hidup pada permukaan kulit atau di dalam tubuh makhluk hidup yang masih hidup. Bentuk
simbiosis ini kadang-kadang dipertimbangkan juga sebagai bentuk predasi. Akan tetapi, korban dari
parasitisme biasanya masih dapat melangsungkan kehidupannya, sedangkan pada predasi korbannya selalu
dibunuh.
CONTOH PARASITESME

Umbai cacing (Tali putri) Benalu dengan tumbuhan


dengan beluntas inangnya

Ulat dan Daun

Nyamuk dan Manusia


Cacing perut dan usus
manusia
2. PENGERTIAN KOMENSALISME
Komensalisme merupakan bentuk interaksi yang menyebabkan satu pihak mendapatkan
keuntungan, sedangkan yang lain tidak terpengaruh (tidak diuntungkan maupun dirugikan). Contoh interaksi
komensalisme adalah kehidupan ikan remora dengan hiu.
Dalam kehidupannya, ikan remora melekatkan dirinya dengan semacam alat pengisap pada sisi bawah
hiu. Dengan posisi seperti itu, ikan remora memperoleh makanan dari potongan-potongan kecil yang
berasal dari hiu.
Keuntungan lainnya adalah ikar remora tidak memerlukan banyak energi untuk bergerak karena
ikan tersebut melekat pada hiu dan dapat bergerak kemanapun bersama hiu. Sebaliknya, kehadiran ikan
remora tidak berpengaruh terhadap hiu.
CONTOH KOMENSALISME

Bungan Anggrek dan pohon mangga Ikan badut dengan anemon laut

Ikan hiu dengan ikan remora.


tumbuhan sirih dengan tumbuhan inangnya
• Pengertian mutualisme
Mutualisme berasal dari bahasa (latin, mutuus=penukaran) merupakan
bentuk interaksi yang menyebabkan kedua spesies sama-sama mendapat
keuntungan. Berbeda dengan proto-kooperasi, interaksi mutualistik ini sangat
penting bagi kelangsungan hidup dan perkembangbiakan kedua spesies yang
terlibat.
CONTOH MUTUALISME

Kerbau dan Burung Jalak Buaya dan Burung Plover

Zebra dan Burung Oxpecker Kupu-kupu dan Bunga


RANTAI MAKANAN
• Rantai makanan adalah suatu peristiwa makan dan dimakan antara makhluk hidup dengan urutan-urutan tertentu.
Dalam rantai makanan terdapat makhluk hidup yang berperan sebagai produsen, konsumen, dan sebagai
dekomposer (pengurai).
• Pada tingkat trofik yang pertama yaitu organisme yang dapat menghasilkan atau membuat zat makanan sendiri
yaitu tumbuh-tumbuhan hijau kata lain disebut sebagai produsen. Lalu organisme yang menempati tingkat tropik
yang kedua disebut dengan konsumen primer (konsumen tingkat I), konsumen ini umumnya ditempati oleh hewan
herbivora (pemakan tmbuhan). Selanjutnya organisme yang menempati tingkat tropik ketiga disebut dengan
konsumen sekunder (konsumen tingkat II), umumnya ditempati oleh hewan carnivora (hewan pemakan daging)
dan seterusnya. Dan organisme yang menduduki tingkat tropik tertinggi atau terakhir disebut konsumen puncak,
biasanya ditempati oleh omnivora.
• Atau definisi rantai makanan yang lainnya adalah perpindahan energi makanan dari sumber daya tumbuhan
melalui seri organisme atau melalui jenjang makan (tumbuhan > herbivora > carnivora > omnivora). Pada setiap
tahapan pemindahan energi, 80% – 90% energi potensial hilang sebagai panas, oleh sebab itu langkah-langkah
dalam rantai makanan terbatas 4 hingga 5 langkah saja. Jadi dengan kata lain, semakin pendek rantai makanan
semakin besar juga energi yang tersedia.
• CONTOH KE-1 RANTAI MAKANAN DI DARAT:
• Tumbuhan akan menyerap dan menggunakan sinar matahari untuk memproduksi atau menghasilkan
makanan dalam bentuk gula, dan akan disimpan dalam dalam biji, batang, buah, dan tempat
penyimpanan yang lainnya.
• Tikus (konsumen tingkat i), yaitu hewan herbivora atau pemakan tumbuhan akan memakan tumbuhan
tersebut. Lalu tubuh tikus mengubah sejumlah makanan menjadi energi untuk aktivitasnya dan
bereproduksi.
• Ular (konsumen tingkat ii), yaitu hewan karnivora atau pemakan daging akan memakan tikus. Tikus
merupakan makanan atau sumber energi untuk ular, suapa ular tetap bertahan hidup.
• Burung elang (konsumen tingkat iii atau konsumen puncak) akan memakan ular. Elang memakan ular
untuk menggunakan energi yang tersedia dari ular agar dapat bertahan hidup.
• Saat burung elang mati, ia kemudian membusuk. Pada proses pembusukan tersebut ia akan diuraikan
oleh mikroorganisme seperti bakteri kemudian akan diserap lagi oleh tanah tempat tanaman seperti
rerumputan tumbuh.
• CONTOH KE-2 RANTAI MAKANAN DI AIR ATAU LAUT:
• Phytoplankton (produsen), di dalam ekosistem perairan phytoplankton berperan sebagai produsen
karena kemampuannya bisa berfotosintesis, membentuk cadangan makanan (amylum).
• Ikan (konsumen tingkat i), yaitu hewan yang memakan phytoplankton, lalu tubuh ikan akan
mengubah makannanya menjadi energi untuk kelangsungan hidupnya.
• Anjing laut (konsumen tingkat ii), anjing laut memakan ikan, karena ikan merupakan salah satu
sumber makannanya.
• Paus pembunuh (konsumen tingkat iii atau konsumen puncak), akan memakan anjing laut. Paus
pembunuh memakan anjing laut untuk menggunakan energi yang tersedia dari ular agar dapat
bertahan hidup.
• Saat paus mati, ia kemudian membusuk. Pada proses pembusukan tersebut ia akan diuraikan oleh
mikroorganisme seperti bakteri kemudian akan diserap lagi oleh tanah tempat tanaman atau
ekosistem laut seperti rerumputan laut dll.
3. EKOSISTEM DARAT DAN EKOSISTEM LAUT
1. EKOSISTEM DARAT

Ekosistem darat atau bioma ini sangat dipengaruhi oleh hal tertentu, yakni
iklim. Sementara iklim sendiri juga sangat dipengaruhi oleh beberapa hal. Yakni
letak geografis (meliputi ketinggian tempat suatu tempat terhadap permukaan air
laut), dan juga letak astronomis (yang meliputi garis lintang ataupun garis Bujur).
1. Ekosistem yang memiliki lingkungan fisik berupa daratan.
2. Memiliki tipe struktur vegetasi dominan dalam skala luas.
3. Jenis tumbuhan dan juga hewan beradaptasi pada lingkungan atau wilayah
daratan.
JENIS JENIS EKOSISTEM DARAT
1. BIOMA HUTAN GUGUR 4. BIOMA GURUN

2. BIOMA SABANA 5. BIOMA TAIGA

3. BIOMA TUNDRA 6. BIOMA HUTAN HUJAN TROPIS


MANFAAT EKOSISTEM DARAT

• SEBAGAI TEMPAT HIDUP ATAU HABITAT BERAGAM MAKHLUK HIDUP


• MENCERMINAKAN BAHWA KEHIDUPAN DARAT ITU ADA
• SEBAGAI SARANA EDUKASI
EKOSISTEM DARAT DAN EKOSISTEM LAUT

2. EKOSISTEM LAUT
• Ekosistem laut adalah ekosistem akuatik yang didominasi oleh nilai konsentrasi garam yang
tinggi di permukaan yang sangat luas. Sebagai buktinya adalah apabila kita memasuki wilayah
laut kemudian cicipi air laut maka akan didapati rasa asin pada air tersebut.
• Uniknya ekosistem laut ini hanya dihuni oleh biota laut saja mulai dari hewan bersel satu,
invertebrata, mamalia sampai dengan beragam tanaman laut seperti terumbu karang dan
rumput laut. Penjelasan lengkap tentang ekosistem laut akan dijelaskan di bawah ini.
Pengertian Ekosistem Laut
• Ekosistem Laut Adalah Bagian Dari Ekosistem Akuatik (Perairan) Dengan Kadar Garam Yang
Tinggi Pada Permukaan Air Yang Sangat Luas. Banyak Hewan Laut Hidup Di Lingkungan
Ekosistem Ini Mulai Dari Hewan Bersel Satu, Invertebrata, Mamalia Sampai Tumbuhan Laut
Yaitu Terumbu Karang Dan Rumput Laut.
CIRI- CIRI EKOSISTEM AIR LAUT
• Memiliki variasi suhu, yakni perbedaan suhu antara bagian permukaan laut dengan bagian
dalam atau kedalaman air laut.
• Memipunyai tingkat salinitas (baca: tingkat keasinan atau kadar garam terlarut dalam air) yang
tinggi, yakni semakin mendekati garis khatulistiwa (baca: equator) maka salinitas semakin tinggi.
Tidak terlalu dipengaruhi oleh keadaan iklim dan cuaca. Didominasi oleh naci hingga mencapai
75%.
• Bagian- bagian ekosistem air laut dibagi menjadi beberapa bagian. Diantaranya yaitu ditinjau
dari jarak pantai dan kedalaman, intensitas cahaya yang masuk dan wilayah permukaan secara
vertikal.
PIRAMIDA EKOLOGI
PIRAMIDA EKOLOGI Didefenisikan Sebagai Jumlah Berat Juga Energi Yang Dimulai Dari Tingkatan Produsen
Hingga Konsumen Puncak. Piramida Ekologi Ini Memiliki Manfaat Dan Fungsi Yakni Memperlihatkan Perbandingan Di
Antara Tingkatan Yang Satu Dengan Tingkatan Lainnya.
PIRAMIDA JUMLAH Merupakan Jumlah Organisme Yang Berada Di Dalam Suatu Daerah (Areal) Tertentu Yang
Dikelompokkan Dan Dihitung Berdasarkan Taraf Trofi. Pada Piramida Jumlah, Golongan Organisme Yang Berada
Pada Tingkatan Lebih Tinggi Memiliki Jumlah Organisme Lebih Sedikit Di Bandingkan Dengan Tingkatan
Organisme Yang Ada Di Bawahnya.
PIRAMIDA Biomassa Berat Merupakan Taksiran Berat Organisme Yang Mewakili Setiap Taraf Trofi Dengan Cara
Tiap-tiap Individu Ditimbang Dan Dicatat Jumlahnya Dalam Suatu Ekosistem. Untuk Mengukur Biomassa Di Tiap
Tingkat Trofik Maka Berat Rata-rata Organisme Di Tiap Tingkat Diukur Kemudian Jumlah Organisme Di Tiap
Tingkat Diperkirakan. Piramida Biomassa Berfungsi Menggambarkan Perpaduan Massa Seluruh Organisme
Di Habitat Tertentu Dan Diukur Dalam Gram.
PIRAMIDA ENERGI Menggambarkan Banyaknya Energi Yang Tersimpan Dalam 6 Tahun Yang Digunakan Senyawa
Organik Sebagai Bahan Makanan.
SIKLUS BIOGEOKIMIA

• Siklus Biogeokimia Atau Yang Biasa Disebut Dengan Siklus Organik-anorganik Adalah Siklus
Unsur-unsur Atau Senyawa Kimia Yang Mengalirdari Komponen Abiotik Ke Komponen Biotik Dan
Kembali Lagi Ke Komponen Abiotik. Siklus Unsur-unsur Tersebut Tidak Hanya Melalui Organisme,
Tetapi Juga Melibatkan Reaksi-reaksi Kimia Dalam Lingkungan Abiotik Sehingga Disebut Sebgai
Siklus Biogeokimia.
• Siklus Biogeokimia Yang Terjadi Di Alam Dapat Berupa Silkus Air, Siklus Oksign Dan
Karbondioksida (Karbon), Siklus Nitrogen, Dan Siklus Materi (Mineral) Yang Berupa Unsur-unsur
Hara

Anda mungkin juga menyukai