Air untuk Penggunaan Farmasi

Konsep Dasar
 Persyaratan APF ditetapkan berdasarkan karakteristik
produk, proses produksi dan cara pemberian obat. 
Farmakope
 Pada tahap perencanaan SPA, perlu dilakukan kajian
mendalam dengan mempertimbangkan kualitas air
baku.
Prinsip Umum
Sistem Pengolahan Air
Sistem Pengolahan Air
Sistem Pengolahan Air
Performance Qualification
 Perlu diperhatikan:
 Gambar SPA terakhir yang menunjukan semua peralatan dalam sistem
dengan penandaan fungsi alat mulai dari awall inlet sampai titik
pengguna lengkap dengantitik pengambilan sampel;
 Gambar pemipaan yang disetujui
 Pola pengambilan sampel dan pemantauan dilengkapi gambar semua
titik sampel;
 Program pelatihan untuk pengambilan dan pengujian sampel;
 Penetapan batas waspada dan batas bertindak untuk pemantauan;
 Pemantauan hasil dan evaluasi tren;
 Pemeriksaan terhadap kajian sistem tahunan yang terakhir;
 Pengkajian perubahan terhadap sistem sejak inspeksi terakhir dan
pemeriksaan apakah pengendalian perubahan telah
diimplementasikan;
 Pengkajian terhadap penyimpangan yang tercatat dan investigasinya;
 lnspeksi umum terhadap status dan kondisi sistem;
 Pengkajian catatan perawatan, kegagalan dan perbaikan; dan
 Pemeriksaan kalibrasi dan standardisasi instrumen kritis.
1. Pre-Treatment System
1. Pre-Treatment
a. Multi Media Filter
- Antrachite
- Sand Silica
- Gravel

Fungsi menahan partikel kasar

yang terkandung dalam air baku.
1. Pre-Treatment
Proses pada Multi Media Filter
- Service (Running)
- Backwash (Cuci balik) : 20-30 menit
- Rinse (Bilas) : 10-20 menit
Proses Backwash dan Rinse dilakukan
apabila perbedaan tekanan masuk
dan tekanan keluar MMF sistem >
1bar.
1. Pre-Treatment

 Life time media 1 tahun.

 Sanitasi media menggunakan
steam/uap air panas
1. Pre-Treatment
b. Activated Carbon Filter (ACF)
- Media Carbon Aktif.

Fungsi :
Menyerap bau, rasa, warna dan
mampu mereduce clorine yang
terkandung dalam air baku.
1. Pre-Treatment
Proses Activated Carbon Filter (ACF) :
- Service (Running)
- Backwash ( Cuci Balik): 20 – 30 menit
- Rinse (bilas) : 10 -20 menit

 Proses Backwash dan Rinse dilakukan

apabila perbedaan tekanan masuk
dan tekanan keluar ACF sistem >
1bar.
1. Pre-Treatment

 Life Time Media Carbon Aktif Filter

sekitar 1 tahun
 Sanitasi dengan menggunakan
Steam/Uap air panas.
1. Pre-Treatment

c. Softener Filter (SF)

- Media Resin Anion(-).

Fungsi :
Menurunkan kadar Hardness yang
terkandung dalam air baku,
(Ca, dan Mg).
1. Pre-Treatment

Proses Softener Filter :

1. Service
2. Regenerasi
- Backwash : 20 menit
- Rinse : 20 menit
- Injection Brine : 35 menit
- Brine Refill : sampai tangki penuh
1. Pre-Treatment

Proses Softener Filter :

- Life time Media Resin : 2 tahun
- Lakukan Regenerasi 1 x sehari
2. Purified Generation System
2. Purified Water Generation Sistem
a. Dosing Pump

1. Dosing Pump SodiumMetabisulphite. (SMBs)

Fungsi : Mereduce kadar Clorine Air Baku

2. Dosing Pump Antiscalant

Fungsi :Mejaga membrane dari faktor penyebab
scaling

3. Dosing Pump NaOH

Fungsi : Menjaga membrane dari faktor penyebab
fouling, dan meremove kadar gas CO2
2. Purified Water Generation Sistem
b. Cartridge Filter 3 micron
Fungsi :
menyaring/menahan partikel kasar yang lolos
Pre-treatment sistem.
Pergantian Media Cartridge filter
Apabila tekanan masuk/keluar CF > 1 bar.
CF tidak dapat dicuci.
2. Purified Water Generation Sistem
c. Membrane Reverse Osmosis
Fungsi :
Menyaring ion-ion yang terkandung dalam air
baku.

Membrane Reverse Osmosis dapat menyaring

ion karena ukuran pori-pori berkisar antara
0,0001 s.d 0,001 micron.
2. Purified Water Generation Sistem
2. Purified Water Generation Sistem
2. Purified Water Generation Sistem
2. Purified Water Generation Sistem
d. Electrodeionisation (EDI) sistem
Fungsi :
Menghilangkan kadar mineral yang terkandung
dalam air baku.

Proses EDI adalah menggunakan cara :

Pemisahan ion dengan mengunakan arus listrik
yang melibatkan proses electrolisa larutan.
2. Purified Water Generation Sistem
2. Purified Water Generation Sistem
2. Purified Water Generation Sistem
e. UV lamp Sistem
Fungsi :
 Sebagai desinfectan, karena dapat
menghancurkan microorganisme (alga, jamur,
microba, bacteri )
 Sebagai destructor (Penghancur carbon)
Proses UV Lamp :

Dengan menggunakan panjang gelombang cahaya 254

nm, cahaya mampu menguraikan sel-sel makhluk
hidup, dan dapat menguraikan senyawa organik.
2. Purified Water Generation Sistem
 Proses Sequence pada PWG sistem
1. Filling
2. Flushing
3. Service ( Running.)
4. Divert RO
5. Divert EDI
6. PWG Sirculation (Idle)
2. Purified Water Generation Sistem

 Perawatan Secara Umum Untuk PWG

1. Melakukan CIP secara rutin
2. Melakukan Sanitasi jika muncul pertumbuhan
microba.
Indikasi untuk melakukan CIP :
1. Product menurun 20 % dari hasil Test
Commissioning
2. Pressure Inlet Membrane RO naik 20 %
3. Nilai conductivity naik 10 % dari hasil test comm
3. Distribution Main Loop
4. Sub Loop