Anda di halaman 1dari 14

KELOMPOK 5

PEMBAHASAN TENTANG SEL


PENGERTIAN
 Sel adalah unit terkecil dari makhluk hidup
yang mampu menjalankan aktivitas
kehidupan. Sel berasal dari bahasa latin cellulae
yang berarti ruang kecil. Orang yang pertama
kali menemukan sel adalah Robert Hooke
(1665) yang melakukan pengamatan terhadap
sayatan gabus dengan menggunakan mikroskop.
Dia melihat adanya ruangan-ruangan kecil yang
menyusun gabus tersebut. Ruangan-ruangan
kecil itu diberi nama sel
Istilah sel ini terus digunakan hingga
sekarang. Beberapa teori tentang sel antara lain:

1. MJ. Schleiden& T. Schwann


“Sel merupakan unit struktural makhluk hidup.”
2. Max Schultze
“Sel merupakan unit fungsional makhluk hidup.”
3. Rudolf Virchow
“Sel merupakan unit pertumbuhan makhluk hidup.”
4. Edmund Wilson
“Sel merupakan unit hereditas makhluk hidup”
Struktur dan Fungsi Sel
A. Membran Sel
Membran sel merupakan bagian terluar dari sel.
Fungsinya antara lain sebagai berikut:
1. Pembatas antara isi sel dengan bagian luar sel
2. Sebagai pelindung sel
3. Sebagai tempat pertukaran zat
4. Sebagai reseptor atau penerima rangsangan dari
luar.
B. Nukleus
Nukleus merupakan organel sel terbesar yang
mengandung informasi genetik berupa DNA,
dan berbentuk bulat hingga oval bergantung
jenis selnya. Nukleus berfungsi untuk
mengendalikan seluruh aktivitas (kegiatan) sel.
Beberapa bagian penting dari nukleus, yaitu:
1. Membran Inti
2. Nukleoplasma
3. Nukleolus
C. Sitoplasma
Sitoplasma adalah cairan beserta zat-zat
terlarut yang mengisi ruangan di dalam sel dan
dibatasi oleh membran sel. Sitoplasma
merupakan sistem koloid yang amat dinamis
dan senantiasa bergerak. Fungsi sitoplasma
adalah sebagai tempat berlangsungnya reaksi-
reaksi kimia di dalam sel. Cairan yang mengisi
organel dikenal dengan sitosol
D. Organel sel
Untuk melaksanakan berbagai fungsi hidup, sel
dilengkapi berbagai organel, seperti mitokondria,
ribosom, lisosom, retikulum endoplasma, badan
golgi, peroksisom, mikrotubulus, mikrofilamen, dan
sentrosom.
1. Retikulum Endoplasma
Retikulum endoplasma merupakan perluasan
membran nukleus. Organel ini bertindak sebagi
saluran dalam sitoplasma yang menghubungkan
nukleus.
2. Badan Golgi
Badan golgi terdiri atas kumpulan vesikel pipih
yang berbentuk kantong berkelok-kelok. Badan
Golgi berfungsi untuk:
a.Sekresi protein, glikoprotein, karbohidrat,
dan lemak.
b. Membentuk Lisosom
c. Membentuk enzim-enzim pencernaan yang
belum aktif.
3. Ribosom
Ribosom merupakan organel kecil di dalam sel
dengan diameter lebih kurang 20nm. Ribosom
terdapat bebas di dalam sitoplasma maupun
melekat pada retikulum endoplasma kasar.
Ribosom berfungsi sebagai tempat sintesis
protein.
4. Mitokondria
Pada beberapa sel, mitokondria dapat bergerak
bebas membawa ATP ke daerah-daerah yang
memerlukan energi. Mitokondria tersusun atas
dua sistem membran yaitu membran dalam
dan membran luar. Membran dalam
membentuk tonjolan-tonjolan ke arah dalam
(membran krista) untuk memperluas bidang
penyerapan oksigen
5. Mikrotubulus
Mikrotubulus berfungsi untuk membentuk silia,
flagel dan benang-benang spindel.

6. Mikrofilamen
Mikrofilamen berfungsi sebagai penanggung jawab
seluruh gerakan di dalam sel.

7.Peroksisom
Fungsi peroksisom yaitu penghasil enzim katalase
yang menguraikan hidrogen peroksida menjadi air
dan oksigen.
8. Lisosom
Lisosom adalah organel sel berbentuk kantong
agak bulat yang berisi enzim hidrolitik. Fungsi
lisosom antara lain:
a.Autofagus (penghancuran organel yang rusak)
b.Fagositosis (penghancuran partikel asing)
c.Autolisis (penghancuran selnya sendiri)
9. Sentriol
Sentriol terdiri atas triplet mikrotubulus
berpasangan. Sentriol berperan dalam proses
pembelahan sel. Sentriol
berfungsi mengarahkan kromosom menuju ke
kutub masing-masing.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai