PERUMAHAN DAN
PEMUKIMAN
14 September 2018
RUMAH
Rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia disamping
pangan, sandang, pendidikan dan kesehatan. Selain berfungsi sebagai
pelindung terhadap gangguan alam/cuaca dan makhluk lainnya, rumah
juga memiliki peran sosial budaya sebagai pusat pendidikan keluarga,
persemaian budaya dan nilai kehidupan, penyiapan generasi muda, dan
sebagai manifestasi jati diri. Dalam kerangka hubungan ekologis antara
manusia dan lingkungannya maka terlihat jelas bahwa kualitas sumber
daya manusia di masa yang akan datang sangat dipengaruhi oleh
kualitas perumahan dan permukimannya
RUMAH
1. Secara Fisik
Dari segi fisik rumah berarti suatu bangunan tempat kembali dari berpergian,
bekerja, tempat tidur dan beristirahat memulihkan kondisi fisik dan mental yang
letih dari melaksanakan tugas sehari-hari.
2. Secara Psikologis
Ditinjau dari segi psikologis rumah berarti suatu tempat untuk tinggal dan
untuk melakukan hal-hal tersebut di atas, yang tentram, damai, menyenangkan
bagi penghuninya. rumah dalam pengertian psikologis ini lebih mengutamakan
situasi dan suasana daripada kondisi dan keadaan fisik rumah itu sendiri
RUMAH
Menurut para ahli:
2.Rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian dan
sarana pembinaan keluarga. (UU No.4 Tahun 1992 tentang Perumahan dan
Permukiman).
RUMAH
3.Rumah adalah bangunan untuk tempat tinggal (Kamus Bahasa Indonesia,
1997).
4.Dalam arti umum, rumah adalah bangunan yang dijadikan tempat tinggal
selama jangka waktu tertentu. Rumah bisa menjadi tempat tinggal manusia
maupun hewan, namun tempat tinggal yang khusus bagi hewan biasa disebut
sangkar, sarang, atau kandang. Sedangkan dalam arti khusus, rumah mengacu
pada konsep-konsep sosial-kemasyarakatan yang terjalin di dalam bangunan
tempat tinggal, seperti keluarga, tempat bertumbuh, makan, tidur,beraktivitas,
dll. (Wikipedia, 2012).
RUMAH
5.Rumah merupakan suatu bangunan, tempat manusia tinggal dan
melangsungkan kehidupannya. Disamping itu rumah juga merupakan
tempat berlangsungnya proses sosialisasi pada saat seorang individu
diperkenalkan kepada norma dan adat kebiasaan yang berlaku di dalam
suatu masyarakat. Jadi setiap perumahan memiliki sistem nilai yang
berlaku bagi warganya. Sistem nilai tersebut berbeda antara satu
perumahan dengan perumahan yang lain, tergantung pada daerah
ataupun keadaan masyarakat setempat. (Sarwono dalam Budihardjo,
1998 : 148)
FUNGSI RUMAH
1. untuk melindungi mansia dari pengaruh
alam sekitar
2. sebagai tempat beristirahat setelah
beraktifitas
3. sebagai tempat untuk beraktifitas harian
manusia. seperti : mandi, makan, masak, dll
PEMUKIMAN
Pengertian dasar permukiman dalam UU No.1 tahun 2011
adalah bagian dari lingkungan hunian yang terdiri atas lebih dari
satu satuan perumahan yang mempunyai prasarana, sarana,
utilitas umum, serta mempunyai penunjang kegiatan fungsi lain
dikawasan perkotaan atau kawasan perdesaan.
Permukiman merupakan suatu kebutuhan pokok yang
sangat penting dalam kehidupan manusia. Dari deretan lima
kebutuhan hidup manusia pangan, sandang, permukiman,
pendidikan dan kesehatan, nampak bahwa permukiman
menempati posisi yang sentral, dengan demikian peningkatan
permukiman akan meningkatkan pula kualitas hidup
PEMUKIMAN
Saat ini manusia bermukim bukan sekedar sebagai tempat berteduh, namun lebih
dari itu mencakup rumah dan segala fasilitasnya seperti persediaan air minum,
penerangan, transportasi, pendidikan, kesehatan dan lainnya. Pengertian ini sesuai
dengan yang dikemukakan oleh Sumaatmadja (1988) sebagai berikut: